TANGERANG-BPJS Ketenagakerjaan merupakan jaminan asuransi
sosial yang wajib dimiliki setiap pekerja, tidak hanya lingkup di
perusahaan, tapi juga tenant-tenant di pusat perbelanjaan. Karena itu,
BPJS Ketenagakerjaan Banten membidik pusat perbelanjaan untuk menambah
jumlah pesertanya.
Salah satu yang menjadi sasarannya adalah Tangerang City (Tangcity)
Mall. Dari 1.500 tenant yang ada di sana, BPJS menargetkan 30 persennya
masuk ikut kepesertaan.
Pada acara peluncuran di Tangcity Mall sebagai pusat perbelanjaan
sadar jalinan sosial ketenagakerjaan, Jumat (11/9/2018), BPJS
Ketenagakerjaan mencoba mewujudkan ruang lingkup kerja yang aman
terjamin dalam bidang jaminan kecelakaan pekerjaan.
Asisten Deputi Direktur Bidang Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Kanwil
Banten Mulyana tidak mempermasalahkan mayoritas tenant adalah pelaku
UMKM.
"Selama ada unsur majikan dan pegawai, itu sudah memuhi syarat.
Petani di desa atau tenaga informal saja bisa punya BPJS
Ketenagakerjaan," tuturnya.
Dia bersama managemen Tangcity pun ikut turun langsung mengunjungi
tenant mensosialisasikan program tersebut. Di dalam mall itu yang
memiliki sekitar 1.500 tenant, satu tenant sendiri harus diisi minimal
dengan dua pegawai.
"Dari 30 persen yang ada di sini sudah tercapai target. Ke depan sih
2019 Insha Allah paling tidak harus seluruhnya sudah terpenuhi," ujar
Mulyana.
Untuk di wilayah Banten sendiri, Mulyana mengaku pihaknya sudah
menggandeng dua mall besar. Sedangkan tahun depan akan mendatangi mall
lainnya, terutama Banten bagian barat, seperti Serang, Pandeglang dan
Cilegon.
Sementara Manager Building Tangcity Mall, Wina Andriyani mengatakan,
pihaknya sangat mendukung apa yang dilakukan BPJS Ketenagakerjaan Kanwil
Banten. "Jadi kita memang support untuk sosialisasi ke seluruh toko.
Supaya karyawannya ikut BPJS Ketenagakerjaan," ujarnya.
0 comments:
Post a Comment