TANGERANG– Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas
Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangsel melaksanakan
kegiatan pembinaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) bagi siswa
sekolah dasar (SD) yang ada di Tangsel.
Pemberian pemahaman akan TIK ini dilakukan agaranak-anak dapat
menggunakan internet dengan aman dan tepat. Kegiatan tersebut dipimpin
langsung Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany di SDN Pondok Pucung 2,
Kecamatan Pondok Aren, Tangsel, Selasa (23/1).
Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany menjelaskan, penggunaan internet
secara berlebihan berpotensi memberikan dampak yang buruk bagi
masyarakat khususnya bagi para pelajar yang rentan terhadap penggunaan
internet yang tidak sehat.
“Tingginya penggunaan internet dikalangan pelajar dan adanya
pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan kondisi tersebut,
sehingga memunculkan kondisi yang negative seperti hoax, cyber crime,
bullying, pedofile online, judi online, prostitusi online dan dampak
negatif lainnya. Dari kondisi tersebut melakukan pembinaan TIK bagi
siswa se-Kota Tangsel,”jelasnya.
Airin mengungkapkan, tujuan sosialisasi penggunaan teknologi
informasi dan komunikasi (tik) dan penggunaan tik secara sehat dan aman
melalui pembelajaran etika berinternet secara sehat.
“Saat ini peranan tik menjadi semakin penting, internet sebagai media
informasi sudah menjadi kebutuhan yang tidak terpisahkan bagi setiap
orang. Perkembangan teknologi yang pesat tidak hanya membawa manfaat
positif bagi masyarakat, tetapi juga ada sisi negative yang harus
diwaspadai. Karenanya pengenalan teknologi informasi dan komunikasi
pkepada siswa khususnya tentang internet sudah harus dimulai sejak dini,
agar siswa dapat memanfaatkan teknologi sesuai dengan kebutuhan dalam
pembelajaran,”ungkapnya.
Kepala Diskominfo Tangsel Ismunandar, menjelaskan, kegiatan
sosialisasi mengenai penerapan tik di Tangsel merupakan kegiatan rutin
tahunan yang diselenggarakan diskominfo tangsel. “Ini merupakan
rutinitas setiap tahun, namun objek sasarannya berbeda untuk tahun ini,
tahun lalu SLTP, SMA, dan untuk sekarang tingkat Sekolah
Dasar,”ungkapnya.
Kegiatan internet sehat ini dilakukan di tujuh kecamatan, dengan
masing-masing kecamatan satu sekolah. “Setiap kecamatan satu sekolah
perwakilan, dan masing-masing kegiatan sebanyak 70 murid,”katanya.
Lanjutnya, dengan berkembangnya tik ini ada beberapa yang masuk
kontens negative, survey yang dilakukan banyak murid sd yang memakai
handphone smartphone, sehingga butuh memberikan pemahaman untuk mereka
akan internet sehat.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel Taryono,
berharap, dengan kegiatan ini sesuai dengan sasaran akan
tersosialisasikannya internet sehat untuk anak-anak. Dengan kehadiran
ibu walikota memberikan semangat kepada kepala sekolah di Pondok Aren
menjadikan sekolahnya hebat, nyaman untuk siswanya. “Kami berharap,
murid-murid ini bisa mengakses internet sehat,”singkatnya.







0 comments:
Post a Comment