![]() |
Sembilan ulama saat memimpin istigotsah qubra di Kebayoran Lamam |
JAKARTA – Ribuan warga antusias menghadiri kegiatan
istighosah qubro yang diselenggarakan Koalisi Pemuda Islam Jakarta
(KPIJ) di lapangan Ahmad Yani, Kebayoran Lama, Jaksel. Kegiatan doa yang
digelar mulai pukul 08.00, namun ribuan massa sudah memadati lokasi
selepas Subuh.
Presidium KPIJ, Doddy Dwi Nugroho mengaku salut melihat antusiasme
warga Jakarta untuk mengikuti istighotsah. Sembari menunggu acara
dimulai, warga disuguhi lantunan musik qasidah.
“Ini bukti warga Jakarta ingin mendukung suasana damai dalam Pilkada
DKI putaran kedua,” tuturnya di lokasi kegiatan, Sabtu (15/4).
Istighotsah qubro digelar sebagai upaya menyejukkan suasana jelang
putaran kedua Pilgub DKI Jakarta. “Siapapun yang memenangkan pertarungan
di pilkada kali ini, kami berharap Jakarta tetap kondusif,” tandasnya.
Dalam kegiatan tersebut, selain melakukan doa bersama juga
mendapatkan ceramah dan tausiah dari alim ulama. “Kegiatan bertajuk Doa
Bersama Sembila Ulama Nusantara” itu dihadiri sembilan alim ulama dari
berbagai daerah,” kata Doddy.
Ia menjelaskan kesembilan ulama tersebut adalah ulama dari Banten, KH
Khaeroni Nastir, KH Mukmin, dari Ponpes Tajimalela, Pandeglang. Ada
juga dari Cirebon yakni KH Chotibul Umam Al Hafidz dari Ponpes Darul
Ulum, KH Syarif Abbas dari Ponpes Buntet. Kemudian dari Jawa Timur
adalah KH Abdul Muhid dari Ponpes Siwalan Panji Sidoarjo, KH Khoirul
Anam dari Ponpes Abudahrin Bojonegoro, KH Masdar, dari Tuban serta
beberapa habib di Jakarta, di antaranya Habib Jakfar bin Abdurahman Al
Jufri, Habib Hasan Assegaf, KH Choli.
Dalam kegiatan ini, hanya bertujuan mendoakan agar wilayah DKI
Jakarta tetap aman dan kondusif selama berlangsungnya pilkada. Siapapun
gubernur yang akan memimpin DKI, massa KPIJ tetap komit untuk
mendukungnya.
0 comments:
Post a Comment