BANTUL- Satuan Lalu Lintas Polres Bantul memastikan
layanan pembuatan maupun perpanjangan surat izin mengemudi (SIM) tetap
buka seperti biasa meski di tengah merebaknya wabah virus Corona. Hanya
layanan SIM keliling untuk sementara akan ditiadakan sampai situasi dan
kondisi wabah Corona mereda.
Kanit Regiden Satlantas Polres
Bantul, Iptu Mulyanto mengatakan pelayanan pembuatan dan perpanjangan
SIM tidak jauh berbeda dengan hari-hari biasanya. Hanya standar
operasionalnya yang sedikit berubah, misalnya adanya pengukuran suhu
tubuh semua pemohon.
Bagi petugas juga diharuskan mengenakan masker dan sarung tangan.
"Kami juga sediakan tempat cuci tangan dan hand sanitizer di ruang
tunggu," kata Cerryn, Jumat (20/3/2020). Sebagai langkah antisipatif,
pihaknya juga melakukan stsrilisasi ruang tunggu pembuatan SIM dengan
cairan disinfektan.
Meski buka Mulyanto menyebut pemohon pembuatan
SIM sejak pertengahan Maret menurun. Menurut dia, pemohon SIM baru yang
biasanya mencapai lebih dari 100 orang, saat ini kisaran 50 orang atau
paling banyak 75 orang. Ia menyadari karena saat ini masyarakat
dianjurkan untuk lebih banyak beraktifitas di rumah.
Kasat
Lantas Polrea Bantul, AKP Cerryn Nova Madang Putri menambahkan Polrea
Bantul juga memberikan dispensasi perpanjangan SIM yang masa berlakunya
habis pada Maret ini. Namun dispensasi tersebut hanya berlaku bagi
masyarakat yang dinyatakan sebagai pasien yang harus mengisolasi diri
karena pernah bersinggungan dengan orang dalam pemantauan (ODP) dan
pasien dalam pengawasan (PDP) dan PDP Positif."Tidak perlu membuat SIM baru asal ada surat keterangan dokter langsung
bisa perpanjangan," kata Cerryn. Sebagaimana diketahui selama ini
perpanjangan SIM yang telat sehari tidak bisa melainkan harus membuat
SIM baru.
0 comments:
Post a Comment