Serentak SD di Kabupaten Tangerang Gelar PTM

 

TANGERANG- Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas jenjang SD di Kabupaten Tangerang dibuka secara serentak. Sebanyak 1.090 sekolah melaksanakan PTM tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Saifullah mengatakan, jumlah sekolah SD Negeri sebanyak 749 dan SD swasta 341 sekolah di Kabupaten Tangerang. Semua sekolah tersebut secara serentak melaksanakan PTM secara terbatas.

Diberlakukan PTM itu, berdasarkan Intruksi Bupati Tangerang tentang PPKM level 1 seluruh sekolah jenjang SD sudah dapat dan sudah boleh melaksanakan PTM terbatas.

“Semuanya melaksanakan pembelajaran tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujar Saifullah kepada wartawan, Senin (8/11/2021).

Saifullah mengatakan dalam pelaksanaan tersebut siswa diperbolehkan PTM sebanyak 50 persen. Selain itu, menggunakan masker, hand sanitizer, alat cuci tangan bahkan pengecekan suhu tubuh bagi siswa di guru termasuk kepala sekolah.

Orang tua yang belum divaksin, kata Saefullah, persyaratan PTM bukan persyaratan khusus. Sebab Inmendagri dasarnya pada daerah PPKM yang level 1 sudah dapat melaksanakan PTM terbatas.

“Jadi atas dasar itu kami melaksanakan instruksi Mendagri tersebut,” katanya.

Meski demikian, Saefullah menilai PTM SD tersebut digelar berdasarkan pengalaman melihat pembelajaran tatap muka yang dilaksanakan oleh SMP dibuka sejak 13 September hingga per 5 November 2021.

Kendati setelah itu pembelajaran tatap muka kurang lebih berjalan dua bulan para siswa sesuai ketentuan kementerian kesehatan wajib melaksanakan PCR secara acak.

“Alhamdulillah sekali lagi atas doa dan kerja keras semuanya khususnya bapak Bupati yang tidak pernah henti mengingatkan pelaksanaan protokol kesehatan bagi siswa SMP sebanyak 75 sekolah dengan jumlah siswa 275 tidak ada yang positif, semua negatif. Semua siswa SMP yang menjadi sampel PCR negatif,” tandasnya.