TANGSEL KONTAK BANTEN Tumpukan sampah masih terlihat menggunung di Jalan Aria Putra, Kecamatan Ciputat, Kota Tangerang Selatan tepatnya di depan Pasar Ciputat, pada Minggu (28/12). Kondisi tersebut mengganggu pengguna jalan karena sampah memakan hampir separuh badan jalan.
Pantauan di lokasi menunjukkan gunungan sampah setinggi lebih dari satu meter dengan panjang mencapai sekitar tujuh meter. Sampah yang dibiarkan menumpuk selama berhari-hari itu menimbulkan bau menyengat yang sudah tercium dari jarak cukup jauh.
Tumpukan sampah berada di dua titik persis di depan gedung pasar. Pada titik pertama, sampah terlihat masih tertutup terpal berwarna biru. Sementara di titik kedua, terpal sudah tidak menutupi seluruh tumpukan sehingga sampah tampak berserakan.
Salah satu pengendara, Muhammad Aziz mengaku sangat terganggu dengan kondisi tersebut. Menurutnya, selain bau tidak sedap, tumpukan sampah juga berpotensi membahayakan pengguna jalan.
“Ini sudah menumpuk cukup lama, lebih dari seminggu. Sekarang sampah hampir menutupi jalan, jadi rawan buat pengendara,” ujarnya.
Aziz menambahkan, tumpukan sampah di ujung jalan arah Flyover Ciputat sebelumnya sudah diangkut sekitar dua hari lalu. Proses pengangkutan saat itu bahkan melibatkan alat berat.
Sementara, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan mengklaim terus melakukan pengangkutan sampah secara bertahap di sejumlah ruas jalan dan titik yang mengalami penumpukan. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangsel, Tubagus Asep Nurdin.
“Saat ini Pemkot Tangerang Selatan secara bertahap melakukan pengangkutan sampah yang sempat menumpuk di sejumlah ruas jalan. Kami fokus pada titik-titik krusial agar kondisi kota bisa kembali terkendali dan aktivitas masyarakat tidak terganggu,” ujarnya.
Ia menjelaskan, proses pengangkutan dilakukan secara terkoordinasi dengan mempertimbangkan kapasitas armada serta kondisi operasional tempat pembuangan sementara.
Pemkot Tangsel menyadari penumpukan sampah menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga. Karena itu, seluruh perangkat daerah terkait terus bekerja di lapangan sembari menyiapkan langkah jangka menengah dan panjang dalam sistem pengelolaan sampah kota.
Selain itu, pemerintah juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif, terutama dalam pengurangan dan pemilahan sampah dari sumbernya, agar penanganan persampahan dapat berjalan lebih optimal. Sebagai informasi, tumpukan sampah memang sudah tidak terlihat seperti di Jalan Raya Serpong tepatnya depan Puskesmas Serpong, kolong flyover Ciputat, depan Pasar Cimanggis dan Pasar Jombang. Walaupun sudah diangkut, aroma bau sampah masih tercium semerbak di Jalan Aria Putra dan Dewi Sartika lantaran sampah masih ada.







0 comments:
Post a Comment