![]() |
Ketua Umum Fokal IMM Ma'mun Murod Al-Barbasy, menyatakan
Silatnas membahas berbagai hal terkait sejumlah persoalan penting yang
tengah menjadi perhatian publik di tanah air. (ilustrasi)
|
JAKARTA (KONTAK BANTEN) — Forum Keluarga Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (Fokal
IMM) baru saja menggelar Silaturahim Nasional (Silatnas) yang digelar di
Menara Peninsula Hotel Jakarta, 28-29 Oktober 2023. Dalam pertemuan
tersebut Fokal IMMmembahas
berbagai hal mulai dari isu dalam negeri yang tengah menjadi perhatian
publik hingga isu Palestina dan Israel yang sedang memanas.
Ketua Umum Fokal IMM Ma'mun
Murod Al-Barbasy, menyatakan Silatnas membahas berbagai hal terkait
sejumlah persoalan penting yang tengah menjadi perhatian publik di tanah
air. Selain itu keberpihakan terhadap Palestina juga menjadi pembahasan
dalam Silatnas.
Sikap Menlu Retno Marsudi yang mewakili Pemerintah Indonesia menurutnya
sudah sangat bagus. Menlu Retno menurut Ma’mun Murad mengusulkan agar
kejahatan dan genoside yang dilakukan Israel jangan hanya dibawa ke
Dewan Keamanan PBB, tapi perlu juga dibawa ke Sidang Umum PBB.
Selain itu, persoalan pendidikan di Indonesia juga diangkat sebagai
rekomendasi. “Fokal IMM memandang Pemerintah belum cukup serius
menangani masalah pendidikan, tergambar dari rendahnya Indeks
Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia yang masih buruk, juga termasuk IQ
rata-rata orang Indonesia yang cukup rendah hanya 78,49,” ujarnya
seperti dalam siaran pers.
Rekomendasi lainnya yang dibahas terkait pelembagaan demokrasi dan
partai politik yang dinilainya masih jauh dari harapan, ujar Ma'mun
Murod Al-Barbasy dalam penutupan acara Pengukuhan Pimpinan Pusat Forum
Keluarga Alumni IMM dan Silaturahim Nasional di Jakarta.
Silatnas Fokal IMM dihadiri dua perwakilan pasangan calon presiden dan
wakil presiden. Di antaranya Muhaimiin Iskandar yang mwakili pasangan
Anies Imin, serta Ganjar Pranowo yang mewakili pasangan Ganjar-Mahfud.
Namun, tak tampak hadir perwakilan dari pasangan Prabowo Gibran dalam
acara tersebut.
Wakil ketua Umum Pimpinan Pusat Fokal IMM Saleh Tjan menambahkan,
banyak persoalan bangsa di masa mendatang yang bisa dijawab dalam visi
calon pemimpin Indonesia dalam forum yang dihadiri alumni aktivis IMM
ini. "Jangan sampai kemudian publik diarahkan untuk memilih kucing dalam
karung karena persoalan yang seharusnya bisa dijelaskan dalam forum
ini," ujarnya.
0 comments:
Post a Comment