![]() |
Total ada 5.000 lebih relawan yang mendaftar yang bersedia membantu penanganan wabah virus corona
|
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 telah membuka pendaftaran relawan yang bersedia untuk membantu penanganan wabah virus corona di Indonesia. Dari 5.000 lebih relawan yang mendaftar, mayoritas anak muda usia 19-30 tahun.
"Yang terbanyak adalah antara
umur 19-30 sebesar 2.364 untuk laki-laki, dan 1.855 untuk perempuan,"
kata Ketua Umum Masyarakat Penanggulangan Bencana Indonesia (MPBI) Dandi
Prasetya dalam konfrensi pers seperti dikutip Suara.com melalui akun
Youtube BNPB, Minggu (29/3/2020) siang.
Kemudian diikuti oleh relawan usia 31-40
tahun, yakni 636 laki-laki dan 225 perempuan. Selanjutnya antara umur
41-50, sejumlah 275 laki-laki dan 68 perempuan. Lalu relawan usia 51-60
tahun sejumlah 74 laki-laki dan 25 perempuan.
"Dan yang terakhir adalah di atas 60 tahun ada 5 orang laki-laki," ujar dia.
Dandi menyampaikan, dari 5.816 orang
relawan yang paling banyak mendaftar adalah dari Provinsi Jawa Barat
sebanyak 1.445 orang. Kemudian diikuti dari DKI Jakarta 1.384 orang,
Jawa Timur 559 orang, Banten 402 orang dan Jawa Tengah 348 orang.
Sementara itu, ketegori relawan medis dan
kesehatan di antaranya; administrasi rumah sakit 32 orang, apoterker 56
orang, dokter spesialis 4 orang, dokter umum 93 orang, dan kesehatan
masyarakat 113 oorang. Lalu perawat 776 orang, psikolog 32 orang,
teknisi laboratorium 201 orang.
Sedangkan untuk ketegori non medis,
yaitu; ahli gizi 115 orang, bidan 324 orang, dapur umum 274 orang,
logistik/pergudangan 1024 orang dan lainnya.
"Atas nama tim relawan saya ucapkan banyak terimakasih kepada para
relawan yang banyak sekali mendaftar. Salam hormat dan salut kepada para
relawan, anda tidak sendiri, karena kami semua selalu bersama anda,"
pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment