JAKARTA-Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas meraih
penghargaan tertinggi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) 2017 dan
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
(KemenPAN-RB) untuk kategori Kementerian/Lembaga dengan Kepatuhan dan
Kualitas Tata Kelola Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi
(JPT).
Dalam siaran pers yang diterima Antara,
Sabtu, disebutkan, Kementerian PPN/Bappenas bersama Kemenko Perekonomian
dan Kementerian BUMN berhasil menempati posisi teratas di antara 34
kementerian/lembaga lainnya.
Kementerian
PPN/Bappenas dinilai berhasil menetapkan standar dan kualitas yang baik
dalam proses rekrutmen posisi Jabatan Pimpinan Tinggi di lingkup
instansinya dengan mengedepankan akuntabilitas dan transparansi dalam
setiap prosesnya.
"Saya mewakili Menteri
Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bapak Bambang
Brodjonegoro menghaturkan apresiasi dan rasa terima kasih kami atas
penghargaan prestius ini. Tentu saja penghargaan ini menjadi energi
tambahan bagi kami untuk melakukan yang terbaik serta memperbaiki
kekurangan yang ada ke depannya,¿ jelas Inspektur Utama Kementerian
Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Roni Dwi Susanto seusai
menerima penghargaan dari Menteri PAN-RB Asman Abnur di kantor Lembaga
Administrasi Negara RI, Jakarta, Rabu (28/12).
Selain
ketiga kementerian tersebut, KASN juga memberikan penghargaan untuk
kategori yang sama kepada 3 lembaga non kementerian, 3 instansi
pemerintah provinsi, 7 instansi pemerintah kabupaten, dan 2 instansi
pemerintah kota.
Sedangkan untuk kategori
Penghargaan Inovasi Penguatan Penerapan Sistem Merit Dalam Manajemen
Aparatur Sipil Negara diberikan kepada Kementerian Keuangan untuk
Pengembang Manajemen Talenta, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat untuk Pengembangan Instrumen Uji Kompetensi Teknis, Provinsi DI
Yogyakarta untuk Perintis Pengembangan Sistem Merit, Provinsi Jawa
Tengah dan Jawa Timur untuk Perintis Pengembangan Sistem Merit Secara
Berkelanjutan, dan Provinsi Kalimantan Timur untuk Penerapan Uji Publik
dalam Pelaksanaan Seleksi Terbuka.
Kemen PAN-RB
juga memberikan penghargaan kepada 15 orang yang masuk dalam nominasi
pejabat pimpinan tinggi madya teladan. Namun kemudian hanya 9 orang
pertama yang terpilih menjadi pejabat pimpinan tinggi madya teladan
tingkat nasional yang mendapatkan penghargaan tersebut.
Menteri
PAN-RB Asma Abnur mengatakan penghargaan ini didasarkan pada beberapa
penilaian, yakni kinerja, kompetensi, inovasi, hingga aspek integritas
dan moralitas. Selain itu, penghargaan diberikan dalam rangka untuk
memotivasi aparatur pemerintah dan intansi agar dapat memberikan
pelayanan publik yang baik dan maksimal bagi seluruh masyarakat
Indonesia tanpa terkecuali.
"Penyelenggaraan negara adalah kunci keberhasilan negara," ucap Asman.
Ia
menambahkan sesuai amanat UU No.5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara (ASN) pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi dan sistem seleksi ASN
harus dilakukan secara terbuka obyektif dan transparan.
"Kompetisi
terbuka perlu dilakukan sebagai manifestasi pelaksanaan merit system
terutama dalam pengisian pejabat pimpinan tinggi," ujarnya.
0 comments:
Post a Comment