![]() |
Lapas Pemuda Tangerang pelatihan kemandirian |
TANGSEL-Lembaga Pemasyarakatan Pemuda Kelas IIA Tangerang (Lapas Pemuda
Tangerang), kembali menggelar pelatihan kemandirian untuk para Warga
Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kali ini, siswa PKBM Tunas Madani
mendapatkan pelatihan yang nantinya diharapkan akan bermanfaat ketika
mereka kembali ke masyarakat.
Bekerjasama dengan UKM Kota Tangerang, para siswa PKBM Tunas Madani
diberikan pelatihan membuat salah satu makanan daerah Indonesia, yaitu
Pempek Palembang.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Slamet Solehudin, Kepala PKBM
Tunas Madani dan Ratna selaku salah satu pengurus UKM Kota Tangerang.
Kegiatan ini sendiri diselenggarakan di Ruang Belajar PKBM Tunas Madani,
Kamis (8/8/2019).
“Kami menyambut baik kegiatan ini, karena dapat melatih dan
mengembangkan kemandirian para siswa PKBM Tunas Madani. Selain itu,
kegiatan ini juga bisa menjadi bekal bagi mereka setelah bebas dari
hukumannya kelak,” ujar Gilang Riflianto selaku Kepala Sub Seksi
Bimkemaswat Lapas Pemuda Tangerang.
Dalam kegiatan ini, para siswa PKBM Tunas Madani diajak untuk membuat Pempek Palembang.
Mulai dari proses menyiapkan adonan, membuat adonan Pempek, hingga
Pempek siap disajikan, para siswa PKBM Tunas Madani mengikuti kegiatan
ini dengan penuh rasa antusias.
Kegiatan ini sendiri rutin dilaksanakan oleh UKM Kota Tangerang.
Sebelumnya, para siswa PKBM Tunas Madani telah diajak untuk membuat
Dimsum Pelangi. Ini tentu untuk melatih soft skill mereka.
“Sengaja kami memberikan pelatihan kemandirian berupa membuat makanan
ringan seperti Pempek Palembang ini. Semoga bisa bermanfaat bagi
mereka,” ujar Ibu Ratna.
Selain pelatihan kemandirian membuat Pempek Palembang, masih ada
segudang pelatihan lain yang telah disiapkan Lapas Pemuda Tangerang.
Semuanya tentu untuk melatih jiwa kemandirian dan mengasah keahlian
para WBP. Selain itu, semua pelatihan ini diharapkan dapat membuat para
WBP bisa mengisi waktu dalam menjalankan hukuman pidana
Menanggapi hal tersebut, Jumadi selaku Kepala Lapas Pemuda Tangerang
mengatakan bahwa pelatihan-pelatihan ini merupakan bukti komitmen Lapas
Pemuda Tangerang dalam memberikan ilmu bermanfaat kepada para WBP.
“Semoga kami bisa terus menggelar pelatihan-pelatihan serupa agar
para WBP kami bisa memiliki bekal ilmu yang bermanfaat yang bisa
dimanfaatkan mereka ketika bebas kelak. Ini merupakan bukti komitmen
kami dalam menciptakan WBP yang berdayaguna dan bermanfaat di
masyarakat. Sehingga harapan kami, setelah mereka bebas tidak kembali
mengulangi kesalahan yang sama,” ujar Jumadi selaku Kepala Lapas Pemuda
Tangerang
0 comments:
Post a Comment