Sosialasi RME Rekam Medis Elektronik Se Provinsi Banten Oleh Dinkes Banten

BANTEN KONTAK BANTEN – Dinas Kesehatan Provinsi Banten mengadakan sosialisasi mengenai Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.

Prabowo ajak kader tidak sekadar menjadi politisi, tapi juga menjadi pejuang politik

JAKARTA KONTAK BANTEN Presiden Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum DPP Partai Gerindra mengajak para kade dan anggota organisasi sayap partainya untuk tidak sekadar menjadi politisi, tetapi juga menjadi pejuang politik.

Gubernur Andra Soni mendorong konektivitas OPD guna efektivitas pembangunan

BANTEN KONTAK BANTEN Gubernur Banten Andra Soni mendorong pentingnya konektivitas antarprogram dan sinergi antarorganisasi perangkat daerah (OPD) dalam mewujudkan pembangunan yang efektif dan merata..

Manchester United takluk dari tuan rumah Chelsea 0-1

JAKARTA KONTAK BANTEN Marc Cucurella mencetak gol semata-mata wayang untuk membawa Chelsea menang 1-0 atas tamunya, Manchester United, pada pertandingan Liga Inggris di Stamford Bridge, Sabtu.

Wali Kota , Kapolres Metro Tangerang Kota dan PT Jasa Raharja Teken MoU TACS

Kota Tangerang KONTAK BANTEN – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) bersama Polres Metro Tangerang Kota, PT Jasa Raharja Cabang Tangerang, dan BPJS Kesehatan Kota Tangerang untuk implementasi Traffic Accident Claim System (TACS).

Thursday, 18 December 2025

Mobilitas Warga Pulih, Jalan KKA Aceh Utara Bener Meriah Kembali Tersambung

 


JAKARTA KONTAK BANTEN  Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya memastikan akses Jalan KKA yang menghubungkan Kabupaten Aceh Utara dan Kabupaten Bener Meriah kini kembali dapat dilintasi kendaraan roda empat.

“Jalan KKA yang menghubungkan Kabupaten Aceh Utara dan Kabupaten Bener Meriah kini telah kembali dapat dilintasi kendaraan roda empat,” ujar Seskab Teddy saat dikonfirmasi, Kamis (18/12/2025).

Akses jalan tersebut sebelumnya sempat terputus akibat bencana alam, sehingga menghambat mobilitas warga dan distribusi logistik di wilayah terdampak. Ruas jalan yang dimaksud berada di kawasan Jembatan Weh Paseh, Desa Seni Antara, Kecamatan Permata, Kabupaten Bener Meriah.

Teddy menjelaskan, dibukanya kembali jalur ini menjadi bagian penting dari upaya pemulihan pascabencana di Aceh. Jalan KKA memiliki peran strategis sebagai penghubung utama antarwilayah.

Menurutnya, pemulihan akses jalan tersebut tidak terlepas dari kerja sama seluruh pihak, termasuk petugas di lapangan dan masyarakat setempat.

“Dulu terputus, berkat kerja sama dan kerja keras seluruh petugas bersama warga setempat, kini Aceh Utara dan Bener Meriah kembali tersambung,” kata Teddy.

Kembalinya akses Jalan KKA diharapkan mampu mempercepat pemulihan ekonomi, kelancaran distribusi kebutuhan pokok, serta aktivitas masyarakat di kedua kabupaten.

Share:

BMKG: Cuaca Ekstrem di Banten Masyarakat Diminta Waspada

 


KAB SERANG  KONTAK BANTEN Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah II mengeluarkan peringatan dini cuaca selama tiga hari, terhitung 18 hingga 20 Desember 2025, untuk wilayah Provinsi Banten. Masyarakat diimbau meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi hujan lebat, angin kencang, serta risiko bencana hidrometeorologi.

