SERANG (KONTAK BANTEN) – Sebanyak 46 rumah di Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, porak poranda usai diterjang angin puting beliung, Sabtu (4/11/2023). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Serang, Subur Prianto menyatakan, berdasarkan laporan yang diterimanya, kondisi rumah warga yang diterjang angin puting beliung kerusakannya ada yang ringan dan sedang. Namun demikian ia mengaku, masih terus mendata warga yang tertimpa musibah tersebut.
“Data sementara, ada sebanyak 46 rumah yang rusak. Tapi kemungkinan bisa bertambah yah, kita masih terus mendata rumah warga yang rusak tertimpa bencana,” kata Subur, Minggu (5/10/2023).
Subur menuturkan, sebagian warga sekarang ini sudah ada yang memperbaiki rumahnya masing – masing. Sementara untuk yang belum diperbaiki, rencana dari pihak desa dan kecamatan nanti akan menggelar kerja bakti, untuk memperbaiki kerusakan.
“Untuk yang rusak sedang, mungkin masih bisa diperbaiki dengan cara gotong royong,” ujarnya.
Terkait dengan bantuan dari Dinsos Kabupaten Serang, kata Subur, pihaknya akan segera memberikan bantuan berupa logistik.
Rencana, hari ini logistik disalurkan terhadap korban bencana alam untuk membantu menopang kebutuhan sehari hari selama beberapa hari kedepan.
“Untuk jumlah sembako nanti menyesuaikan dengan jumlah kepala keluarganya yah, sembakonya berupa beras, Indomie, sarden dan kecap. Itu sementara, satu kali turun, dalam rangka membantu saat kejadian,” tuturnya.
Sementara, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, Nana Sukmana Kusuma mengatakan, bencana yang diakibatkan oleh cuaca buruk terjadi di dua kecamatan, yakni. Kecamatan Mancak dan Kecamatan Kopo.
Kata Nana, untuk di Kecamatan Mancak ada satu rumah semi permanen milik warga tertimpa pohon kelapa yang tumbang usai diterjang hujan deras disertai angin kencang.
“Kejadiannya pada Sabtu sekitar pukul 14.40 wib. Tidak ada korban jiwa, pemilik rumah masih menempati rumahnya, kerusakan rumah pada bagian dapur dengan kondisi rusak berat,” ujarnya.
Kemudian untuk di Kecamatan Kopo, Nana mengungkapkan bahwa peristiwa bencana alam terjadi di Desa Nanggung, Kampung Cukang Galih, Kampung Ranca Puyuh, Kampung Nanggung dan Kampung Nangela.
Nana mengatakan pada pukul 16:51 WIB hujan deras disertai angin kencang yang turun di sebagian wilayah Kecamatan Kopo, menyebabkan beberapa rumah warga mengalami kerusakan.
0 comments:
Post a Comment