PANDEGLANG – Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten
Pandelang menargetkan pada tahun 2020 muncul ikon baru yang dihasilkan
pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) hasil binaan Dinkop
Pandeglang.
Kepala Dinkopdan UMKM Pandeglang, Tatang Muchtasar mengakui dari 6000
UMKM yang ada di Pandeglang tidak semuanya mendapatkan pembinaan, hal
itu karena keterbatasan anggaran dari Dinkop. Namun kedepan semua UMKM
tersebut bisa diberikan pembinaan oleh Dinkop.
“Semua UMKM yang ada itu kita berikan pembinaan, cuman kan anggaran
kita terbatas, kalau ga salah UMKM kita ada 6000. Tapi, tidak mungkin
6000 itu sekaligus,” kata Tatang, Sabtu (20/4/2019).
Ia menargetkan pada tahun 2020 mendatang. UMKM yang ada di Pandeglang
bisa muncul salah satu yang menjadi trend untuk Kabupaten Pandeglang.
“Tahun ini memang tidak tau apa arahnya yah. Tapi, sudah saya
sampaikan tahun 2020 UMKM itu sudah ada yang muncul. Kita ingin majukan
semuanya tapi tidak ada yang maju, seperti kemarin kita punya sepatu
hasil UMKM tapi dia tidak buming kan,” ujarnya.
Tatang menuturkan, bahwa rumah kemasan yang saat ini masih sepi dari
pengunjung, rencananya akan setiap hari dibuka untuk pemasaran dari
prodak UMKM.
“Itu sudah dibuat oleh Disperindag di rumah kemasan. Nanti di rumah
kemasan itu setiap hari akan dibuka, akan ada ajang prodak umkm yang
akan di pasarkan disana, nanti semua numpuk disitu baik kuliner dan
sebagainya,” imbuhnya.
0 comments:
Post a Comment