Dalam rilis resminya, BMKG menyebutkan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat masih berpeluang terjadi di sejumlah wilayah Banten, yang dapat memicu banjir, banjir bandang, tanah longsor, serta pohon tumbang.

Pada Kamis, 18 Desember 2025, status Waspada hujan sedang hingga lebat meliputi Kabupaten Serang, Kota Serang, Kota Cilegon, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak bagian Utara dan Timur, Kabupaten Tangerang bagian Selatan, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan. Sementara status Siaga hujan lebat hingga sangat lebat berpotensi terjadi di Kabupaten Pandeglang bagian Barat dan Utara serta Kabupaten Serang bagian Barat dan Selatan.

Untuk Jumat, 19 Desember 2025, wilayah yang masuk kategori Waspada meliputi Kota Cilegon, Kota Serang, Kabupaten Serang, serta Kabupaten Lebak bagian Selatan. Sedangkan status Siaga berpotensi terjadi di Kabupaten Serang bagian Barat dan Selatan serta Kabupaten Pandeglang bagian Utara dan Selatan.

Adapun pada Sabtu, 20 Desember 2025, BMKG menetapkan status Waspada hujan sedang hingga lebat di Kabupaten Lebak bagian Tengah dan Selatan, Kabupaten Serang, Kota Serang, dan Kabupaten Pandeglang. Sementara status Siaga hujan lebat hingga sangat lebat berpotensi terjadi di Kabupaten Pandeglang bagian Utara serta Kabupaten Serang bagian Barat dan Selatan.

Selain hujan lebat, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini angin kencang dengan kecepatan lebih dari 45 km/jam. Pada 18 Desember 2025, angin kencang berpotensi terjadi di Kabupaten Pandeglang bagian Barat dan Utara, Kabupaten Lebak bagian Utara, Kabupaten Serang, Kota Serang, Kota Cilegon, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan. Sedangkan pada 19 hingga 20 Desember 2025, wilayah terdampak meluas mencakup Kabupaten Pandeglang bagian Barat dan Selatan, Kabupaten Lebak bagian Utara dan Selatan, serta wilayah Serang, Cilegon, dan Tangerang RayBMKG mengimbau masyarakat, khususnya yang berada di daerah rawan bencana, untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan informasi cuaca dari sumber resmi BMKG. Informasi cuaca detail hingga tingkat kelurahan dan desa dapat diakses melalui laman cuaca.bmkg.go.id.
Share:

Update Banjir di Banten: 10 Desa Masih Terendam

 

Petugas DPUPR Banten dan BPBD Banten membersihkan sumbatan kayu di gorong gorong Jembatan Cipayung-Padarincang, Kamis (18/12/2025). (Dok. BPBD Banten)

KAB SERANG KONTAK BANTEN Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Banten mencatat hingga pagi ini banjir terjadi 10 Desa di wilayah Kabupaten Serang, Lebak, dan Pandeglang. Ketinggian air bervariatif, dari 80-120 CM.

Kepala Pelaksana BPBD Banten, Lutfi Mujahidi mengatakan banjir di Kabupaten Serang terjadi di tiga kecamatan, yaitu Padarincang, Cinangka, dan Gunungsari. Di Padarincang, desa yang terdampak yaitu Desa Citasuk, Desa Padarincang, Desa Batukuwung, dan Dewa Kalumpang.

Di Kecamatan Cinangka, sejauh ini laporan yang masuk baru terjadi di Desa Rancasanggal. Sedangkan di Kecamatan Gunungsari terjadi di Desa Ciherang. Akibat kejadian ini, sebanyak 569 rumah dan 2.125 warga terdampak.

Sedangkan di Pandeglang, banjir terjadi di Kecamatan Patia di Desa Idaman yang terdiri dari Kampung Tajur, Kampung Karang Tengah, Kapung Sindangrahayu, dan Kampung Tongkol. Kemudian di Kecamatan Carita di Desa Banjarmasin dan Desa Carita.

