BANTEN ( KONTAK BANTEN Pj Gubernur Banten, Al Muktabar menyambut baik dan bersyukur atas prestasi yang diraih kafilah Provinsi Banten dalam Musabaqoh Tilawatil Qur‘an (MTQ) Nasional XXX tahun 2024 di Kalimantan Timur. Hal itu diungkapkan usai menghadiri penutupan MTQ, Minggu malam (15/9/2024).
“Bersyukur atas prestasi yang semakin membaik. Sebuah pencapaian yang luar biasa,“ katanya.
Diketahui, kafilah Provinsi Banten berhasil menempati urutan sembilan MTQ Nasional XXX Tahun 2024 di Kalimantan Timur dengan memperoleh poin 72. Juara Umum diraih tuan rumah, Kalimantan Timur meraih 579 poin.
Kedua DKI Jakarta dengan poin 478. Ketiga Provinsi Jawa timur dengan 275 poin. Provinsi Banten berhasil memperbaiki prestasi dari MTQ XXIX tahun 2022 di Kalimantan Selatan. Saat itu, Provinsi Banten tidak berhasil menembus urutan sepuluh besar.
Al Muktabar menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas prestasi tersebut. Lebih lanjut ia memberikan berpesan, bahwa dalam MTQ bukan hanya sekadar mengejar prestasi.
Namun yang lebih penting adalah penghayatan dan mengimplementasikan nilai-nilai Al Qur’an itu sendiri dalam kehidupan sehari-hari.
“Al Qur‘an merupakan pedoman dan peta jalan kebaikan umat manusia di dunia dan di akhirat,” terangnya.
MTQ Nasional XXX tahun 2024 di Kalimantan Timur ditutup Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Dalam sambutannya, kata Muhadjir penyelenggaraan MTQ merupakan upaya nyata dalam membangun karakter bangsa terutama bagi generasi muda. Melalui MTQ merupakan upaya dalam menyiapkan, mendidik dan membiasakan generasi muda untuk mencintai, menghayati, memahami dan mengamalkan Al Qur’an.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan, dilihat dari perkembangan teknologi saat ini masyarakat butuh pegangan moral yang kuat yaitu agama. Maka dari itu disinilah letak pentingnya MTQ.
Melalui MTQN ini tidak hanya menampilkan kemampuan dan keindahan membaca Al Qur’an tetapi juga momentum untuk mengagungkan Al Qur’an, membumikan ajaran-ajaran Al Qur’an, memperkuat moral dan spiritual bangsa dalam sendi-sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Melalui MTQ ini kita mengedukasi diri kita sendiri untuk mencintai Al Qur’an, menyempurnakan akhlak, hidup dalam kebersamaan, kerukunan persatuan untuk membangun kemajuan bangsa dan negara kita,” tuturnya.
“Kepada qori dan qoriah, kepada hafidz dan hafidzah, kepada mufassir dan mufassiroh selamat berlomba menampilkan kemampuan terbaiknya. Membangun generasi yang Akhlak Qurani, untuk kemajuan negara kita Indonesia,” tambahnya.
0 comments:
Post a Comment