CILEGON ( KONTAK BANTEN) Ribuan santri dari lebih dari 30 pondok pesantren se-Kota Cilegon berkumpul di Alun-alun Kota Cilegon mengikuti Upacara Hari Santri Nasional, Minggu 22 Oktober 2023.
Turut
hadir Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji
Pentamarta, Sekretaris Daerah Maman Mauludin, unsur Forkopimda, para
kepala OPD, dan lain-lain.
Dalam
amanatnya Helldy mengingatkan pentingnya peran santri dalam meraih
kemerdekaan Indonesia. "Santri menjadi ujung tombak yang selalu siap
dalam terjun langsung dengan semangat mengusir penjajah,” kata Helldy
sebagaimana dirilis Diskominfo Kota Cilegon.
Dikatakan
Helldy, salah satu keberhasilan santri adalah saat perlawanan Geger
Cilegon yang dipimpin Ki Wasyid bin Muhammad Abas. Kala itu, ia membakar
semangat para santri untuk melawan kolonialisme penjajah di Cilegon.
"Semangat
tak kenal menyerah inilah yang mestinya menjadi spirit para santri
untuk sama-sama bangkit. Bangkit dari kebodohan, bangkit dari kemiskinan
sehingga memicu semangat belajar. Dengan bekal ilmu yang cukup, Insya
Allah akan punya masa depan yang lebih baik," ungkapnya.
Helldy
juga paparkan tema Hari Santri tingkat Kota Cilegon tahun ini sejalan
dengan tema yang diusung Hari Santri Nasional, yaitu Jihad Santri
Jayakan Negeri. Hal itu mengokohkan bahwa peranan santri sangat penting
dalam menyukseskan Indonesia Emas 2045.
"Selama
ini santri terlibat aktif dalam perjuangan Indonesia dan telah
mendharmabaktikan dirinya untuk bangsa. Terlebih Ciegon juga dikenal
sebagai salah satu Kota Santri,” tuturnya.
Sementara
itu Kepala Kemenag Kota Cilegon Lukmanul Hakim menyampaikan bahwa
santri tidak melulu soal mengaji. “Santri memang sangat identik dengan
mengaji, penghapal Al-quran, dan kitab kuning, tapi di luar itu
pesantren juga mengembangkan kreatifitas santri dalam sektor yang lebih
luas lagi,” katanya.
Dikatakan,
saat ini ada berbagai macam produk yang telah dikembangkan oleh masing
masing pesantren. Antara lain produk makanan, produk tas rajut, sampai
produk las yang dikerjakan oleh santri.
“Saya
berharap dengan dibantunya oleh pemerintahan Kota Cilegon tahun depan
dapat menyelenggarakan kegiatan ini lebih besar lagi,” tuturnya.
Diketahui,
peringatan Hari Santri Kota Cilegon juga dimeriahkan dengan Pesantren
Expo dengan menghadirkan produk-produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)
terutama dari pondok pesantren, serta lomba dzikir, dan marhaban
majelis taklim. (*)
0 comments:
Post a Comment