SERPONG- Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19,
pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Nurul Islam, Kelurahan Buaran ,
Kecamatan Serpong, Kota Tangsel terus memberikan pemahaman kepada para
jamaahnya untuk sementara waktu tidak melakukan ibadah salat Jumat di masjid
sebagaimana anjuran pemerintah.
Ketua DKM Masjid Nurul Islam, Kelurahan Buaran, H. Cecep
Saeful Anwar terpaksa memberikan penjelasan kepada para jamaah untuk tidak
datang ke masjid sementara waktu guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Larangan tersebut sebagai wujud keta’atan DKM atas himbauan pemerintah baik
pusat maupun daerah yang saat ini sangat
serius melawan penyebaran wabah Covid-19.
“Saya sebagai Ketua DKM Nurul Islam sejak tahun 1998 dan
ketua MUI Kelurahan Buaran sebenarnya menangis ketika harus menyampaikan masjid
tidak menyelenggarakan salat Jumat. Padahal selama ini, saya selalu berjuang
memakmurkan masjid dan selalu mengajak para jamaah untuk salat dan menuntut
ilmu agama di masjid. Namun,
Alhamdulillah para jamaah memahami kondisi ini, dan mematuhi anjuran
pemerintah, ” kata H.Cecep, Minggu(5/4).
Di lokasi, pintu gerbang utama masjid yang terletak di Jalan
H.Jamat/Gg.Ra’is RT.01RW04 Kelurahan Buaran itu ditutup rapat, dan ditempelkan
spanduk pengumuman “Untuk mencegah semakin mewabahnya virus Corona (Covid-19)
maka Ta’mir Masjid Nurul Islam menutup pintu utama masjid sejak: Jumat, 27
Maret 2020 pukul 11.45 Wib sehingga masjid tidak bisa melaksanakan salat
berjama’ah. Tetapi adzan salat 5 waktu tetap dikumandangkan.” demikian
pengumuman itu.
H.Cecep menceritakan, sebelum melakukan imbauan terhadap
jamaah untuk datang ke masjid, dirinya didatangi aparat kelurahan setempat
bersama anggota TNI, Polri yang menghimbau agar tidak menggelar ibadah salat
Jumat untuk sementara waktu, dikarenakan adanya wabah Covid-19 yang semakin
meluas di Tangsel.
Demi mendukung dan mematuhi anjuran tersebut, maka 10 masjid
yang ada di kelurahan Buaran, termasuk Masjid Nurul Islam tidak menggelar
ibadah salat Jumat sampai musibah wabah Covid-19 mereda.
“Semoga virus corona yang melanda negeri ini cepat berlalu
dan virus tersebut kembali ke asalnya di mana Allah sang Maha Pencipta yang
paling mengetahuinya. Sehingga bangsa dan negara Indonesia senantiasa Allah
berikan keamanan, kedamaian dan ketenangan lahir bathin serta selamat dunia
akhirat,” kata H.Cecep berdoa.
0 comments:
Post a Comment