![]() |
Kabid PBB pada Bapenda kabupaten Tangerang Dwi Chandra Budiman.(N2P) |
TANGERANG-Era digitalisasi berbasis e-commerce di jaman generasi industri 4.0
dimanfaatkan langsung pemerintah Kabupaten Tangerang, sebagai upaya
peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
Salah satunya adalah inovasi pelayanan berbasis e-commerce yang dilakukan Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tangerang.
Tingginya potensi pendapatan yang di bebankan pemerintah dan DPRD
Kabupaten Tangerang, kepada Bapenda membutuhkan inovasi dalam memungut
setiap rupiah yang berada di wajib pajak.
Hal ini dilakukan mendongkrak Penghasilan Asli Daearah (PAD), salah
satu inovasi e-commerce untuk pembayaran PBB melalui Tokopedia dan
Bukalapak.
Alhasil dalam dua pekan menembus Rp1 Miliar pajak PBB yang masuk ke
Kas Daerah Kabupaten Tangerang, hal ini merupakan terobosan baru setalah
pembayaran PBB dapat dilakukan di mini market.
“Kita lebih mendekatkan pelayanan kepada Wajib Pajak PBB, diera
digitalisasi ini lebih memudahkan masyarakat,” ungkap Kabid PBB Dwi
Chandra Budiman.
Melalui e-Commere lebih tepat lanjut Dwi, karena era digital semua
orang lebih mudah mengakses dalam genggaman, apa lagi wajib pajak tidak
usah repot-repot mengantri di pelayanan langsung klik bisa bayar PBB.
“Untuk dua minggu, ini saja sudah mencapai Rp. 1 milyar untuk
transaksi di e-commerse, lebih mudah satu klik dalam genggaman bayar
PBB,” tegas Dwi yang terus meningkatkan PAD Kabupaten Tangerang.
Kepala Badan Pendapatan Daerah Soma Atmaja menambahkan, kerjasama ini
dijalin antara Bank Jabar Banten dengan e-Commerse Tokopedia dan
Bukalapak sehingga lebih memudahkan pelayanan sehingga lebih cepat
pembayaran pajak PBB masuk ke kas daerah.
“Terobosan kita dalam meningkatkan PAD, potensi ini lebih memudahkan
masyarakat dan pemerintah daerah sehingga dapat meningkatkan potensi
pajak,” kata Soma terus fukus dalam mencapat targetnya.
Pada tahun 2018 targer PBB mencapai 112,7 persen, tentunya ini
merupakan kinerja pelayanan pajak PBB untuk menghasilkan pembangunan
yang lebih baik kedepan.
“Kita akan lauching pada 17 agustus nanti, hingga saat ini berjalan
inovasi tersebut hingga pajak PBB terus ditingkatkan” tutur mantan
Kadiskominfo. (N2P)
0 comments:
Post a Comment