KOTA SERANG-Gedung Madrasah Miftahul Maksudi di Kampung Pasir Sela, Desa
Keboncau, Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang, Banten, saat ini
kondisinya rusak parah. Kondisi tersebut dikeluhkan guru dan murid.
Mereka khawatir gedung tempat mereka belajar tiba-tiba ambruk dan
menimbulkan korban jiwa.
Gedung Madrsah Miftahul Maksudi yang
dikelola yayasan pendidikan itu, kondisinya sekarang ini tidak lagi
layak digunakan. Di sejumah sudut gedung nampak rusak, Atapnya hampir
jebol. Di beberapa bagian disanggah tiang bambu agar tidak ambruk.
Kondisi
memprihatinkan tersebut sudah berlangsung lama. Namun hingga kini belum
ada tanda-tanda akan diperbaiki. Ketiadaan anggaran menjadi faktor
utama bagi pengelola sehingga belum bisa merehab gedung madrasah itu.
“Ini
terlihat dari samping (sambil menunjukan bangunan rusak). KBM (kegiatan
belajar mengajar) di dalam gedung masih bercampur pakai meja tanpa
kursi,” kata Kepala Madrasah Miftahul Maksud, Sudiyanto kepada
Redaksi24.com, Jum’at (17/1/2020).
Dari 4 bangunan, kata dia, hanya ada satu gedung yang masih bisa
digunakan untuk KBM bagi sebanyak 75 murid. Itupun awalnya digunakan
sebagai gedung serbaguna. Gedung itu juga dipakai pengajian mingguan
kaum ibu di kampung tersebut.
Sudiyanto berharap ada donatur yang
membantu merehab gedung madrasah yang dikelolanya. Dia juga berharap
Pemerintah Kabupaten Serang ikut membantu untuk merehab 3 gedung
madrasah yang kondisinya kini nyaris roboh. “Kami khawatir roboh,”
tandasnya.
0 comments:
Post a Comment