JAKARTA ( KONTAK BANTEN) Koalisi Perubahan yang bakal digawangi Partai Nasdem, Partai Demokrat,
dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) hingga kini tak kunjung diresmikan.
Publik menduga ada sejumlah hal yang belum kunjung disepakati oleh tiga
partai tersebut. Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menuturkan,
pihaknya tidak setuju ada saling memaksakan kehendak dalam berkoalisi.
“Yang
jelas begini, kami juga setuju bahwa tidak boleh dalam ikhtiar
membangun koalisi ada yang saling memaksakan kehendak, ada yang saling
memaksakan diri. Contoh memaksakan itu begini, pokoknya wajib si A, itu
maksa,” ucap AHY di Kantor DPP Partai Demokra, Jalan Proklamasi, Jakarta
Pusat, Kamis (12/1).“Kita ingin kalau koalisi ini mendapatkan restu dari Allah subhanahu wa
ta'ala itu benar-benar bisa menghadirkan kemenangan,”imbuhnya.
Menurut
AHY, langkah tersebut merupaka sebuah poros alternatif, sebuah poros
perubahan, yang bisa membawa aspirasi dan harapan masyarakat Indonesia.“Karena kami ingin meyakinkan Indonesia bisa berubah lebih baik
tentunya, dan melalui koalisi ini mudah-mudahan terbuka jalan itu,”
tutupnya
0 comments:
Post a Comment