Wednesday, 19 March 2025

Trenggono Dicolek DPR, Pagar Laut Tangerang Masih Tersisa 600 Meter

 

JAKARTA KONTAK BANTEN  - Proses pembongkaran pagar laut di Tangerang, Banten, ternyata belum kelar semuanya. Dari total 30,16 km, saat ini masih tersisa 600 meter yang masih menancap di laut. Karena kerjaannya belum beres, Menteri Kelautan dan Perikanan Wahyu Sakti Trenggono dicolek DPR.

Sejak viral di media sosial, pagar laut yang menancap dari Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, hingga pesisir Pantai Kronjo, Kecamatan Kronjo dibongkar oleh Pemerintah. Pembongkaran pertama kali dilakukan Sabtu (18/3/2025). Meski sempat terhenti beberapa hari, tim gabungan yang dipimpin langsung oleh Danlantamal III Brigjen TNI (Mar) Harry Indarto diberitakan berhasil membongkar keseluruhan pagar, Kamis (13/2/2025).

 Saat itu, personel yang diterjunkan mencapai 2.623 orang. Rinciannya: 450 prajurit Marinir TNI AL, 753 prajurit Kopaska, 80 anggota Polair, 30 petugas KPLP, 100 orang dari Bakamla, 95 orang dari Pemprov Banten, dan 1.115 nelayan sekitar.

 Peralatan yang dikerahkan juga bukan kaleng-kaleng. Seperti 4 kapal pengawas, 1 URC, 4 RIB, 1 Sea Rider, dan 1 Tugboat dari KKP. Kemudian 3 kapal patroli, 4 RIB, 7 Sea Rider, 14 perahu karet, 2 LVT-7 atau biasa disebut tank amfibi, 1 combat boat, dan 2 ambulans dari TNI AL.

 Polair juga mengerahkan 4 kapal patroli dan 2 sea rider, KPLP 2 RIB, dari Bakamla Catamaran dan 2 RIB, dari Pemprov Banten 1 Becho Amfibi, 2 ambulans, tali penarik pagar laut, dan alat pemotong.

 Setelah 1 bulan, ternyata belum semua pagar dicabut. Masih ada sekitar 600 meter pagar yang terbuat dari bambu terlihat menancap di laut Tangerang.

 Aman Rizal, salah satu Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, mengatakan pagar sepanjang 600 meter itu bukanlah pagar baru. Kata dia, itu sisa dari pagar sebelumnya yang belum tuntas dicabut Pemerintah. “Bukan pagar baru, tetapi pagar yang enggak dicabut,” katanya.

 Pagar laut itu berada di perairan Kohod di lokasi di mana ada proyek perusahaan yang tengah melakukan reklamasi. Menurut Aman, sejumlah nelayan sudah mendekati lokasi dan memperkirakan panjang pagar laut itu sekitar 600 meter dengan tinggi pagar sekitar 2-3 meter.

 Mengetahui pembongkaran pagar laut belum kelar, anggota Komisi IV DPR Daniel Johan langsung bersuara. Dia menyentil pernyataan KKP yang menjamin proses pencabutan pagar laut sudah rampung.

 Namun fakta yang kita dapatkan dari laporan masyarakat pagar laut masih berdiri,” sesal Daniel Johan kepada Redaksi.

 Menyoal alasan pencabutan dihentikan karena Ramadan, Daniel memakluminya. Namun, ia meminta sehabis Ramadan sudah tidak ada lagi selongsong bambu yang menancap Laut Tangerang. “Setelah Ramadan bisa dituntaskan,” desak Daniel.

 Selain itu, Daniel juga menyinggung soal komitmen Kepala Desa Kohod, Arsin Bin Asip yang sebelumnya menegaskan akan bertanggungjawab atas pemasangan pagar laut. Arsin pun disebut sudah menandatangani persetujuan untuk membayar denda sebesar Rp 48 miliar atas perbuatannya itu.

 “Namun fakta yang kita terima dari laporan masyarakat tanda tangan itu tidak terdata. Jadi dua hal ini tentu nah kita minta klarifikasi yang clear dari kementerian (KKP),” imbuh politisi PKB itu.

 Menanggapi keluhan itu, pihak KKP memberi jawaban. “Informasi dari Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) KKP memang masih ada pagar laut di Tangerang sepanjang 600 meter,” kata Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan, Doni Ismanto saat dihubungi.

 Kata Doni, pencabutan pagar laut Tangerang dihentikan sementara karena masuk bulan Ramadan. Sementara, proses pencabutan menguras tenaga dan energi.

 “Info dari Dirjen PSDKP begitu. Pekerjaan pas masuk awal Ramadan disetop, karena itu (pencabutan pagar laut) butuh energi dan fisik,” ujarnya.

 Ketika ditanya kapan selesai pencabutannya, Doni menegaskan tinggal menunggu waktu saja. Sebab, proses pencabutan, sambungnya, dilakukan secara bertahap. Namun, untuk sekarang ini dihentikan karena pekerjanya juga sedang berpuasa.

 “Saat ini masih dalam masa Ramadan. Pekerjaan membongkar itu menyedot energi dan fisik, setelah Ramadan kita tuntaskan,” janjinya.

 Sementara itu, hingga saat ini, proses hukum terhadap pemasangan pagar laut terus berlanjut.

Share:

0 comments:

Post a Comment

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

SEGENAP CREW WWW.KONTAKBANTEN.CO.ID IDUL FITRI

SEGENAP CREW WWW.KONTAKBANTEN.CO.ID IDUL FITRI

SELAMAT IDUL FITRI 1446 H

SELAMAT IDUL FITRI 1446 H

MOHON MAAF LAHIR BATIN IDUL FITRI 1446 H

MOHON MAAF LAHIR BATIN IDUL FITRI 1446 H

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA 2025

SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA 2025

SELAMAT IDUL FITRI 1446 H

SELAMAT IDUL FITRI 1446 H

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA

SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA

IDUL FITRI 1446 H

IDUL FITRI 1446 H

SELAMAT IDUL FITRI 1446 H

SELAMAT IDUL FITRI 1446 H

SELAMAT IDUL FITRI 1445 H

SELAMAT IDUL FITRI 1445 H

Jadilah Perbedaan Menjadi Kekuatan

Jadilah Perbedaan Menjadi Kekuatan

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

IBU KOTA NUSANTARA

IBU KOTA NUSANTARA

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

BANGSA HEBAT PERS KUAT HPN 2025

BANGSA HEBAT PERS KUAT HPN 2025

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

PERKIM BANTEN SELAMAT GUBERNUR BANTEN 2025

PERKIM BANTEN SELAMAT GUBERNUR BANTEN 2025

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

HPN 2025 RESOLUSI TAHUN 2025 PERS LEBIH BAIK

HPN 2025 RESOLUSI TAHUN 2025 PERS LEBIH BAIK

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

HARI PERS NASIONAL 2025 AKU BANGGA JADI INSAN PERS

HARI PERS NASIONAL 2025 AKU BANGGA JADI INSAN PERS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

PEMERINTAH TANGERANG

PEMERINTAH TANGERANG

SELAMAT HUT BAWASLU REPUBLIK INDONESIA

BERGERAK DAN BERGERAK

Portal Kementrian Kemlu Indonesia

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support