PANDEGLANG KONTAK BANTEN Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Pandeglang, Banten, mengimbau sekolah yang terdampak banjir, untuk menerapkan sistem belajar daring atau online sementara waktu.
Imbauan itu dikeluarkan Dindikpora menyusul bencana banjir di Pandeglang yang kian meluas. Kini tercatat 18 kecamatan di Pandeglang terdampak banjir sejak Senin 2 Desember 2024 kemarin.
Sekretaris
Dindikpora Pandeglang, Nono Suparno menuturkan, banjir yang melanda
Pandeglang berdampak terhadap aktivitas belajar mengajar siswa. Selain
ada sekolah yang tergenang, banjir juga membuat akses jalan sulit
dilalui sehingga memengaruhi siswa untuk berangkat ke sekolah
Nono mengungkapkan, imbauan untuk menerapkan belajar daring bukan hanya bagi sekolah yang terdampak banjir, tetapi juga dianjurkan bagi sekolah yang berada di daerah rawan bencana, seperti yang berdekatan dengan aliran sungai dan tebing.
"Kemarin kita sengaja mengeluarkan surat imbauan supaya waspada kepada sekolah yang dekat aliran sungai, yang dekat tebing agar proses pembelajaran daring dulu, nanti setelah aman baru tatap muka lagi," katanya, Jumat (6/12/2024).
Hal itu semata-mata untuk melindungi siswa dan tenaga pengajar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Imbauan itu berlaku sampai situasi sudah dianggap aman dari terpaan bencana.
Meski begitu, Dindikpora belum merekap berapa sekolah yang terdampak banjir maupun sekolah yang berisiko terdampak. Sejauh ini Dindikpora baru mencatat satu sekolah, yakni SDN 4 Pagelaran yang dijadikan sebagai lokasi pengungsian, yang menampung sekitar 200 jiwa.
"Kalau sekolahnya kita belum punya data yang valid, jumlah SMP berapa, SD berapa, PAUD berapa," ujar dia.
Banjir di Kabupaten Pandeglang sudah berlangsung selama lima hari. Sedikitnya 4.432 Kepala Keluarga dan lebih dari 15.405 jiwa di lebih dari 44 desa terdampak banjir. Daerah yang terparah yakni Kecamatan Patia dan Angsana, dengan ketinggian air mencapai 1 meter di beberapa titik.
Pemerintah Kabupaten Pandeglang juga telah mengeluarkan status darurat siaga bencana hidrometeorologi, menyikapi kondisi cuaca ekstrem di Pandeglang. Masyarakat diingatkan untuk selalu waspada, karena cuaca ekstrem di Pandeglang diprediksi masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.
0 comments:
Post a Comment