Home »
» KPU Lebak Mulai Distribusikan Logistik


Lebak-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mulai
mendistribusikan logistik pemilihan kepala daerah (Pilkada) ke 28
kecamatan di daerah itu."Kami berharap
pelaksanaan pendistribusian logistik Pilkada berjalan lancar," kata
Cedin Nurdin, Komisioner KPU Kabupaten Lebak saat kegiatan Bimbingan
Teknis (Bimtek) Pengendalian dan Distribusi Logistik Gubernur dan Wakil
Gubernur Banten di Rangkasbitung, Kamis.Pengiriman logistik Pilkada tersebut dilakukan secara bertahap, karena diantaranya masih terdapat pengemasan surat suara.Saat
ini, KPU terus melakukan pengemasan logistik dan ditargetkan pekan
depan sudah didistribusikan ke 28 Panitia Pemilih Kecamatan (PPK).Pendistribusian logistik tersebut melibatkan petugas PPK juga mendapat pengawalan dari aparat kepolisian.Logistik pilkada itu kondisinya disegel guna menghindari kejahatan maupun kecurangan.Pihaknya menjamin tanggal 14 Februari semua logistik Pilkada sudah berada di Tempat Pemungutan Suara (TPS)."Semua logistik itu ditempatkan di gudang khusus yang disediakan oleh PPK mendapat pengamanan ketat dari kepolisian," katanya.Menurut
dia, KPU Lebak siap melaksanakan Pilkada sesuai tepat waktu tanggal 15
Februari 2017, karena pendistribusian logistik sudah dilakukan sampai 28
PPK.Saat ini, masyarakat yang akan
berpartisipasi pada Pilkada itu tercatat 936.478 jiwa yang ditetapkan
KPU setempat dan 1.817 TPS dapat menggunakan hak politiknya.Namun, pihaknya menargetkan partisipasi hak suara Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Banten sekitar 80 persen dari DPT.Untuk itu, pihaknya mengoptimalkan sosialisasi agar target partisipasi hak pilih 80 persen direalisasikan.Pelaksanaan Pilkada ini, kata dia, masyarakat harus mensukseskan untuk menentukan pembangunan lima tahun ke depan."Kami
berharap Pilkada ini dapat menghasilkan kualitas pemimpin Banten
menjadi lebih baik dan dapat membawa kesejahteraan kepada masyarakat,"
katanya menjelaskan.Bupati Lebak Iti Octavia
mengajak masyarakat menjaga Pilkada berlangsung damai tanpa terjadi
konflik maupun gesekan yang bisa menimbulkan perpecahan.Selain itu juga masyarakat jangan mudah terprovokasi oleh ajakan-ajakan "black campaign" atau kampanye hitam.Sebab, pesta demokrasi itu merugi jika terjadi gesekan perpecahan di masyarakat.Apalagi, Kabupaten Lebak hingga kini masih menyandang daerah tertinggal.Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Banten diharapkan mampu membangun Kabupaten Lebak ke arah yang lebih baik."Kami berarap pelaksanaan Pilkada yang hanya tinggal waktu dua pekan ke depan itu berjalan aman,damai dan kondusif," ujarnya.
0 comments:
Post a Comment