Sedangkan di Lebak banjir diduga karena Sungai Cilemer meluap dan membuat akses Desa Gunungsari ke Desa Kumpay tidak bisa dilalui. Lutfi mengatakan di beberapa daerah juga banjir mulai surut.

“Sementara itu laporan yang masuk, kemungkinan ada keterlambatan Pusdalop, kabupaten/kota lainnya belum melaporkan,” kata Lutfi kepada BantenNews.co.id, Kamis (18/12/2025).

Share:

UU Tipikor Tetap Berlaku, MK Minta DPR dan Pemerintah Lakukan Evaluasi Menyeluruh

 


JAKARTA KONTAK BANTEN – Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan terhadap Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor). Meski demikian, MK meminta DPR dan pemerintah untuk mengkaji dan merumuskan ulang regulasi tersebut agar lebih jelas dan komprehensif.
Putusan tersebut dibacakan dalam sidang pleno di Gedung MK, Jakarta Pusat, (17/12/2025). Gugatan diajukan oleh Syahril Japarin, Kukuh Kertasafari, dan Nur Alam

“Menolak permohonan para Pemohon untuk seluruhnya,” ujar Ketua MK Suhartoyo saat membacakan amar putusan.

Dalam permohonannya, para pemohon mempersoalkan frasa “yang merugikan keuangan negara atau perekonomian negara” dalam Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 UU Tipikor. Mereka menilai frasa tersebut bertentangan dengan UUD 1945 dan tidak memiliki kekuatan hukum mengikat.

MK menilai permohonan tersebut tidak beralasan menurut hukum, sehingga ditolak seluruhnya. Namun, Mahkamah berpandangan bahwa DPR dan pemerintah tetap perlu melakukan kajian mendalam untuk menyempurnakan UU Tipikor demi kepastian hukum dan efektivitas pemberantasan korupsi.

Dengan putusan ini, ketentuan dalam UU Tipikor tetap berlaku, sambil menunggu kemungkinan perumusan ulang oleh pembentuk undang-undang sesuai dengan pertimbangan MK.

Share:

Wednesday, 17 December 2025

Banjir Rendam 6 Desa di Kabupaten Serang, 2.125 Jiwa Terdampak



KAB SERANG KONTAK BANTEN   Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang melaporkan perkembangan penanganan banjir yang melanda enam desa di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Padarincang, Cinangka, dan Gunungsari, sejak 16 hingga 18 Desember 2025.

Banjir dipicu oleh curah hujan sedang hingga lebat dengan intensitas tinggi yang menyebabkan luapan Sungai Cidanau dan Sungai Cikalumpang. Akibatnya, permukiman warga terendam dengan ketinggian air bervariasi antara 20 hingga 120 sentimeter, serta menghambat akses jalan di sejumlah titik.

Kepala BPBD Kabupaten Serang, Ajat Sudrajat, mengatakan hingga Kamis pagi (18/12/2025) pukul 07.30 WIB, tercatat sebanyak 695 kepala keluarga atau 2.125 jiwa terdampak bencana tersebut. Dari jumlah itu, terdapat 108 lansia dan 133 balita yang masuk dalam kelompok rentan.

“Selain berdampak pada warga, banjir juga merendam 569 rumah, sejumlah fasilitas umum, serta tempat ibadah,” ujar Ajat dalam keterangannya.

Dalam upaya penanganan, BPBD Kabupaten Serang bersama BPBD Provinsi Banten, TNI, Polri, BASARNAS, PMI, Tagana, Dinas Pemadam Kebakaran, relawan, serta unsur masyarakat terus melakukan pemantauan kondisi lapangan, evakuasi warga, kaji cepat, dan koordinasi lintas instansi.

Evakuasi diprioritaskan pada wilayah yang mengalami peningkatan tinggi muka air, khususnya di Desa Rancasanggal, Kecamatan Cinangka. Hingga saat ini, debit air di Desa Citasuk dilaporkan mulai berangsur surut, sementara di Desa Rancasanggal tinggi muka air masih berkisar antara 50 hingga 80 sentimeter.

