Cilegon- Pasar Kerangot kota Cilegon mulai ditertibkan kembali setelah ada sidak Walikota Cilegon yang baru H.Helldy Agustian , melihat pasar Kerangot kumuh dan kurang penertiban para pedagang dipinggir jalan,dan desak desakan.
Menurut kepala UPT pasar Kerangot kota Cilegon Aceng Mengatakan kepada awak media beliau mengatakan sebelum penertiban kami di undang oleh walikota Cilegon kerumah Dinas walikota Cilegon , bersama Dinas LH, Kepala Pol PP, DP UPR,Perindag,Dishub ,Rabu 27/03/2021
Masih lanjut Aceng hasil pertemuan tersebut pak walikota Cilegon menginstruksikan agar pasar Kerangot dapat ditertibkan dari segi para pedagang,dan kebersihan pasar harus steril ungkap wali kota Cilegon.
Lanjut Aceng dan mulai sekarang dari hari Kamis 18-22 Maret kami sedang menertibkan para pedagang untuk mengisi kios kios yang kosong sebanyak 300 kios lebih untuk diisi para pedagang sayuran, kelontongan , sembako ,dan bagi para pedagang yang tidak mematuhi aturan Perda no 5 tahun 2003 tentang kebersihan akan kami sangsi dan denda ungkap Aceng Selaku Kepala UPT Pasar Kerangot cillegon.
Dan kami berharap kepada para pedagang harus mematuhi peraturan dan ketertiban pasar,dan buang sampah harus pada tempat nya dan jaga perotokol kesehatan 3M (Mencuci tangan, Makai Masker, Menjaga jarak) ,dan untuk Minggu depan semua para pedagang akan mendapatkan vaksinasi Agar para pedagang tidak terkena Wabah Corona Covid-19 ujar Aceng.
Dan Menurut Dinas perdagangan & Industri Hj.Abadiyah mengatakan kepada Awak media bahwa para pedagang lesehan di jalan lingkar selatan (JLS) PCI dibolehkan untuk berjualan di atas terotoar yang ukurannya Lebar 10 meter, 3meter untuk jalan kaki, dan 7 meter untuk para pedagang lesehan ,tapi dengan catatan tidak boleh dagang Narkoba,Miras dan apabila ada yang melanggar akan dikeluarkan dari lokasi dagang lesehan sesuai aturan perjanjian pedagang diatas materai ,atas instruksi Wali kota Cilegon H.Heldy Agustian.
0 comments:
Post a Comment