KOTA SERANG KONTAK BANTEN Pemkot Serang menyalurkan bantuan Sosial (Bansos), kepada 153 Ojek Online (Ojol) yang tergabung dalam Serikat Pengemudi Angkutan Roda Dua (Serdadu).
Bantuan diserahkan langsung oleh Walikota Serang Budi Rustandi, di di halaman Puspemkot Serang, Rabu (17/12/2025).
Budi menilai, para pengemudi Ojol merupakan pejuang ekonomi keluarga yang bekerja keras setiap hari menghadapi berbagai tantangan, demi memenuhi kebutuhan hidup. Namun mereka, selama ini tidak tersentuh oleh bantuan dari pemerintah.
Oleh karena itu, melalui bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi dan menjadi penyemangat untuk terus bekerja secara profesional, tertib, dan bertanggung jawab.
“Mudah-mudahan, membawa manfaat dan keberkahan serta menjadi penguat semangat kebersamaan antara pemerintah kota dan masyarakat,” katanya.
Budi juga mengimbau kepada para Ojol, agar terus menjaga solidaritas, menjunjung tinggi etika berlalu lintas, mengutamakan keselamatan, serta menjadi duta-duta pelayanan yang ramah dan berintegritas.
“Dengan demikian, kehadiran pengemudi roda dua tidak hanya dirasakan manfaatnya secara ekonomi, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, jelasnya.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang M Ibra Gholibi mengatakan, Bansos yang diberikan dalam bentuk sembilan bahan pokok (sembako) diberikan bagi para kelompok Serdadu yang sebelumnya mereka mengeluhkan tidak pernah mendapat bantuan dari pemerintah.
“Hari inni merupakan tindaklanjut dari arahan pak Wali kemarin,” tandasnya.
Ibra juga menjelaskan, program kedepannya akan melangsungkan pendapatan ulang (pemutakhiran data), untuk diajukan kepada kementerian sosial (Kemensos).
“Nantinya bantuan lain bukan hanya Sembako, bisa PKH, dan pendidikan. Namun kita akan mutakhirkan dulu datanya, supaya by name by address nya tepat sasaran,” pungkasnya.
Ketua Serikat Pengemudi Angkutan Roda Dua (Serdadu) Dodi Munir, mengucapkan terima kasih atas Gerak cepat yang dilakukan oleh Pemkot Serang dalam merespon keluhan para Ojol.
Menurutnya, ada sekitar 5.000 Ojol di Kota Serang yang beroperasi. Namun, katanya hanya kurang dari 200 orang yang telah bergabung di Serdadu.
“Alhamdulillah, Pak Budi sangat merespons kami. Cepat sekali, instruksikan ke Dinas Sosial juga cepat sekali. Perlu diketahui bahwa driver ojol tidak semuanya masuk kategori mampu,” kata Dodi.
Selain itu, Dodi juga mengungkapkan permohonan dari pada anggota Serdadu, yaitu meminta bantuan kepada pemerintah kota untuk menyediakan tempat sekretariat bagi Serdadu sebagai basecamp.







0 comments:
Post a Comment