JAKARTA-Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyindir Partai Golkar dan PPP karena PDIP gagal mendapatkan kursi pimpinan DPR saat menjadi pemenang Pemilu 2014. Hal itu ia sampaikan dalam pidato di Kongres V PDIP.
Megawati menceritakan, putrinya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani didapuk
sebagai penanggungjawab pemenangan Pilpres dan Pileg dan Jawa Tengah.
Hingga meminta kader banteng di Jawa Tengah berhasil membawa menjadi
anggota DPR terpilih dengan suara tinggi sampai 500.000. Hasilnya, Puan
memperoleh suara tertinggi di tingkat nasional dan PDIP juga dipastikan
mendapatkan kursi ketua DPR karena keluar sebagai pemenang Pemilu.
Kemudian, Megawati menunjuk Ketua Umum Partai Golkar dan Plt Ketua
Umum PPP Suharso Monoarfa. Megawati mengingatkan supaya tidak ingkar
terkait posisi ketua DPR.
"Airlangga (Ketum Golkar Airlangga Hartarto), itu yang baju ijo juga
(Plt Ketum PPP Suharso PPP) jangan blajeni (ingkar) loh MD3 loh,"
kelakar Megawati. Ucapan itu pun disambut tawa hadirin termasuk
Airlangga dan Suharso.
Megawati pun bercerita, kerap ditipu sejak lama. Namun, dia mampu
berlapang dada. Pada akhirnya, Megawati membanggakan PDIP berhasil
menjadi pemilu dua kali, 2014 dan 2019.
"Hadiahnya sekarang dua kali menang, mau ga tiga kali menang, itu namanya PDIP," kata dia.
Pada Pemilu 2014 PDIP menjadi pemenang Pemilu. Namun, karena UU MD3
diubah, pimpinan DPR dikocok melalui sistem paket. Ketika itu, Golkar
dan PPP berkoalisi bersama Gerindra, PKS dan PAN turut berperan mengubah UU MD3. Koalisi pendukung Prabowo Subianto itu menunjuk Golkar sebagai ketua DPR.
0 comments:
Post a Comment