Tuesday, 30 June 2020

Birokrasi Lamban Hambat Penyaluran Stimulus


JAKARTA – Langkah tanggap pemerintah menangani pandemi Covid-19 beserta dampaknya dengan mengge­lontorkan stimulus dinilai cukup positif. Sayangnya, stimu­lus yang semula diharapkan bisa menekan penambahan kasus baru dan meminimalkan dampaknya terhadap per­ekonomian dalam implementasinya belum sesuai harapan.
Dengan jumlah alokasi anggaran yang mencapai 695,20 triliun rupiah, termasuk di dalamnya untuk Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), yang terealisasi masih sangat minim sehingga Presiden Joko Widodo menyorot kinerja jajaran kabinetnya.
Berdasarkan catatan Kementerian Keuangan (Kemen­keu) hingga saat ini penyerapan anggaran penanganan Co­vid-19 sangat rendah. Pada sektor kesehatan sendiri, reali­sasinya baru mencapai 4,68 persen atau 4,06 triliun rupiah dari total anggaran sebesar 85,77 triliun rupiah.
Demikian juga untuk realisasi anggaran untuk jaring pengaman sosial yang tercatat sebesar 34,06 persen atau 69,35 triliun rupiah dari total anggaran yang ditetapkan sebesar 203,9 triliun rupiah. Sementara realisasi anggaran untuk pemerintah daerah (pemda) baru mencapai empat persen atau 3,89 triliun rupiah dari 97,11 triliun rupiah.
Sedangkan yang berkaitan dengan program PEN, re­alisasi anggaran untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) baru terealisasi sebesar 22,74 persen atau 28,07 triliun rupiah dari total anggaran yang dialokasikan sebesar 123,46 triliun rupiah. Demikian juga untuk sektor korporasi belum terealisasi alias 0 persen dari 120,61 triliun rupiah.
Menanggapi hal itu, Ekonom dari Institute for Develop­ment of Economic and Finance (Indef), Bhima Yudhisti­ra, mengatakan bahwa masalah utama dalam lambannya penyaluran stimulus ini berada pada birokrasi lambat dari pusat hingga ke level pelaksana teknis karena banyak ta­hapan yang harus dilalui.
“Pola komunikasi dan koordinasi masih business as usual padahal ekonomi sedang krisis. Belum lagi ada ego sektoral antara pemerintah pusat dan daerah,” kata Bhima kepada Koran Jakarta, Senin (29/6).
Bisa Diubah
Jajaran menteri di bidang ekonomi jelasnya belum mem­perlihatkan senses of crisis yang terlihat dari lambatnya meng­atasi hambatan teknis di lapangan, seperti yang terjadi dalam paket stimulus ke UMKM dengan penyerapan sangat sedikit.
Stimulus ke UMKM tersebut, kata Bhima, seharusnya bisa dirombak jadi transfer dana ke pelaku usaha mikro dan kecil by name by address, sehingga lebih cepat te­realisasi. “Begitu juga stimulus dana kesehatan, seharus­nya rapid test massal digratiskan untuk penduduk di zona merah misalnya, dan untuk supir angkutan logistik. Itu kan bisa cepat terealisasi,” jelasnya.
Dengan lemahnya daya dorong dari alokasi stimulus itu, maka sangat wajar jika Presiden Joko Widodo sempat me­ngeluarkan ancaman merombak (reshuffle) kabinet, teruta­ma di dalam tim ekonomi.
Share:

0 comments:

Post a Comment

Selamat HUT Byangkara Ke 79

Selamat HUT Byangkara Ke 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

DINAS PENDIKAN BANTEN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL

DINAS PENDIKAN BANTEN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

Ucapan Selamat Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang

Ucapan Selamat Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

IBU KOTA NUSANTARA

IBU KOTA NUSANTARA

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

BERGERAK DAN BERGERAK

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support