“Sebagian warga telah melakukan evakuasi mandiri ke tempat yang lebih aman. Pendataan dampak dan kebutuhan warga masih terus kami lakukan,” kata Ajat.

BPBD Kabupaten Serang juga merekomendasikan penetapan Status Siaga Darurat yang dapat ditingkatkan menjadi Tanggap Darurat sesuai hasil analisa di lapangan. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada, mengingat potensi hujan dengan intensitas tinggi dan kemungkinan banjir susulan masih dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan.

Share:

Listrik Kembali Menyala, Pemulihan Kelistrikan Aceh Terus Dipercepat PLN

 


JAKARTA KONTAK BANTEN PT PLN (Persero) berhasil pemulihan secara bertahap sistem kelistrikan di Aceh setelah kembali tersambung dengan sistem besar Sumatera. Dengan pulihnya sistem tersebut, pasokan listrik di Kota Banda Aceh kini kembali normal dan menyala pada (17/12/2025) malam.

Memulikan kelistrikan ini merupakan tindak lanjut atas arahan Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia untuk mempercepat pemulihan layanan publik pascabencana.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, keberhasilan menstabilkan sistem kelistrikan Aceh menandai kembalinya suplai listrik Banda Aceh ke kondisi normal.

“Sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto dan Menteri ESDM, kami terus mempercepat upaya pemulihan kelistrikan pascabencana Aceh. Alhamdulillah, sistem kelistrikan Banda Aceh kini telah pulih sepenuhnya,” ujar Darmawan.

Menurutnya, setelah kelistrikan Banda Aceh pulih, PLN terus meningkatkan keandalan sistem guna memastikan pasokan listrik tetap stabil bagi masyarakat.

“Saat ini kami terus memonitor suplai listrik secara menyeluruh, sekaligus memperkuat sistem agar semakin tangguh dan mampu meminimalkan potensi gangguan ke depan,” katanya.

Selain Banda Aceh, PLN secara bertahap juga memulihkan pasokan listrik di wilayah lain, termasuk daerah terdampak banjir dan tanah longsor. Koordinasi dengan pemerintah daerah dan pemangku kepentingan terus dilakukan untuk memastikan pelayanan berjalan optimal.

“Personel kami bersiaga 24 jam di lapangan untuk mempercepat pemulihan dan merespons setiap potensi gangguan,” pungkas Darmawan.

PLN turut menyampaikan apresiasi kepada masyarakat atas dukungan selama proses pemulihan berlangsung dan menegaskan komitmen untuk menyediakan layanan kelistrikan yang andal, aman, dan berkelanjutan.

Share:

Tragedi Keluarga Politikus PKS, Bocah 9 Tahun Tewas di Rumah Mewah

 

Politikus PKS Maman Suherman tengah berduka setelah putranya, Muhammad Axle, ditemukan tewas di dalam rumah keluarga di Kota Cilegon, Banten.

KOTA CIEGON KONTAK BANTEN Tragedi memilukan terjadi di Kota Cilegon, Banten. Seorang bocah laki-laki berusia 9 tahun bernama Muhammad Axle ditemukan tewas bersimbah darah di dalam rumah mewah milik keluarganya di Perumahan BBS 3, Kelurahan Ciwaduk, Selasa (16/12/2025). Korban diketahui merupakan putra dari politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Maman Suherman.

Politikus PKS Maman Suherman tengah berduka setelah putranya, Muhammad Axle, ditemukan tewas di dalam rumah keluarga di Kota Cilegon, Banten.

Bocah berusia 9 tahun itu ditemukan dalam kondisi tengkurap dengan puluhan luka serius di sekujur tubuhnya.

Politikus PKS Maman Suherman menyebutkan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan awal, aparat kepolisian menduga kuat Muhammad Axle menjadi korban pembunuhan.

