SERANG (KONTAK BANTEN) – Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orwil Provinsi Banten, mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) untuk pengembangan sektor pariwisata di Pulau Tunda, Kabupaten Serang.
ICMI melihat, Pulau Tunda mempunyai potensi besar dalam sektor pariwisata jika dikembangkan dan dikelola secara benar.
Hal itu diungkapkan Sekretaris ICMI Orwil Banten Rohman, seusai melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat Pulau Tunda pada hari sabtu-minggu, 21-22 Oktober 2023 kemarin.
Menurut Rohman, setelah dirinya bersama jajaran pengurus ICMI mendatangi Pulau Tunda, ternyata potensi pariwisata di sana cukup besar.
“Terlebih posisinya sebagai kepulauan kecil dan ditambah dengan keindahan alam serta potensi bawah lautnya yang sangat bagus bisa menjadi satu daya tarik wisatawan datang ke Pulau Tunda,” kata Rohman, Senin (23/10/2023).
Hanya saja, lanjut Rohman, promosi dan pengelolaan pariwisatanya belum optimal. Sehingga meskipun sudah sering dikunjungi wisatawan, dampak perekonomian kepada masyarakatnya belum dirasakan secara maksimal.Maka dari itu, kami akan mendorong Pemda untuk bisa lebih serius mengelola sektor pariwisata di Pulau Tunda ini,” ucapnya.
Ada beberapa kegiatan menarik yang bisa dilakukan selama di Pulau Tunda, seperti snorkling dengan pemandangan bawah lautnya yang sangat indah, menikmati sunset dan sunrise, menikmati keindahan pasir putihnya, karang serta menggali budaya dan kearifan lokal masyarakat Pulau Tunda.
“Selama ini masyarakat Pulau Tunda hanya tertumpu pada sektor peikanan saja, padahal sektor pariwisata itu sangat potensial untuk bisa dikembangkan dan bernilai ekonomi yang cukup tinggi,” ucapnya.
Rohman mengaku banyak diskusi dan mendengar masukan dari masyarakat Pulau Tunda kaitannya dengan peningkatan potensi pariwisata dengan tujuan mencari jalan keluar agar wisata di pulau Tunda ini semakin meningkat dari waktu ke waktu.
Selain untuk meningkatkan sektor Pariwisata, dalam agenda pengabdian masyarakat itu, ICMI Banten juga kegiatan social berupa pemberian sumbangan Al Quran yang terdapat terjemah maupun tidak, Iqra, buku-buku dan pakaian layak pakai kepada pengasuh pengajian di Pulau Tunda.
“Itu diserahkan langsung oleh Didin Haryono selaku Wakil Ketua ICMI Banten dan disaksikan oleh ketua dewan pakar ICMI Banten, Prof Lili Romli beserta segenap pengurus dan masyarakat Pulau Tunda,” ujarnya.
Sudirman Alay, salah satu pelaku bisnis wisata pulau Tunda mengungkapkan, pulau ini memiliki potensi wisata yang besar berupa keindahan alam bawah lautnya yang tidak kalah dengan perairan kepulauan lain di Indonesia.
“Potensi ini harus dimanfaatkan oleh pemerintah pusat dan daerah dengan semakin meningkatkan pembangunan infrastruktur di pulau Tunda dan membuka jalur penyebarangan dari Karangantu ke pulau Tunda dan sebaliknya ujarnya,” harapnya.
0 comments:
Post a Comment