Koperasi Tunas Pondok Jaya Sepatan Dobrak UMKM Lokal Lebih Maju

  

SEPATAN - Koperasi Tunas Pondok Jaya Sepatan, Kabupaten Tangerang, Banten. Menggelar Rapat Tahunan ke anggotaan dan pengurus koperasi pada Jum'at 21/8/2020 di kantor Koperasi Tunas Pondok Jaya Sepatan.

 

Sesuai aturan perkoperasian, setiap koperasi wajib menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT), pada rapat anggota tahunan ini terbilang lambat mengingat adanya Covid-19.

 

"Kita ikuti aturan maen yang ada di setiap koperasi harus ada Rapat Anggota Tahunan. Saat ini kita baru bisa laksanakan RAT 2019, sengaja kita mundur kan jadwalnya karna Covid-19,"Kata Mohammad Jembar ketua Pengurus Koperasi Tunas Pondok Jaya Sepatan dalam RAT tutup buku 2019, kepada detakbanten.com, Jum'at (21/8/2020).

 

Dijelaskannya jembar, dalam rangka meningkatkan Koperasi Tunas Pondok Jaya Sepatan, khususnya untuk para anggota dan umumnya untuk pengurus, pihaknya akan mendobrak UMKM Lokal yang ada di perdesaan.

 

"Koperasi tunas pondok jaya Sepatan bukan hanya bicara soal simpan pinjam saja, kedepan bagaimana para anggota mampu menunjukan jati dirinya, terutama dibidang UMKM nya," ujar Jembar.

 

Para anggota koperasi ini kedepannya akan diberikan sebuah terobosan untuk membangkitkan usahanya, koperasi tunas pondok jaya Sepatan menunjukkan tampil beda dengan koperasi lainnya untuk para anggota.

 

"Para anggota harus mampu mengolah usahanya lebih maju, kedepannya koperasi tunas pondok jaya Sepatan coba memberikan point pilihan unit usaha untuk para anggota, dalam rangka menguatkan UMKM di perdesaan," ucapnya.

 

Lanjut Jembar, unit usaha tersebut bisa saja perbengkelan, usaha kecil menengah seperti jenis makanan kuliner, kue-kue ataupun para pengrajin lokal dan termasuk pembuatan princes atau tempat-tempat disain dagangan usahapun akan coba dilakukan.

 

"Kita akan berjuang dan berikan suport kepada masyarakat ,dengan memberikan pembinaan dan pelatihan terutama para usaha - usaha lokal, agar Meraka semua punya karya nyata, misalnya untuk ibu-ibu rumah tangga agar tidak ketergantungan terhadap suaminya, ibu rumah tangga bisa sibuk dengan usahanya dirumah dan suaminya kerja itu akan lebih baik," jelas Jembar.

 

Jembar menjelaskan, meskipun terbilang belum lama koperasi tunas pondok jaya Sepatan kedepan di RAT 2021 di estimasikan mencapai hampir 3, 6 milyar. 

 

"ini Investasi luar biasa, bahwa kita akan tampil beda degan Koperasi  lainnya, dan kita akan coba menjembatani masyarakat maupun Pemerintah Daerah, untuk menyinkronisasikan program dalam rangka peningkatan usaha kecil yang ada di masyarakat Desa," ungkapnya.

 

Saat ini Anggoa koperasi tunas pondok jaya Sepatan hampir 300 anggota, koperasi tunas pondok jaya Sepatan ini menjadi solusi masyarakat  untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan.

 

"Jadi koperasi Tunas Pondok Jaya Sepatan ini para anggota pada saat dia nabung dan ngambil tidak ada pemotongan, adapun untuk peminjaman dibatasi 2 jt dan administrasi hanya 50 ribu, untuk jasa hanya 1.5% . Jadi kita ingin mempermudahkan masyarakat untuk mnguatkan usahanya meraka tidak lagi terbebani dan bisa nyaman untuk usahanya," Pungkasnya.