Petugas menemukan sejumlah luka akibat kekerasan yang diduga dilakukan menggunakan benda tajam dan benda tumpul, sehingga memperkuat dugaan adanya tindak pidana kekerasan yang berujung pada kematian korban.

Peristiwa tragis tersebut pertama kali terungkap setelah Maman Suherman, yang dikenal sebagai politikus PKS, menerima panggilan telepon dari anak keduanya yang meminta pertolongan. Informasi itu membuat keluarga panik dan segera meminta bantuan.

Mendapat kabar tersebut, Maman Suherman langsung meninggalkan tempat kerjanya di wilayah Ciwandan dan bergegas menuju rumahnya di Cilegon untuk memastikan kondisi anaknya. Namun, setibanya di lokasi, korban sudah ditemukan dalam kondisi kritis dan bersimbah darah.

Setibanya di rumah dan membuka pintu, Maman mendapati putranya sudah tergeletak bersimbah darah. Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bethsaida Kota Cilegon, namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis.

Kapolsek Cilegon, Kompol Firman Hamid, menjelaskan bahwa korban dibawa ke rumah sakit menggunakan kendaraan pribadi bersama saksi. Setelah dilakukan pemeriksaan medis, dokter menyatakan korban telah meninggal dunia akibat luka serius.

“Korban mengalami luka akibat tusukan benda tajam. Petugas menerima laporan dari rumah sakit sekitar pukul 15.30 WIB,” ujar Firman, Selasa (16/12).

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Cilegon, AKP Yoga Tama, menyebut polisi masih mendalami motif di balik pembunuhan tersebut. Hingga kini, penyidik belum dapat menyimpulkan latar belakang kejadian.

“Motif pembunuhan belum bisa kami sampaikan karena masih dalam tahap penyelidikan,” kata Yoga, dikutip Kamis (18/12).

Polisi telah memasang garis polisi di lokasi kejadian serta memeriksa sejumlah saksi. Total sementara ada delapan orang saksi, termasuk pihak keluarga dan warga sekitar, yang dimintai keterangan.

Selain itu, polisi juga masih menunggu hasil autopsi untuk memperkuat penyelidikan. Proses visum telah dilakukan, sementara pencarian barang bukti masih berlangsung.

Kasi Humas Polres Cilegon, AKP Sigit Dermawan, mengungkapkan bahwa hasil pemeriksaan menemukan 22 luka pada tubuh korban, terdiri dari 19 luka akibat benda tajam dan 3 luka akibat benda tumpul.

“Luka terdapat di leher dan hampir di seluruh tubuh korban,” jelasnya.

Meski demikian, hingga saat ini polisi belum menemukan senjata yang digunakan pelaku. Aparat memastikan penyelidikan akan terus dilakukan secara intensif untuk mengungkap pelaku dan motif pembunuhan.

Share:

Operasi Senyap KPK di Banten, Lima APH Diamankan dalam OTT

 



JAKARTA KONTAK BANTEN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di wilayah Provinsi Banten.

Dalam operasi tersebut, lima orang yang diduga merupakan Aparat Penegak Hukum (APH) berhasil diamankan oleh tim KPK.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum dan pemberantasan tindak pidana korupsi yang dilakukan secara penyelidikan tertutup, pada Kamis (18/12/2025).

Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, kepada awak media. Ia membenarkan adanya kegiatan penindakan yang dilakukan oleh lembaga antirasuah tersebut.

“Benar, ada kegiatan penyelidikan tertutup. Sampai dengan semalam, tim mengamankan sejumlah lima orang di wilayah Banten,” ujar Budi kepada wartawan.

Lebih lanjut, Budi menjelaskan bahwa lima orang yang diamankan saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi.

Proses pendalaman dilakukan untuk mengungkap peran masing-masing pihak, termasuk dugaan tindak pidana korupsi yang melatarbelakangi operasi tersebut.

