Wednesday, 3 September 2025

Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Sita 26 M, 4 Mobil & 5 Properti

 


 JAKARTA KONTAK BANTEN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali bergerak dalam kasus dugaan korupsi kuota haji 2024. Lembaga antirasuah ini menyita uang senilai 1,6 juta dollar Amerika Serikat (sekitar Rp 26 miliar). Selain itu, juga empat mobil, serta lima bidang tanah dan bangunan.

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, mengatakan penyitaan dilakukan terhadap beberapa pihak terkait. “Sampai saat ini, tim penyidik telah melakukan penyitaan berupa uang USD 1,6 juta, empat kendaraan, dan lima bidang tanah serta bangunan,” ujar Budi, Selasa (2/9).

Meski demikian, Budi tidak menyebut dari siapa saja dan kapan penyitaan tersebut dilakukan. KPK, kata Budi, masih akan terus melakukan pendalaman ihwal praktik jual beli kuota ibadah haji pada 2024.

“Terlebih dugaan kerugian keuangan negara yang diakibatkan dari tindak pidana korupsi ini mencapai nilai yang cukup besar,” ujar Budi.

Terkait kasus ini, pada Selasa ini sejumlah saksi kunci dipanggil KPK untuk dimintai keterangan. Di antaranya, Ustaz Khalid Zeed Abdullah Basalamah, Direktur PT Zahra Oto Mandiri (Uhud Tour).
Khalid Basalamah sendiri tidak memenuhi panggilan tersebut dengan alasan ada kegiatan lain.

Selain itu, KPK juga memanggil Kepala Badan Pelaksana BPKH Fadlul Imansyah, Deputi Keuangan BPKH Irwanto, serta pengusaha dan pejabat terkait penyelenggaraan haji dan umrah. Pemeriksaan berlangsung di Gedung Merah Putih KPK.

Kepala BPKH Fadlul Imansyah diperiksa selama enam jam lebih. Meski demikian, dia enggan mengungkapkan jumlah pertanyaan dan materi yang dicecar penyidik dalam pemeriksaan itu.

“Silakan ditanya ke penyidik (materi). Yang penting kita sudah memberikan keterangan sejelas-jelasnya kepada penyidik. Mudah-mudahan bermanfaat bagi penegakan hukum di Indonesia,” kata Fadlul, seusai menjalani pemeriksaaan.

Fadlul mengaku diperiksa sebagai saksi. “Prinsipnya apa yang dilakukan kepada BPKH hari ini adalah pendalaman dari apa yang sudah dilakukan pada saas penyelidikan. Apa yang kami berikan keterangan sebagai saksi merupakan dari apa yang sudah dilakukan di dalam penyelidikan,”

Kasus ini berawal dari dugaan penyelewengan pembagian 20.000 kuota tambahan haji dari pemerintah Arab Saudi. Seharusnya, sesuai aturan 92 persen dari kuota itu diperuntukkan bagi haji reguler dan 8 persen untuk haji khusus. Faktanya, Kementerian Agama membagi kuota secara sama rata: 10.000 untuk reguler dan 10.000 untuk khusus. Perbedaan ini menjadi titik awal dugaan praktik ilegal.

Menindaklanjuti temuan tersebut, KPK menaikkan status kasus dari penyelidikan ke penyidikan dan menerbitkan Surat Perintah Penyidikan. Lembaga ini menggunakan Pasal 2 dan 3 UU Tipikor juncto Pasal 55 KUHP yang menjerat korupsi merugikan keuangan negara.

Selain penyitaan dan pemeriksaan saksi, KPK juga melakukan penggeledahan di beberapa lokasi, termasuk rumah eks Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Tiga orang pun dicegah bepergian ke luar negeri untuk kepentingan penyidikan, yaitu Yaqut, mantan staf khususnya Ishfah Abidal Aziz, dan pengusaha biro perjalanan haji, Fuad Hasan Masyhur.

KPK sendiri belum menetapkan tersangka dalam kasus ini. Budi Prasetyo mengatakan, pihaknya masih menganalisis alat bukti, baik dari keterangan saksi maupun hasil penggeledahan.
Penyidik juga tengah menelusuri dugaan aliran dana dari sejumlah biro perjalanan haji ke pejabat Kementerian Agama (Kemenag), termasuk ke Gus Yaqut. “KPK mendalami aliran uang yang mengalir dari travel kepada pihak terkait di Kemenag. Itu sedang kami analisis dari keterangan saksi-saksi sebelumnya,” jelasnya.

Budi menekankan, KPK akan terus mendalami kasus ini. “Kami berkomitmen untuk menelusuri seluruh alur praktik kuota haji hingga tuntas, mengingat dugaan kerugian negara cukup besar,” ujarnya. Untuk sementara, kerugian dalam kasus ini mencapai Rp 1 triliun.
Share:

0 comments:

Post a Comment

Sekretariat DPRD Kota Serang HUT RI Ke 80

Sekretariat DPRD Kota Serang HUT RI Ke 80

SELAMAT HUT RI KE 80 KONTAK MEDIA GROUP

SELAMAT HUT RI KE 80 KONTAK MEDIA GROUP

Selamat HUT Byangkara Ke 79

Selamat HUT Byangkara Ke 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

IBU KOTA NUSANTARA

IBU KOTA NUSANTARA

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

BERGERAK DAN BERGERAK

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support