Mantan Wali Kota Bogor, Bima Arya, Maju Jabar-1

 

 

 BOGOR ( KONTAK BANTEN)  - Mantan Wali Kota Bogor, Bima Arya, secara resmi mengumumkan pencalonannya dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2024. Deklarasi tersebut digelar di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu (4/5/2024). 
Video deklarasi diunggah Bima Arya di akun Instagram miliknya, @bimaaryasugiarto, sesaat lalu. Dalam video ini, Bima Arya tampil casual dengan kemeja lengan panjang warna biru muda dan celana jeans. Warna biru kemejanya mirip dengan yang dikenakan Prabowo-Gibran di Pilpres lalu. 
Berpidato di hadapan pendukungnya, politisi PAN ini mengatakan seorang pemimpin harus bekerja untuk semua dan bersikap adil. Kata dia, seorang pemimpin jangan takut atau menghindar saat menghadapi keadaan sulit. Bima Arya memakai istilah bahasa Sunda yaitu, tong ciut ka ni hideung, tong ponteng ka nu koneng. Artinya jangan takut sama yang hitam, jangan menghindar ke yang kuning. 

"Tidak boleh ada kepentingan apa pun selain memudahkan dan membahagiakan warga," kata Bima Arya. 

Mantan Walikota Bogor dua periode ini menyampaikan komitmennya untuk memajukan dan mensejahterakan warga Jabar. 

Kita ingin agar warga sejahtera ekonominya tidak terjerat pinjol. Insyaallah makanan berlimpah, berubah mudah, pendidikan murah. Insyaallah sumringah. Bismillah kita bergerak ikhtiar untuk Jawa Barat. Kita menuju Gedung Sate," seru Bima Arya sambil menunjuk gedung yang ada di belakangnya. 

Di tempat yang sama, Bima Arya mengungkapkan komitmennya untuk membuat layanan kesehatan lebih mudah diakses dan efisien.
"Saya mewakili harapan banyak warga yang ingin proses BPJS lebih sederhana, serta setiap desa dan kelurahan dilengkapi puskesmas dengan fasilitas rawat inap yang memadai, dokter yang kompeten, dan peralatan kesehatan yang cukup," paparnya. 

Dalam perbincangan dengan wartawan, Bima Arya mengungkapkan telah mendapatkan dukungan luas dari warga Jawa Barat untuk maju dalam Pemilihan Gubernur. Kata dia, dukungan tersebut sejalan dengan keinginannya untuk mereformasi sistem pendidikan di Tanah Pasundan, terutama setelah sering mendengar keluhan dari para orang tua yang kesulitan menyekolahkan anaknya karena sistem zonasi. 

Kata Bima Arya, PAN, partai tempatnya bernaung,  telah memberinya tugas khusus untuk menjalin komunikasi politik dengan berbagai partai politik lain dan membangun dukungan dari masyarakat. Setelah ini, ia berencana untuk berkeliling Jawa Barat untuk menguatkan hubungan dan meyakinkan masyarakat agar mendukungnya di Pilgub yang akan datang.
"Insyaallah, pada saatnya nanti, warga Jabar akan memutuskan. Saat ini kita sedang bergerak, berikhtiar menuju Gedung Sate," tutur Bima Arya.