Namun, KPK belum merinci identitas maupun instansi asal para pihak yang diamankan.

“Saat ini masih dilakukan pemeriksaan secara intensif kepada para pihak,” tambahnya.

KPK memastikan seluruh proses penegakan hukum dilakukan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan serta mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas.

Komisi Pemberantasan Korupsi menyatakan, akan menyampaikan perkembangan lebih lanjut kepada publik setelah proses pemeriksaan awal rampung, termasuk kemungkinan penetapan status hukum terhadap pihak-pihak yang terlibat.

Lembaga antirasuah itu juga menegaskan komitmennya untuk tidak pandang bulu dalam menindak praktik korupsi, termasuk jika melibatkan aparat penegak hukum
Share:

UMP di Tangan Gubernur, Paling Lambat Diketok 24 Desember

 


JAKARTA KONTAK BANTEN Pemerintah memastikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2026 naik di seluruh Indonesia. Berbeda dengan tahun lalu, pemerintah pusat tidak lagi menetapkan angka kenaikan secara seragam. Besaran kenaikan upah diserahkan sepenuhnya kepada gubernur melalui mekanisme Dewan Pengupahan Daerah.

Kebijakan ini menggeser kewenangan penetapan upah dari pemerintah pusat ke daerah. Pemerintah pusat hanya menetapkan formula, sementara besaran kenaikan UMP ditentukan gubernur, membuka kemungkinan perbedaan signifikan antarprovinsi.

Kepastian kenaikan UMP 2026 disampaikan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli setelah Presiden Prabowo Subianto menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) tentang Pengupahan pada Selasa (16/12). PP tersebut menjadi dasar hukum penetapan upah minimum tahun 2026.

“Tentu tidak ada istilahnya upahnya turun,” kata Yassierli dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta Selatan, Rabu (17/12/2025).

Dalam PP Pengupahan tersebut, pemerintah menetapkan formula kenaikan upah minimum berupa inflasi ditambah pertumbuhan ekonomi yang dikalikan indeks tertentu (alfa). Rentang nilai alfa ditetapkan antara 0,5 hingga 0,9, lebih tinggi dibanding ketentuan sebelumnya.

Menurut Yassierli, formula itu memastikan UMP tetap mengalami kenaikan karena inflasi selalu menjadi komponen utama dalam perhitungan. Adapun penentuan besaran kenaikan akan dilakukan Dewan Pengupahan Daerah dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi masing-masing wilayah.

“Kami sangat yakin Dewan Pengupahan Daerah punya data, tahu pertumbuhan ekonomi itu tinggi atau tidak, penyebabnya apa, dan sektor penunjangnya,” ujar Yassierli.

Penetapan formula baru tersebut merupakan tindak lanjut dari Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 168 Tahun 2023 yang mencabut dan merevisi sejumlah pasal dalam Undang-Undang Cipta Kerja, termasuk ketentuan pengupahan. MK menegaskan bahwa upah minimum harus mempertimbangkan kebutuhan hidup layak serta kondisi ekonomi dan ketenagakerjaan daerah.

Berdasarkan putusan itu, Yassierli menegaskan kenaikan UMP tahun lalu sebesar 6,5% tidak bisa dijadikan patokan untuk penetapan UMP 2026. Menurut dia, kebijakan kenaikan serentak tersebut merupakan kondisi khusus karena putusan MK terbit menjelang akhir tahun.

“Kenaikan 6,5% itu adalah kondisi khusus. Saat itu putusan MK keluar menjelang akhir tahun dan kita tidak punya waktu cukup untuk merumuskan regulasi,” kata Yassierli. “Jadi jangan basisnya itu tahun lalu.”

Dengan formula baru tersebut, besaran kenaikan UMP 2026 dipastikan tidak seragam. Nilai alfa yang dipilih Dewan Pengupahan Daerah akan menentukan besar kecilnya kenaikan di tiap provinsi.

