![]() |
sarman simanjorang. |
JAKARTA-Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan mengimbau agar tidak ada kegiatan perkantoran di Ibukota
selama 14 hari ke depan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum DPP Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh
Indonesia (APPSI) Sarman Simanjorang menyatakan sikap untuk mendukung
seruan tersebut, meski menurutnya cukup berat.
"Walaupun memang berat, dunia usaha tetap mendukung seruan Gubernur
untuk menerapkan work from home (wfh) dalam rangka peran serta dunia
usaha dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona," ujarnya kepada
reporter Liputan6.com, ditulis Minggu (21/3).
Dalam keterangannya, Sarman membeberkan bahwa sejak tanggal 16 Maret,
dunia usaha telah melakukan work from home. Sekitar 50-60 persen staff
dan karyawan sudah bekerja dari rumah. Sementara yang masuk hanya
bagian-bagian yang melakukan pelayanan langsung kepada pelanggan.
Selain itu, dengan adanya seruan yang baru dari Gubernur tentu dunia
usaha akan lebih menambah lagi jumlah karyawan/staff yang bekerja dari
rumah, bisa mencapai 80 persen bahkan jika memungkinkan bisa mencapai 90
hingga 100 persen, sesuai urgensi masing-masing perusahaan.
"Yang jelas, bahwa kita mendukung penuh program pemerintah, bagaimana
agar wabah virus corona ini segera berakhir sehingga aktivitas bisnis
dan perekonomian kita dapat normal kembali," tegas Sarman.
Menurutnya, dengan mengurangi aktivitas kantor selama 14 hari tentu
produktivitas usaha tidak maksimal. Meski demikian, dia mengatakan
keselamatan masyarakat, staff dan karyawan kita di atas segala galanya.
Sarman berharap semoga badai ini cepat berlalu.
0 comments:
Post a Comment