JAKARTA ( KONTAK BANTEN) Dalam sambutannya sebelum dilaksanakannya prosesi Shalat Id Berjamaah, Pj Wali Kota Serang Yedi Rahmat mengutip kisah dan mengajak kita agar mencontoh kisah dan suri tauladan nabi Ibrahim AS dalam menjalankan perintah Allah.
“Nabi Ibrahim AS, adalah sosok yang pemuh ketaatan dan keihklasan kepada Allah SWT, kita sebagai umatnya sepatutnya mencontoh agar setiap yang diperintahkan oleh Allah kita senantiasa menjalankan perintahnya dan meningkatkan rasa ketakwaan kita kepadanya” ucap Pj Wali Kota Serang.
Berdasarkan hasil pengumpulan hewan qurban dilingkungan Pemerintah Kota Serang, memperoleh sekitar 76 ekor hewan qurban dengan rincian 9 Sapi, 3 Kerbau dan 64 ekor kambing.
Kedua, Presiden mengingatkan tentang disrupsi teknologi yang tengah berkembang pesat, seperti artificial intelligence (AI), generative AI, dan singularity. “Hati-hati mengenai ini. Harus dicermati betul, harus dilihat betul dampak apa yang akan terjadi, situasi apa yang akan terjadi di negara kita dengan perkembangan sekarang ini AI [artificial intelligence], generative AI, singularity, barang-barang apa ini dan akan menyebabkan apa di negara kita. Ini harus betul-betul dilihat dan dicermati, jangan sampai kita keliru mengantisipasi adanya disrupsi teknologi.”
Meski demikian, Presiden meyakini anggota HIPMI yang merupakan generasi digital mampu menghadapi disrupsi teknologi tersebut. “Jadi menghadapi AI, menghadapi generative AI, menghadapi singularity, saya kira rekan-rekan di HIPMI sudah sangat biasa,” imbuhnya.
Kemudian yang ketiga adalah, perubahan lanskap geopolitik dan ekonomi dunia akibat disrupsi teknologi. Presiden menyatakan bahwa perubahan ini akan mempengaruhi berbagai aspek di Indonesia, termasuk perilaku, selera, tren warna, dan budaya. “Semuanya, lanskap bisnis, lanskap ekonomi semuanya akan berubah. Dan yang paling cepat menyesuaikan diri itu biasanya anak-anak muda dan itu ada semuanya di HIPMI.”
Kepala negara juga membahas tentang pentingnya ekonomi hijau di masa depan. Beliau menyebutkan bahwa pembiayaan hijau saat ini sangat terbuka luas secara global, sehingga perubahan sistem ini harus diantisipasi dan dimanfaatkan oleh HIPMI. “Industri hijau sekarang ini juga mendapatkan perhatian dan pembiayaannya juga sangat mudah. Sehingga perubahan, pergeseran sistem ini harus dilihat dan diantisipasi oleh kita semuanya. Green food, blue food, dan lain-lainnya ini akan menjadi tren ke depan. Peluang-peluang baru seperti itu harus disiapkan strateginya oleh HIPMI,” kata kepala negara.
Pada kesempatan ini Presiden RI juga mengapresiasi inisiatif dari anggota HIPMI yang sudah mengembangkan agro maritime industry, seperti Chickin Indonesia dan Ardena Food. Menurutnya, HIPMI dengan pengalaman selama lima dekade dalam memanfaatkan peluang, mampu menangkap perubahan lanskap bisnis dan ekonomi. “Saya yakin HIPMI akan mampu terus berinovasi untuk naik kelas dan memenangkan persaingan-persaingan global yang ada, maupun persaingan-persaingan di negara kita yang kita cintai ini.”
0 comments:
Post a Comment