
SERANG, (KB).- Sejumlah lembaga survei menggelar
quick count (hitung cepat) Pilkada 2018, termasuk untuk Kota Serang.
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Denny JA misalnya, menyebutkan
hingga pukul 15.23 WIB puncak perolehan suara Pilkada Kota Serang 2018
masih dikuasi pasangan H. Syafrudin-Ahmad Subadri. Pasangan ini meraih
36,10 persen.
Berikut hasil hitung cepat LSI soal Pilkada Kota Serang 2018, Rabu
(27/6/2018) hingga pukul 15.23 WIB dengan jumlah data masuk 95,91%:
Vera Nurlaela-Nurhasan: 35,45%
Samsul Hidayat-Rohman: 28,45%
Syafrudin-Ahmad Subadri: 36,10%
Samsul Hidayat-Rohman: 28,45%
Syafrudin-Ahmad Subadri: 36,10%
Optimistis
Sementara itu, Calon Wakil Wali Kota dari nomor urut dua, Rohman
tetap optimistis meraih perolehan suara minimal 40 persen. Calon dari
jalur perseorangan itu mengatakan sudah menjalankan amanah sebanyak 42
ribu warga Kota Serang secara maksimal, baik pada tahapan kampanye,
debat ataupun mendatangi warga secara door to door.
“Untuk suara insya Allah kami meraih 40 sampai 45 persen. Kenapa kami
optimistis, karena popularitas Samsul Hidayat-Rohman terus naik. Kami
turun ke lapangan langsung door to door ke kampung-kampung,” kata Rohman
kepada kabar-banten.com.
Selain itu, menurutnya tim relawan yang solid dalam sosialisasi juga
menjadi faktor yang membuatnya semakin optimistis. “Kami punya tim yang
solid sehingga insya Allah nomor urut 2 ini minimal dapat 40 persen,”
ucapnya.
Dikatakan Rohman, ia juga tidak menampik jika manusia hanya bisa
berikhtiar, sedangkan hasilnya ditentukan oleh Allah. Sehingga ia akan
menerima hasil apapun yang akan diraihnya. Namun, ia mengaku tetap akan
melakukan perlawanan hukum jika ditemukan adanya kecurangan dalam proses
pemilihan.
“Jadi segala sesuatunya kami kembalikan kepada allah, walaupun tetap
ya secara prosedur mungkin nanti kalaupun kami tidak menang. Jika kami
temukan kecurangan misalnya, kami akan kumpulkan bukti-bukti, kami akan
ajukan ke MK,” tuturnya.
Rohman melakukan pencoblosan pada pukul 08.00 WIB di TPS 02,
lingkungan perumahan Safira, Kelurahan Sepang, Kecamatan Taktakan, Kota
Serang. Ia mengaku jika sebelum datang ke TPS ia melakukan ziarah ke
makam orangtuanya yang sudah meninggal. (






0 comments:
Post a Comment