JAKARTA ( KONTAK BANTEN) Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin melayat ke rumah duka KH Ali Yafie, di Komplek Menteng Residence, Jalan Menteng V Blok FC 15, No.12, Sektor 7, Bintaro Jaya, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Minggu (26/02/2023).
Turut mendampingi KH Ma’ruf Amin, Hj Wury Ma’ruf Amin.
Pada kesempatan tersebut, Wapres KH Ma’ruf Amin mengungkapkan rasa duka citanya kepada keluarga almarhum dan memimpin pembacaan tahlil serta doa.
“Semoga Allah subhanahu wa ta’ala memberikan tempat terbaik untuk Kiai Ali Yafie di sisi-Nya,” ucap Wapres KH Ma’ruf Amin.
“Mudah-mudahan amal ibadahnya diterima oleh Allah subhanahu wa ta’ala, kesalahan dan kekurangan dimaafkan, di tempat yang layak di sisi-Nya, termasuk kita umat Islam ditinggalkan beliau juga sangat kehilangan,” ucap Wapres.
Sementara dalam keterangan persnya usai takziah, Wapres KH Ma’ruf Amin mengenang sosok KH Ali Yafie sebagai seorang tokoh yang patut diteladani karena ilmunya.
“Beliau ini guru saya, senior saya. Bagi saya beliau itu seorang yang banyak ilmunya, tidak hanya menyangkut keagamaan, tapi juga kebangsaan,” kenang Wapres KH Ma’ruf Amin.
Wapres KH Ma’ruf Amin menambahkan, selain sangat berpegang pada ajaran agama, KH Ali Yafie juga dikenal dengan kesantunannya.
“Beliau senantiasa memberikan bimbingannya dengan cara yang santun dan rasional, yang sangat teguh berpegang pada ajaran agama,” tambah Wapres.
Wapres juga terkesan akan kepandaian KH Ali Yafie dalam menjalin komunikasi dengan berbagai unsur masyarakat.
“Beliau bisa begaul dengan siapa saja dan mampu berkomunikasi dengan segala lapisan. Orang baik dan patut diteladani dalam banyak hal,” pungkas Wapres KH Ma’ruf Amin.
KH Ali Yafie akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir Blok AA 1 Blad 003, setelah sebelumnya disalatkan terlebih dahulu di Masjid Raya Bintaro dan Masjid An- Nashr, Bintaro.
Sebelumnya, Wapres KH Ma’ruf Amin sempat menjenguk KH Ali Yafie yang tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Premiere Bintaro, pada 16 Februari 2023.
Pada kesempatan tersebut, Wapres KH Ma’ruf Amin melihat kondisi KH Ali Yafie yang dapat merespons kehadirannya dengan senyuman yang hangat.
Sebagai informasi, KH Ali Yafie lahir di Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah pada 1 September 1926.
Ia merupakan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 1998-2000.
KH Ali Yafie juga pernah menjabat sebagai Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU) periode 1991-1992.
Selain itu, beliau merupakan pengasuh Pondok Pesantren Darud Da’wah wal Irsyad Pare-Pare, Sulawesi Selatan.
Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie melepas jenazah almarhum KH Ali Yafie untuk dikebumikan di TPU Tanah Kusir, Minggu, (26/02/2022).
Kedukaan mendalam dirasakan Wali Kota Benyamin Davnie usai melepas jenazah.
Ia mengatakan, kepergian KH Ali Yafie merupakan salah satu kehilangan terbesar bagi umat dan bangsa.
“Pertama saya ucapkan turut berduka cita yang sangat mendalam atas kepergian Alm Prof Dr KH Ali Yafie, beliau adalah guru bangsa dan panutan umat. Kami sangat kehilangan,” tutur Benyamin Davnie.
Sumber: BPMI Setwapres
0 comments:
Post a Comment