Monday, 29 June 2020

Faktor Penyebab SMA/SMK Swasta di Banten Terancam Tutup



SERANG – Pemerhati pendidikan di Banten mengaku prihatin dengan fenomena tutupnya SMA/SMK swasta di Banten. Salah satunya yang terjadi pada SMA/SMK Prisma di Kota Serang yang tahun ini resmi dinyatakan tutup oleh pengelolanya.
Ada beberapa hal yang menjadi persoalan sekolah berbasis vokasi tersebut tidak mampu bertahan di tengah tuntutan zaman yang kian berkembang.
Firman Hadiansyah, pengamat pendidikan dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa menilai SMA/SMK akan tergerus zaman manakala tidak adaptif dengan kebutuhan pasar tenaga kerja saat ini. “Bahwa SMK itu harus adaptif dengan perubahan sekarang,” kata Firman berbincang dengan Bantennews.co.id, Senin (29/6/2020).Peneliti budaya anak muda (youth culture) dalam novel 90-an itu juga melihat, jurusan kadaluarsa yang tak lagi dibutuhkan pasar tenaga kerja menjadi salah satu penyebab SMA/SMK ditinggalkan muridnya.
“Jika masih ada jurusan sekretaris, akuntansi ini sudah tidak relevan. Coba dipikirkan bagaimana SMK hari ini bisa menjawab kebutuhan soal pariwisata, juga mengenai IT. Sekarang ini kita sudah eranya e-Commerce (Perdagangan Secara Elektronik). SMK harus menjawab tantangan pasar tenaga kerja semacam itu,” kata Firman.
Kesesuaian antara kebutuhan pasar tenaga kerja dan output lulusan SMK menurutnya harus nyambung. Link and match antara lulusan SMK dan dunia kerja harus terjalin. “SMK harusnya menyiapkan kebutuhan pasar. Dalam konteks kebijakan pendidikan vokasi semestinya SMK tidak jatuh hanya semacam sekolah biasa, sebab SMK bukan menyiapkan lulusan yang akan ke perguruan tinggi, tapi masuk ke dunia kerja,” jelasnya.
Pada tataran kebijakan pemerintah, Firman melihat tidak ada posisi tawar Pemerintah Provinsi Banten khususnya Dinas Pendidikan Provinsi Banten dalam kebijakan menyiapkan lulusan SMK ke dunia kerja. Jika Pemerintah Provinsi Banten dalam hal ini Dinas Pendidikan Provinsi Banten yang memiliki kewenangan tidak mampu menciptakan kondisi link and match SMK, Firman menilai pemerintah telah ambil bagian dalam pembiaran tutupnya SMK swasta di Banten.
“Sekarang bagaimana punya kinerja maksimal, banyak pejabatnya dijabat oleh Plt (pelaksana tugas). Padahal ada ribuan pabrik di Banten tapi lulusan SMK tidak terserap pasar. Ini sesuatu yang aneh. Link and match tidak terjadi. Makanya tidak heran penyumbang angka pengangguran terbuka di Banten paling tinggi justru dari lulusan SMK,” katanya.
Pola factory teaching, menurut Firman seharusnya menjadi salah satu pola pendidikan di SMK baik swasta maupun negeri di Banten.
“Koneksi antara dunia pendidikan dan pasar tenaga kerja harus sejak awal,” katanya.
Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Dase Erwin Juansyah menyarankan otokritik terhadap SMK swasta di Banten. Salah satu faktor yang perlu mendapat koreksi pada manajemen yayasan pendidikan yakni menempatkan profesionalisme di atas segalanya.
“Faktor manajemen (yayasan) berbasis keluarga yang kurang profesional akan menyebabkan banyak sekolah (swasta) yang bubar,” kata Dase.
Selain itu, yayasan pendidikan swasta mesti mengubah orientasi pendidikan dari urusan profit menuju lulusan profesional dan cakap. Hanya dengan lulusan yang punya daya saing, Dase menilai sekolah akan mampu bersaing di tengah kebutuhan tenaga kerja.
“Lagi-lagi link and match harus menjadi fokus. Di daerah Banten selatan seperti Pandeglang dan Lebak yang lahan pertaniannya masih luas, SMK di sana disesuaikan dengan pontensi daerah. Tidak pas rasanya kalau mendirikan SMK otomotif di sana. Di sana lebih cocok SMK
Pertanian dan Perikanan,” jelasnya.
Peran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten menurutnya perlu meninjau ulang jurusan yang sudah kadaluarsa dan tidak lagi dibutuhkan pasar. Di samping itu, Dinas Pendidikan juga secara komprehensif meninjau daya dukung sekolah sebelum menerbitkan izin pendirian sekolah kejuruan baru.
“Dindik harus meninjau ulang jurusan yang kadaluarsa dan meninjau jurusan-jurusan yang punya korelasi dengan kebutuhan (tenaga kerja) di masa yang akan datang.”
Dinas Pendidikan juga perlu melihat daya dukung sekolah mulai dari peran alumni, sekolah penunjang supaya tidak lagi ada cerita sekolah swasta tidak memiliki murid. “Harus dihitung supporting dari alumni dan sekolah penunjangnya berapa persen,” ujarnya.
Share:

0 comments:

Post a Comment

Sekretariat DPRD Kota Serang HUT RI Ke 80

Sekretariat DPRD Kota Serang HUT RI Ke 80

SELAMAT HUT RI KE 80 KONTAK MEDIA GROUP

SELAMAT HUT RI KE 80 KONTAK MEDIA GROUP

Selamat HUT Byangkara Ke 79

Selamat HUT Byangkara Ke 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

DPRD KAB SERANG SELAMAT HUT BYANGKARA KE 79

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

IBU KOTA NUSANTARA

IBU KOTA NUSANTARA

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

BERGERAK DAN BERGERAK

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support