SERANG – Dalam rangka memangkas praktik percaloan
dalam membuat administrasi kependudukan, Dinas Kependudukan dan
Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Serang akan menyediakan mesin
Administrasi Disdukcapil Mandiri (ADM) di wilayah Kabupaten Serang.
Mesin ADM adalah singkatan dari Anjungan Disdukcapil Mandiri, yang
diluncurkan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik
Indonesia guna mempermudah dalam pelayanan kependudukan seperti
pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
“Insha Allah pada 2021 masyarakat bisa menggunakan mesin tersebut
untuk memudahkan pembuatan KTP, akte dan produk Disdukcapil lainnya.
Sehingga masyarakat tak perlu repot lagi datang ke Disdukcapil untuk
mengurus data kependudukan,” kata Sekdis Disdukcapil Kabupaten Serang,
Jajang Kusmara, Rabu (29/4/2020).
Ia mengatakan, mesin ADM tersebut nantinya memiliki sistem kerja
seperti mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri). Dan mesin tersebut akan
ditempatkan di fasilitas publik dan pusat keramaian di wilayah Kabupaten
Serang.
“Bedanya kalau ADM diperuntukkan untuk mencetak KTP, KK, Kartu
Identitas Anak (KIA) serta akte, sedangkan ATM kan untuk perbankan,”
ujarnya.
Jajang menambahkan apabila masyarakat ingin membuat KTP, terlebih
dahulu menghadap petugas untuk memberikan nomor telepon agar diberikan
kode validasi seperti pin melalui SMS serta QR (Quick respon) Code untuk
melakukan proses registrasi di mesin ADM tersebut.
“Untuk menggunakan mesin tersebut adalah, yang bersangkutan harus
sudah melengkapi semua persyaratan yang telah ditentukan. Setelah itu,
KTP yang dibuat akan otomatis tercetak dan keluar dari mesin ADM
tersebut tanpa harus menunggu lama,” lanjutnya.
Sementara untuk pembuatan KK juga persyaratannya tidak jauh berbeda
dengan membuat KTP. “Warga harus menghadap petugas terlebih dahulu,
setelah itu sama diberikan pin melalui SMS lalu mengikuti petunjuk yang
telah disediakan,” ucapnya.
Dikatakan Jajang, bahwa mesin ADM tersebut diperuntukkan bagi
pelayanan masyarakat dalam mengurus administrasi supaya lebih cepat
untuk mewujudkan pelayanan yang lebih baik. Sedangkan saat ditanya harga
mesin ADM, Jajang mengatakan harganya cukup bervariasi.
“Kalau harganya bervariasi, tergantung jenisnya, ada yang Rp180 juta
dan lain-lain. Dan semoga terealisasi di tahun 2021,” ucapnya.
0 comments:
Post a Comment