JAKARTA KONTAK BANTEN Jaksa Agung ST Burhanuddin menegaskan Kejaksaan maupun Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama ini selalu saling bersinergi dalam melakukan pemberantasan korupsi.
Jaksa Agung pun menepis isu yang muncul selama ini kalau kedua lembaga penegak hukum tersebut selalu bersaing antara satu dengan yang lainnya dalam pemberantasan korupsi.
“Diantara kami tidak ada apa-apa. Karena kadang disudut-sudutkan bahwa kami bersaing. Tidak, kami sama-sama. Karena kami mencintai bangsa ini dan sama-sama ingin memberantas korupsi,” kata Jaksa Agung dalam jumpa pers bersama Ketua KPK Setyo Budianto di Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (08/01/2024).
Dia menyebutkan adapun kunjungan Ketua KPK yang disertai para Wakil Ketua KPK yang baru dilantik sebulan lalu merupakan sebuah kehormatan dan sangat berarti bagi jajaran Kejaksaan terutama dalam rangka sinergitas.
“Karena kita memiliki langkah-langkah yang sinergi di antara kami. Ini adalah langkah awal kami untuk melangkah ke depan untuk lebih baik lagi,” ucap mantan Kajati Sulawesi Selatan ini.
Sementara itu Ketua KPK Setyo dengan senada mengatakan pertemuannya dengan Jaksa Agung dan jajarannya antara lain melakukan sinergitas dalam rangka pemberantasan korupsi.
“Apalagi pemberantasan korupsi sudah menjadi atensi Bapak Presiden pada asta cita beliau. Ini menjadi perhatian kami semua aparat penegak hukum, Kejaksaan dan Komisi Pemberantasan Korupsi,” tuturnya.
Oleh karena itu, katanya, selain sinergitas juga perlu ada kerjasama, koordinasi dan kolaborasi berbagai hal. “Seperti pelatihan, pendidikan, kemudian juga peningkatan dalam masalah asset recovery. Karena di Kejaksaan Agung ada Badan Pemulihan Aset,” ucap Setyo
0 comments:
Post a Comment