JAKARTA KONTAK BANTEN Yayasan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Foundation mengadakan acara santunan yang dihadiri oleh 1.000 anak yatim di Aula Perumahan DPR RI Kalibata, Jakarta Selatan.
Acara ini digelar menjelang pergantian tahun 2024, dengan tujuan utama untuk memberikan perhatian dan dukungan kepada anak-anak yatim serta mempererat rasa kebersamaan di dalam masyarakat.
Ketua Umum Yayasan KAHMI, Syarifudin, dalam rilis yang diterima BagusNews.Co menekankan pentingnya tanggung jawab terhadap anak yatim.
“Anak yatim merupakan tanggung jawab setiap individu muslim, sebagaimana yang disebutkan dalam Al-Qur’an Surat Al-Ma’un,” ujarnya, mengingatkan semua pihak tentang kewajiban moral untuk merawat dan memperhatikan generasi yang lebih muda ini.
Lebih lanjut, Syarifudin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih aktif dan terorganisasi dalam memperhatikan nasib anak-anak yatim.Saya mengajak para pengurus yatim untuk bergabung dan melakukan kegiatan yang lebih sistemik dan komprehensif untuk memperbaiki kehidupan anak-anak yatim,” tambahnya, menegaskan komitmen Yayasan KAHMI untuk berkontribusi lebih dalam mewujudkan kesejahteraan bagi mereka.
Dalam rangka memperkuat gerakan ini, KAHMI Foundation juga mengumumkan rencana untuk mendirikan lembaga independen yang profesional dalam menangani urusan anak yatim.
Mereka berencana menjadi pelopor dalam pendirian Majelis Yatim Indonesia, sebuah lembaga yang akan fokus mengawasi kebutuhan dasar seperti sandang, pangan, dan papan bagi anak yatim, dengan dukungan dari Pemerintah Indonesia, terutama dari Bapak Prabowo Subianto.
“Anak yatim harus memiliki standar kelayakan hidup yang jelas, bukan hanya diberikan bantuan yang sifatnya simbolis,” tegas Syarifudin, yang juga menjabat sebagai Ketua Pembina Yayasan An-Nuriyah, menyoroti pentingnya pendekatan yang lebih serius dan berkelanjutan dalam membantu anak-anak tersebut.
Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Camat Pancoran H. Alamsyah, yang mewakili Walikota Jakarta Selatan.
Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa anak yatim adalah kelompok yang memerlukan kasih sayang, dukungan, dan perlindungan dari seluruh lapisan masyarakat.
Ia juga menegaskan komitmen Pemda DKI Jakarta untuk terus mendukung kegiatan santunan bagi anak yatim.
Acara ditutup pada pukul 14.30 WIB dengan tausyiah dan doa yang dipimpin oleh Ustaz Firman Ul Imron. Sebagai penutup, santunan dan bingkisan juga dibagikan kepada anak-anak yatim yang hadir, menandai komitmen KAHMI Foundation untuk terus memberikan perhatian kepada mereka yang membutuhkan.
0 comments:
Post a Comment