KOTA SERANG ( KONTAK BANTEN0 Pengurus Daerah Ikatan Guru Indonesia (PD IGI) Kota Serang kembali menyelenggarakan Webinar Nasional dengan sebutan Digdakser (Diskusi Guru Daring Kota Serang). Webinar berkala diselenggarakan tersebut melalui platform Zoom Meetings serta live streaming Youtube pada hari Jumat (16/02/2024). Tema yang diangkat pada Webinar Digdakser Seri V ini adalah Perangkat dan Praktik Pembelajaran Inovatif Model UKin PPG (Uji Kinerja Pendidikan Profesi Guru). Bertindak sebagai moderator webinar adalah Namiroh, guru penggerak sekaligus Narasumber Berbagi Praktik Baik (NS BPB) Implementasi Kurikulum Merdeka dari SMKN 1 Kota Serang.
Pada webinar tersebut, PD IGI Kota Serang menghadirkan empat narasumber yang sangat relevan dalam membahas tema yang diangkat. Keempat narasumber tersebut berasal dari unsur Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Penguji Uji Kinerja PPG, serta alumni PPG Dalam Jabatan. Keempat narasumber tersebut adalah Erisda Eka Putra yang merupakan Pengembang Kurikulum Ahli Madya Pusat Kurikulum dan Pembelajaran BSKAP Kemendikbudristek; Imam Falah, penguji Ukin PPG yang saat ini menjadi pengawas SD di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Serang; Fatiroh, guru SMPN 7 Kota Serang yang juga telah lama berkecimpung sebagai penguji Ukin PPG; serta Anggun Ratna Asih, guru kimia SMKN 1 Kebumen yang merupakan alumni PPG Dalam Jabatan Tahun 2020 dengan nilai Ukin 100.
Dr. Erisda Eka Putra, S.Pd., M.Si. selaku narasumber pertama sekaligus bertindak sebagai keynote speaker. Dalam paparannya, Eka menyampaikan bahwa guru yang professional itu harus mampu menyusun perangkat pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa atau kontekstual, serta mengintegrasikan teknologi dengan baik. Selain itu, guru professional juga harus selalu memperbaharui keterampilan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
“Secara teknis pembelajaran di kelas, Bapak Ibu guru lebih paham, karena sebagai pelaku. Kami ini di Pusat Kurikulum dan Pembelajaran ibaratnya chef-nya, kami tukang masaknya. Nanti Bapak Ibu yang menghidangkannya,” tutur Eka dalam pemaparannya tentang Profesionalisme Guru pada Perangkat dan Praktik Pembelajaran.
Narasumber kedua Imam Falah, S.Pd., M.Sc. memaparkan tentang kriteria perangkat pembelajaran inovatif yang sesuai dengan kriteria PPG. Pria berkaca mata yang lulus guru penggerak angkatan 6 ini mengawali pemaparan dengan menyampaikan dasar hukum dan skema uji kinerja pada Pendidikan Profesi Guru (PPG). Secara lebih spesifik Imam yang merupakan lulusan S2 Matematika UGM ini menjelaskan secara rinci tentang komponen dan kriteria Modul Ajar atau Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada uji kinerja PPG. Menurut Imam, ada enam komponen penilaian Modul Ajar atau RPP yaitu tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, strategi pembelajaran, pemilihan media pembelajaran, pemilihan materi dan sumber pembelajaran, serta evaluasi pembelajaran.
Kriteria praktik pembelajaran inovatif yang sesuai dengan tuntutan PPG dikupas oleh penguji Ukin lainnya, Fatiroh, S.Pd. Ia menyampaikan bahwa ada dua komponen utama yang perlu diperhatikan dalam praktik pembelajaran, yaitu kegiatan pembelajaran dan kepribadian. Kegiatan pembelajaran terdiri atas kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup yang sesuai dengan modul ajar atau RPP yang telah dibuat.
Adapun kepribadian terdiri atas memesona, berwibawa, tegas, penuh panggilan jiwa, dan samapta.
Agar semakin menginspirasi, pada webinar ini juga dihadirkan salah satu
alumni PPG Daljab yang sangat keren, Anggun Ratna Asih, S.Pd., Gr.,
M.Pd. Sebagai informasi, pada saat Uji Kinerja PPG Tahun 2020, Anggun
mendapat nilai Ukin sempurna, 100. Dalam pemaparannya, Anggun berbagi
tips dalam mempersiapkan Uji Kinerja PPG. Tips yang ia berikan yaitu set
your goals dengan fokus pada prioritas, keep calm alias berjalan dengan
santai, make a to do-list dan bisa menggunakan AI, meng-upload semua
file pada Google Drive, segera meng-upload semua tugas pada website
UKMPPG tanpa menunggu hari terakhir, dan jangan lupa berdoa.
“Untuk portofolio, agar diperhatikan bahwa ada empat yang wajib diisi, minimal satu poin,” kata Anggun.
Webinar ini mendapat tanggapa yang positif dari para peserta yang hadir,
baik melalui Zoom maupun yang menyaksikan melalui channel Youtube.
“Kegiatan Webinar Digdakser V yang diselenggarakan oleh IGI Kota Serang
sangat bagus untuk mensupport para guru dalam mengembangkan kompetensi
sehingga terwujud guru yang kompeten memahami dan menguasai pembelajaran
yang baik,” ujar Atep Iswanto dari SMKN 1 Malausma, Jawa Barat.
“Materi saat ini webinarnya sangat menarik karena saya belum pernah
mengikuti PPG, jadi bisa sebagai bahan pengetahuan bagi saya,” ujar Via
Puspita Sari dari SMKN 1 Kota Serang.
Namun, ada juga sebagian peserta yang memberikan masukan untuk perbaikan-perbaikan webinar berikutnya.
“Ketika rapat di ruang zoom semoga lebih diperhatikan lagi kondisi
kenyamanan ketika pemateri menyampaikan materinya,” Yusma Ardita Sona
dari SD Negeri 1 Kuta Trieng Provinsi Aceh menanggapi adanya beberapa
microphone peserta yang bocor dan mengganggu kenyamanan webinar.
Selain itu, ada juga peserta yang memberikan saran tentang tema webinar berikutnya.
“Untuk IGI Kota Serang, untuk materi webinar selanjutnya tentang P5,” saran Andi Nirmala Dewi dari SMA Negeri 1 Tapango, Sulawesi Barat.
“Melakukan webinar yang menjadi inovatif dalam membuat ice breaking di kelas,” saran Rusdi dari SD Negeri 07 Pemulutan Barat, Sumatera Selatan.
Agar materi webinar lebih berdampak secara positif, PD IGI Kota Serang juga menindaklanjuti Webinar Nasional Digdakser Seri V dalam bentuk pelatihan mandiri dengan bobot 32 jam Pelajaran. Untuk mendapatkan sertifikat pelatihan tersebut, peserta bisa mempelajari ulang materi melalui file yang dibagikan atau melalui saluran Youtube, mengerjakan postes, dan melakukan aksi nyata.
“Tapi ini hanya bagi guru-guru yang berminat saja, jika berhasil menyelesaikan ketiganya maka kami akan menerbitkan sertifikat pelatihan setara 32 jam pembelajaran,” ujar Sonny Rohimat selaku Ketua PD IGI Kota Serang didampingi Muhyidin yang merupakan Ketua Bidang Pengadian Pada Masyarakat PD IGI Kota Serang sekaligus ketua penyelenggara Webinar Digdakser Seri V.
0 comments:
Post a Comment