PANDEGLANG-Vokalis grup musik Jamrud, Krisyanto, mendaftar sebagai bakal calon
bupati Pandeglang melalui jalur perseorangan. Dia berduet dengan seorang
guru seni di Pondok Pesantren (Ponpes) Kaduronyok, Hendra Pranova.
Saat mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu (19/2),
dirinya menyerahkan sebanyak 73.400 kartu tanda penduduk (KTP). Salah
satu syarat calon peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pandeglang
2020 jalur independen.
"Alhamdulillah, kita sudah terlampaui. Bahkan, kita penyebarannya
merata di 35 kecamatan," ujarnya saat mendaftar, beberapa saat lalu.
Saat ke KPU, dirinya ditemani sekitar seribu orang.
Sesuai regulasi, calon peserta Pilkada Pandeglang 2020 jalur
perseorangan mesti mengantongi sedikitnya 7,5% dukungan atau setara
69.808 KTP. Mesti tersebar di 18 kecamatan.
Kaye, nama panggungnya, menambahkan, 73 ribu KTP yang diserahkan ke
KPU merupakan hasil kerja tim pemenangannya, Gerakan Pandeglang Baru.
Selama delapan bulan.
"Mereka yang mengusung kita, mulai dari beberapa elemen. Dari petani, nelayan, dan ormas (organisasi masyarakat)," ujarnya.
Dirinya mengusung lima program dalam pemerintahannya kelak.
Misinya fokus pada insfrastruktur, kesehatan, pendidikan, birokrasi, dan
perekonomian.
Sektor insfrastruktur, terangnya, menjadi program prioritas. Khususnya peningkatan kualitas jalan.
"Dengan infrastruktur yang bagus itu, akan ke mana-mana dampaknya.
Pada perekonomian juga bagus. Di daerah-daerah terpencil di desa-desa,
bisa menjual hasil pertanian. Dengan ada kendaraan yang bisa masuk,"
tuturnya.
0 comments:
Post a Comment