Sunday 18 August 2024

Seru Gerakan Tim Senyap Pilkada 2024 (GRTW)

 


fenomena yang saling bertolak belakang tampak dalam gelaran Pilkada serentak 2024 . Pilkada yang berlangsung di 101 daerah ini sebagian besar terlihat kurang greget. Malah bisa dikatakan senyap. Gaungnya tak begitu terdengar. Kandidat berulang kali kampanye, tetapi sambutan publik adhem ayem saja. Masyarakat di banyak daerah seolah-olah tak merasakan hadirnya peristiwa penting yang menentukan nasib mereka selama lima tahun ke depan.

Kontras dengan apa yang terjadi di DKI Jakarta. Fenomenanya malah bisa dikatakan sebagai anomali. Disini pilkada terasa seru. Gaduh dan penuh hiruk pikuk. Keriuhan yang ada begitu menguras  waktu, pikiran dan energi. Seringkali malah melibatkan emosi, kebencian dan amarah. Akibat kegaduhan banyak persaudaraan dan pertemanan mengalami kerenggangan. Meskipun seru, tetapi menimbulkan rasa tak nyaman. Masyarakat mulai jenuh dengan kegaduhan itu dan menginginkan suasana tersebut bisa segera berlalu.

Baik yang adhem ayem maupun yang gaduh, keduanya tidak mendukung berlangsungnya pesta demokrasi yang berkualitas. Pilkada tetap harus dinamis dan bergairah. Jangan sampai lengang dari perbincangan publik. Semakin banyak masyarakat yang terlibat dalam pembicaraan seputar pilkada tentu semakin baik. Ini berarti masih banyak warga negara yang peduli terhadap persoalan daerahnya. Hanya saja keterlibatan masyarakat tersebut mesti diarahkan dalam koridor yang benar. Yakni untuk memperbincangkan kualitas dan kapasitas calon, program-program yang diusung dan keterkaitannya dengan isu-isu publik di daerah.

Kegaduhan yang kini terjadi perlu dijadikan pelajaran ke depan agar semua pihak lebih dewasa dalam berpolitik. Para calon sebaiknya mengerem pernyataan-pernyataan yang bisa memicu kontroversi. Sebab, selain dapat menimbulkan gesekan di akar rumput juga sejatinya menjadi blunder bagi dirinya sendiri. Cara-cara tercela dengan mengeksploitasi isu SARA jangan sampai digunakan oleh segenap tim pemenangan calon. Media juga harus berperan dalam  mengedukasi para pemilih, bukan malah memanaskan suasana.

Terlepas dari kegaduhan yang dirasakan, Pilkada Jakarta telah mampu untuk terus menurunkan angka undecided voters. Hasil survei terbaru dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan bahwa mereka yang masih belum menentukan pilihan tinggal 8,5%. Elektabilitas masing-masing pasangan calon juga tak terpaut jauh. Ini berarti kontestasi pilkada di Jakarta memang kompetitif. Mengapa? Karena calon-calon yang ditampilkan memang menarik. Baik pasangan petahana maupun penantang-penantangnya bukanlah figur medioker. Bukan calon yang dianggap biasa-biasa saja oleh publik.

Kurang gregetnya pilkada di sebagian besar daerah boleh jadi karena calon yang ditampilkan adalah calon-calon yang menjemukan. Mereka yang dipersepsikan publik tidak akan mengubah keadaan. Sehingga siapapun yang jadi akan sama saja keadaannya. Jika calon-calon yang diusung partai adalah calon-calon yang cemerlang tentu pilkada akan lebih menarik dan tak lagi terasa sepi.

Walaupun sepi, pilkada di banyak daerah bukan tanpa persoalan. Di permukaan bisa saja tak terasa, namun di bawah sangat mungkin terjadi pergerakan mempengaruhi pemilih dengan iming-iming imbalan. Sebab, politik uang masih diyakini oleh banyak calon sebagai cara mengamankan keterpilihan. Bawaslu beserta jajarannya harus jeli mengawasi. Masyarakat pun dapat berperan dalam mengantisipasi. Kegiatan semacam ronda antipolitik uang di lingkungan sekitar perlu digiatkan. Setidaknya bisa menangkal modus-modus semacam serangan fajar.

Hal yang tak kalah pentingnya adalah kemampuan para calon untuk berlapang dada saat  kalah pilkada. Kebesaran jiwa calon untuk mengakui kekalahan akan menurunkan tensi politik pendukungnya. Konflik terjadi seringkali bukan karena ketidakpuasan pendukung, namun akibat keengganan calon dan tim sukses menerima hasil pilkada. Calon yang menang hendaknya tidak menunjukkan keangkuhan. Menghormati calon yang kalah dan tidak merendahkannya adalah sikap yang harus dikedepankan

 

Pakar politik, Wakil Dekan FISIP

 

Share:

0 comments:

Post a Comment

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

Minat Klik - PT Anugrah Cahaya PlaponPVC

BAPENDA BANTEN HUT RI KE 79

BAPENDA BANTEN HUT RI KE 79

BAPENDA BANTEN IDUL ADHA 1445 H

BAPENDA BANTEN IDUL ADHA 1445 H

IDUL ADHA 1445 H

IDUL ADHA 1445 H

PEMERINTAH KAB LEBAK

PEMERINTAH KAB LEBAK

PERKIM KOTA CILEGON HUT RI KE 79

PERKIM KOTA CILEGON HUT RI KE 79

BAPENDA PROVINSI BANTEN

BAPENDA PROVINSI BANTEN

IDUL ADHA 1445 H

IDUL ADHA 1445 H

Idul Adha 1445 H

Idul Adha 1445 H

DINAS KOMIFO KOTA CILEGON HUT RI KE 79

DINAS KOMIFO KOTA CILEGON HUT RI KE 79

Jadilah Perbedaan Menjadi Kekuatan

Jadilah Perbedaan Menjadi Kekuatan

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

IBU KOTA NUSANTARA

IBU KOTA NUSANTARA

KONTAK MEDIA GROUP

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

DPRD KOTA SERANG HUT RI KE 79

PEMERINTAH BANYUWANGI

PEMERINTAH BANYUWANGI

TALK SHOW MENCARI PEMIMPIN SEJATI

TALK SHOW MENCARI PEMIMPIN SEJATI

INFO CPNS DAN PPPK 2023 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

HARI KETERBUKAAN INFORMASI 2023

HARI KETERBUKAAN INFORMASI 2023

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

RESOLUSI TAHUN 2024

RESOLUSI TAHUN 2024

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

PEMERINTAH SUBANG JABAR

PEMERINTAH SUBANG JABAR

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

PEMERINTAH BIRIEUN ACEH

PEMERINTAH BIRIEUN ACEH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

Berbuat Baiklah Karena Senyum Pun Ibadah

Berbuat Baiklah Karena Senyum Pun Ibadah

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

PEMERINTAH JAWA TIMUR

PEMERINTAH JAWA TIMUR

PEMERINTAH JAWA TENGAH

PEMERINTAH JAWA TENGAH

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

HUT RI KE 78 2023

HUT RI KE 78 2023

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

PEMERINTAH TANGERANG

PEMERINTAH TANGERANG

SELAMAT HUT BAWASLU REPUBLIK INDONESIA

BERGERAK DAN BERGERAK

Portal Kementrian Kemlu Indonesia

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support