Seorang bapak menempuh perjalan jauh meninggalkan keluarga! Para ibu berjibaku melawan sengatan matahari sambil berdiri dan meneriakan yel yel! Bahkan ada yang rela memberikan materi untuk menyokong sesama rekan mereka! Mereka relawan miltan yang tidak digerakan oleh motif ekonomi, lalu apa yang menggerakan mereka?
Dalam kesempatan berdiskusi dengan beberapa rekan, saya mencoba memetakan bergerakanya individu dalam gerakan -gerakan relawan:
1. Afeksi
Afeksi
dapat berupa kemarahan, ketakutan, kekecewaan! Menghimpun kekuatan
dengan berdasarkan identitas baik agama, ideologi sampai warna seragam
adalah lahan efektif untuk menumbukan Afeksi. Simbol-simbol identitas
yang diangap sakral menjadi tombol merah ledakan emosi seperti fusi
nuklir. Keributan antar sporter yang memukuli sporter lain yang dijumpai
saat konvoi dijalan sebagai contoh.
2. Banalitas
...tindakan individu karena adanya massa yang hadir."
-Gustave Le Bon-
Pandangan Le Bon ini sungguh menarik, individu digerakan oleh kehadiran massa. Meletakan individu dalam krumunan massa dapat memberikan pemaknaan baru. Bahasa saya "banalitas sesaat". Sekelompok orang memukuli pecopet dan revolusi prancis merupakan contoh dari apa yang di teorikan oleh Gustave Le Bon.
3. Kesadaran dan panggilan nurani
Mimpi Paulo freire adalah : masyarakat yang "disandara" menjadi "dibebaskan". Freire dalam memperjuangkan mimpinya digerakan oleh keprihatinan, keprihatinan ini kemudian diupayakan secara sadar dan terencana melalui pendidikan!Freire menyambangi orang-orang yang tertidas di Amerika Latin, ia berupaya menyadarkan masyarakat yang "bisu dan buta", agar Merdeka....itulah panggilan. Panggilan itu dihidupi dengan kesadaran dan dilakukan secara terencana.
Membangun militansi mungkin saja
merupakan gabungan satu atau dua pola di atas atau pola-pola lain yang
tidak tersampaikan dalam materi ini. Kerygma bukan saja pada persoalan
identitas tapi dari hakekat dasar manusia sebagi mahluk yang kompleks
dan segala bentuk penghormatan baginya!
Semoga gerakkan memerdekakan orang lain dan memanusiakan manusia menjadi arus utama gerakan massa di Indonesia.
0 comments:
Post a Comment