Monday, 13 March 2017

Pemkab Lebak Optimis Kunjungan Wisman Meningkat

 Lebak - Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten, optimistis Kota Rangkasbitung yang memiliki destinasi wisata air dan Museum Max Havelaar kelak dikunjungi banyak wisatawan mancanegara "Kami optimistis ke depan Rangkasbitung dibanjiri wisatawan dunia," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupaten Lebak Dodi Irawan di Lebak, Jumat. Potensi destinasi wisata Kota Rangkasbitung dinilainya memiliki nilai jual untuk mendatangkan investor. Selain itu juga potensi wisata tersebut termasuk luar biasa dibandingkan di daerah lain di Provinsi Banten. Destinasi wisata Rancalintah dengan menawarkan konsep wisata air dan penghijauan. Lokasinya tidak jauh dari Gedung Museum Max Havelaar. Max Havelaar adalah Asisten Residen Lebak 1850 yang menuliskan penindasan terhadap kaum bumi putra di Lebak. Mereka diperas oleh para mandor, para demang, dan para bupati. Mereka keluarga para kuli tinggal di desa-desa sekitar perkebunan secara melarat dan ditindas dengan diperlakukan kurang adil oleh para petugas pemerintah setempat. Karena itu, novel Max Havelaar karya pena Multatuli merupakan bagian sejarah dunia. "Kami optimistis Museum Max Havelaar itu bisa menjadikan kunjungan wisatawan asing," ujarnya. Untuk mewujudkan target Kota Rangkasbitung dilirik dunia, pemerintah daerah melakuka berbagai penataan agar menjadikan daerah yang bersih, sehat, nyaman, tertib dan ramah lingkungan. Sebab, kebersihan itu bisa mendatangkan para investor untuk menanamkan modalnya di daerah Kota Bambu tersebut. Saat ini, ruas jalan protokol di Kota Rangkasbitung mirip di negara Belanda yakni Jalan Multatuli dan kawasan Alun-alun dengan banyak bertebaran tanaman bunga-bunga di sekitar jalan tersebut. Pemerintah daerah juga memperbanyak kawasan-kawasan taman dan penghijauan sehingga terlihat ramah lingkungan. Selain itu juga dibangun kawasan pusat makanan oleh-oleh atau buah tangan'dari hasil kerajinan usaha kecil dan menengah (UKM). Produk UKM itu ditampung di Plaza Komoditas yang lokasinya berdekatan dengan Terminal Bus Mandala. Ada beberapa produk UKM yang menembus pasar dunia, di antaranya gula semut dan gula aren. Penataan lainnya, kata dia, dilakukan penertiban pedagang kaki lima, dan kini dipusatkan di Jalan Sunankalijaga. "Kami secara bertahap melaksanakaan penataan dan pembenahan Kota Rangkasbitung agar menjadi kota indah, cantik, bersih, nyaman dan tertib, sehingga bisa mendatangkan wisatawan mancanegara," katanya. Menurut Dodi, pemerintah daerah juga mengembangkan destinasi wisata budaya Baduy, wisata religi dan wisata alam.Destinasi wisata tersebut diyakininya akan dibanjiri wisatawan domestik dan wisatawan asing.Pengembangan wisata alam itu diantaranya pesisir pantai karena terdapat Pantai Sawarna yang berhadapan langsung dengan Perairan Samudra Hindia dan memiliki gelombang tinggi, sehingga cocok dijadikan lokasi selancar.Potensi wisata alam lainnya terdapat kawasan pemandangan pegunungan dan perbukitan dengan kondisi alami dan hijau.Mereka para wisatawan melintasi lokasi tersebut menggunakan kendaraan roda empat juga terdapat pemandian air panas.Selain itu juga wisata budaya masyarakat Baduy memiliki nilai jual yang mendunia, seperti kehidupan komunitas suku Aborigin di Australia, suku Amish di Amerika Serikat, atau suku Incha di Manchu Pichu Peru.Khasanah budaya masyarakat Baduy cukup menarik untuk dilakukan wisata penelitian antropologi, karena kehidupan masyarakat itu hingga kini masih mempertahankan adat leluhurnya. Masyarakat Baduy hingga kini masih mempertahankan adat istiadat dan menolak kehidupan modern. "Kami yakin ke depan banyak para ahli antropologi datang ke Baduy untuk melakukan penelitian," katanya. Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Lebak, Syahida, mengatakan, saat ini objek wisata Baduy cukup luar biasa sebagai ikon pariwisata Lebak dan bisa mendatangkan investor yang bergerak di bidang pariwisata. Destinasi obyek wisata Baduy itu juga tidak semua daerah di Tanah Air memiliki suku terasing. Karena itu, pihaknya yakin objek wisata Baduy bisa mendunia karena memiliki nilai-nilai budaya, adat juga alamnya yang hijau dan lestari. Masyarakat Baduy hingga kini mencintai hutan dan lahan dengan penghijauan juga pelestarian alam. Bahkan, masyarakat Baduy melarang melakukan penebangan pohon karena bisa menimbulkan malapetaka bencana alam. "Kami terus mendorong agar kawasan Baduy bisa dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara," katanya.
Share:

0 comments:

Post a Comment

Selamat HUT Byangkara Ke 79

Selamat HUT Byangkara Ke 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

DINAS PENDIKAN BANTEN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL

DINAS PENDIKAN BANTEN SELAMAT HARI PENDIDIKAN NASIONAL

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

Ucapan Selamat Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang

Ucapan Selamat Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

IBU KOTA NUSANTARA

IBU KOTA NUSANTARA

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

BERGERAK DAN BERGERAK

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support