JAKARTA – Difungsikannya ruas jalan tol Salatiga pada mudik Lebaran
2017 ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi para pemudik.
Diharapkannya juga, ruas jalan tol ini tidak mengulangi permasalahan
yang dialami gerbang keluar Brebes (Brexit- Brebes exit).
Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua DPR RI Agus Hermanto terkaitan
peneninjauannya terhadap kesiapan ruas jalan tol Bawen-Salatiga. Agus
mengatakan, kesiapan ruas jalan tol Bawen-Salatiga masih banyak
kekurangan.
Meskipun biaya operasional jalan tol tersebut masih digratiskan bagi
pemudik lebaran, Agus berharap difungsikannya ruas jalan tol tersebut
dapat memberikan kemudahan transportasi mudik lebaran bagi para pemudik.
“Memang masih banyak kekurangan seperti kelengkapan tol dan
sebagainya, namun ini difungsikan betul-betul untuk menyambut kemudahan
transportasi di lebaran ini. Sehingga setelah lebaran ini saya yakini
pasti akan lebih dirapihkan lagi dan wanti-wanti saya, jangan sampai
seperti Brexit sehingga ada aturan yang betul-betul dilaksanakan di
sini,” paparnya.
Terkait adanya penyempitan di gerbang keluar tol Tingkir, Agus
Berharap hal tersebut segera dilakukan pengamanan dan antisipasi sejak
dini demi kelancaran arus mudik.
Menyikapi persoalan yang kerap terjadi pada saat mudik, dalam
kesempatan yang sama, General Manager Jasa Marga Semarang Dwi Winarsa
menyatakan telah mempersiapkan beberapa langkah antisipasi.
“Kalau Jasa Marga Semarang mengoperasikan sekitar 24 Km untuk
antisipasi lebaran. Kami perkirakan ada kenaikan lalu lintas pemakai
jalan kurang lebih rata-rata 30%,” katanya.
Jadi untuk mengantisipasi hal itu, ia mengaku akan menambah
kapasitas transaksi gerbang dengan membuka 8 lajur transaksi yang
dipersiapkan baik di Ungaran maupun di Tengalang.
“Di samping itu menghindari antrian yang terlalu panjang, kita juga
melakukan rekayasa lalin di daerah Krapyak dan Serombongan.
Mudah-mudahan dengan apa yang kita lakukan arus mudik dan arus balik
bisa lancar, aman dan nyaman,” ungkap Dwi.
0 comments:
Post a Comment