Ketua Komite Pengarah Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP), M. Din Syamsuddin/Ist
JAKARTA KONTAK BANTEN Ketua Komite Pengarah Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP), M. Din Syamsuddin, menyerukan kepada dunia agar peduli terhadap tragedi kemanusiaan yang tengah menimpa rakyat Gaza.
Pasalnya, ribuan warga Gaza disebut berada di ambang kematian akibat kelaparan tanpa makanan dan minuman.
“Tragedi kemanusiaan yang menimpa Ribuan
Rakyat Gaza yang kini berada di ambang kematian akibat kelaparan tanpa
makanan dan minuman haruslah mengetuk hati nurani dunia, hati kita semua
makhluk yang berperiketuhanan dan perikemanusiaan,” tegas Din
Syamsuddin dalam keterangannya tertulis, Senin 28 Juli 2025.
Menurut Din Syamsuddin yang juga mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ini, ARI-BP mengajak seluruh umat beragama untuk mengulurkan bantuan kemanusiaan demi menyelamatkan rakyat Gaza dari ancaman kematian.
Menurut Din Syamsuddin yang juga mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah ini, ARI-BP mengajak seluruh umat beragama untuk mengulurkan bantuan kemanusiaan demi menyelamatkan rakyat Gaza dari ancaman kematian.
“Kepada para penguasa yang memiliki kuasa saatnya untuk berbuat nyata, tegas bila perlu keras untuk mendesak Israel menghentikan kekejamannya, dan pemerintah negara berbatasan dengan Gaza membuka pintu bagi masuknya bantuan kemanusiaan,” ujarnya.
Din Syamsuddin juga mendesak Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan negara-negara yang menjunjung nilai perdamaian serta keadilan untuk menunjukkan kepedulian terhadap sesama.
“Kepada Presiden RI, negara yang berdasarkan Pancasila, saatnya untuk membuktikan tegaknya ‘kemanusiaan yang adil dan beradab’, maka perlu mendesak PBB, OKI, dan ASEAN untuk mengambil langkah tegas dan nyata mengenyahkan segala bentuk penjajahan dari muka bumi,” serunya.
Lebih jauh Din Syamsuddin menegaskan bahwa kematian rakyat Gaza akibat kelaparan akan menjadi tanggung jawab moral seluruh umat manusia.“Kematian Rakyat Gaza akibat kelaparan akan menjadi dosa kita semua yang akan diminta pertanggung jawaban di Hari Pembalasan,” pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment