JAKARTA KONTAK BANTEN Korps Lalu Lintas Polri menyiapkan rekayasa lalu lintas saat pelantikan
Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 di Gedung DPR-MPR, Senayan, Tanah
Abang, Jakarta Pusat, pada Minggu, 19 Oktober 2024. Dilansir dari korlantaspolri.ntmc, terdapat 7 rekayasa arus lalu lintas.
Pertama, arus lalu lintas kendaraan dari arah traffic light Lap. Tembak menuju JI.Gatot Subroto, diputar balik di kolong sekat 2 atau dialihkan ke tanjakan layang Ladokgi arah Semanggi.
Kedua, arus lalu lintas kendaraan dari tol dalam kota yang akan keluar di offramp Pulau Dua diluruskan ke arah Tol Tomang.
Ketiga, arus lalu lintas kendaraan dari Jl. Palmerah timur menuju Jl. Gelora / pintu belakang Gedung DPR MPR RI diluruskan Jl. Tentara pelajar / Jl. Permata hijau.
Arus lalu lintas kendaraan dari Jl. Gerbang Pemuda menuju Jl. Gelora / pintu belakang Gedung DPR MPR RI di belok ke kiri Jl. Asia Afrika.
Kemudian, arus lalu lintas kendaraan dari Jl. Asia afrika menuju traffic light Lap. Tembak dibelokan ke kanan Jl. Pintu 1 Senayan atau diputarbalikkan di traffic light Asia Afrika.
Arus lalu lintas dari arah Semanggi yang menuju slipi dialihkan ke kiri di sekat 2 / ladokgi ke Jl. Gerbang pemuda.
Terakhir, arus lalu lintas kendaraan dari arah slipi yang menuju Jl. Gerbang Pemuda diluruskan ke arah Semanggi.
Selain menyiapkan rekayasa lalu lintas, Polri juga menyiapkan jalur alternatif lainnya.
Pertama, arus lalu lintas kendaraan dari arah Bund. HI yang menuju Bandara Soetta agar melalui Semanggi arah timur putar balik di Kuningan dan masuk Gt. kuningan 1 arah barat (Bandara Soetta).
Arus lalu
lintas kendaraan dari arah selatan menuju Slipi atau bandara Soetta
lurus ke arah Bund. HI-Harmoni belok kiri ke Tomang.
Arus lalu lintas kendaraan dari arah Cikampek menuju Bandara Soetta melalui Tol Tj. Priuk
Terakhir, arus lalu lintas kendaraan dari arah Bogor menuju Bandara Soetta melalui Tol Tj. Priuk.Dengan adanya pengalihan arus lalu lintas ini, Polri mengimbau
masyarakat agar tetap mentaati aturan lalu lintas dan arahan petugas di
lapangan
0 comments:
Post a Comment