SERANG – Sejumlah warga dari Desa Pakuncen, Desa Mekar Jaya dan Desa
Pengarengan Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang mendatangi kantor
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Banten untuk audiensi
dengan Ketua DPRD Provinsi Banten Asep Rahmatullah.
Warga yang berada di perbatasan Kabupaten Serang dan Kota Cilegon itu
meminta kepada DPRD Provinsi Banten untuk menolong masyarakat mengatasi
jalan rusak yang menghubungkan dua kota kabupaten di Banten itu.
Humaedi, perwakilan warga menjelaskan, warga meminta agar provinsi
memfasilitasi pembangunan jalan Pakuncen Bojonegara – Kelurahan
Tamansari Merak yang menjadi kewenangan Kota Cilegon yang kondisinya
rusak parah.
Jalan Pakuncen-Tamansari merupakan perbatasan antara Kota Cilegon
dengan Kabupaten Serang. Jalan yang menjadi kewenangan kabupaten Serang
kondisinya sudah bagus dan sudah dibeton sementara yang di wilayah kota
Cilegon masih rusak parah.
“Masyarakat sudah berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten serang
tetapi pihak pemkab Serang bilang itu kewenangan kota Cilegon. Kemudian
masyarakat berkoordinasi dengan Pemkot Cilegon dan Pempkot Cilegon
mengatakan bahwa jalan sepanjang kurang lebih 3 kilometer hanya
digunakan masyarakat kabupaten Serang,” ujarnya setelah pertemuan, Jumat
(2/3).
Jalan Pakuncen-Tamansari sudah mengalami rusak parah sejak lima tahun
yang lalu dan sering menyebabkan kecelakaan karena selain jalan yang
lebarnya lima meter dan rusak parah juga sampingya ada ada tebing
setinggi 70 meter.
“Dua bulan setengah yang lalu ada kecelakaan mobil terjun ke jurang yang menyebabkan dua orang meninggal,” katanya.
Yang warga harapkan, lanjut Humaedi, pemerintah provinsi dapat
mendorong Pemkot Cilegon agar mempercepat pembangunan jalan yang sudah
rusak parah. Saat ini warga melakukan iuran perkeluarga Rp 10.000 untuk
membeli semen dan pasir serta koral untuk menutup titik yang mengalami
kerusakan parah.
Jalan Pakencen-Tamansari menjadi satu-satunya akses untuk menjual
hasil pertaniannya warga ke pasar baru Merak, Cilegon. Namun saat ini
jalan sulit dilewati.
“Tadi pak Asep ketua DPRD sudah mendorong pemkab Serang dan kota
Cilegon agar berkoordonasi untuk mempercepat pembangunan jalan
pakuncen-tamansari. Kemudian jika kota Cilegon tidak ada anggarannya
agar membuat proposal dan diajukan ke provinsi,” tuturnya.
0 comments:
Post a Comment