Daerah dengan pertumbuhan ekonomi tinggi tetapi tidak merata tentu akan berbeda dengan daerah yang pertumbuhannya lebih merata. “Rentang alfa itu memberikan fleksibilitas. Bisa 0,6, 0,7, atau 0,8, tergantung kondisi daerah,” ujar Yassierli.

PP Pengupahan juga mengatur kewajiban gubernur untuk menetapkan UMP dan Upah Minimum Sektoral Provinsi (UMSP). Selain itu, gubernur dapat menetapkan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) serta Upah Minimum Sektoral Kabupaten/Kota (UMSK).

Sejalan dengan kebijakan tersebut, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian meminta seluruh gubernur menetapkan upah minimum tahun 2026 paling lambat 24 Desember 2025.

“Penetapan seluruh upah minimum tahun 2026, terutama oleh gubernur sebagai titik sentral, paling lambat tanggal 24 Desember,” kata Tito saat Sosialisasi Kebijakan Penetapan Upah Minimum Tahun 2026 yang digelar secara daring, Rabu (17/12/2025).

Tito menegaskan peran gubernur menjadi kunci dalam penetapan upah minimum karena menjadi pengambil keputusan akhir berdasarkan rekomendasi Dewan Pengupahan. Tito juga meminta pemerintah daerah segera berkoordinasi agar proses penetapan berjalan tertib dan tidak menimbulkan kegaduhan.

Tito menekankan pentingnya komunikasi tripartit antara pemerintah, serikat pekerja, dan pengusaha. Kementerian Dalam Negeri memastikan akan memantau progres penetapan upah minimum di seluruh 38 provinsi.Prinsipnya adalah keseimbangan, melindungi kesejahteraan pekerja sekaligus menjaga keberlanjutan dunia usaha,” ujarnya.

Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menegaskan sikapnya menolak PP baru terkait UMP 2026. Presiden KSPI Said Iqbal menyatakan, penolakan tersebut didasari tidak dilibatkannya buruh dalam diskusi secara intens, ketidakjelasan isi aturan secara rinci, serta adanya definisi kebutuhan hidup layak (KHL) yang dinilai merugikan buruh.

Iqbal juga menyatakan kalangan buruh tetap akan turun kelapangan untuk melakukan unjukrasa. “Saya masih dapat informasi, buruh Banten, DKI, Jawa Barat, tetap mau aksi hari Jumat ke Istana,” ujar dia dalam konferensi pers.

Menurut Iqbal, KSPI telah meminta jajarannya di daerah untuk fokus mengawasi langkah-langkah kepala daerah dalam penetapan UMP. Buruh khawatir gubernur dapat mencoret atau mengubah besaran nilai indeks tertentu yang telah direkomendasikan.“Maka kami minta yang harus dijaga yang harus dituntut ke kantor gubernur,” tegasnya

Share:

Indonesia posisi kedua SEA Games Thailand 2025.

 


JAKARTA KONTAK BANTEN Kontingen Indonesia semakin memantapkan diri di posisi kedua klasemen sementara perolehan medali SEA Games Thailand 2025. Tambahan medali pada Rabu membuat Indonesia semakin menjauh dari tekanan Vietnam yang terus membuntuti di papan atas.

Hingga Rabu (17/12/2025), Indonesia telah mengoleksi 72 medali emas. Jumlah tersebut membuat Merah Putih unggul delapan emas atas Vietnam yang berada di peringkat ketiga dengan raihan 64 medali emas.

Pada hari yang sama, Indonesia tampil produktif dengan menambah 10 medali emas, 13 perak, dan 16 perunggu. Secara keseluruhan, Indonesia kini membukukan total 251 medali, terdiri atas 72 emas, 85 perak, dan 94 perunggu.

Vietnam masih menjaga persaingan di tiga besar dengan koleksi 64 medali emas, 68 perak, dan 94 perunggu. Namun, jarak dengan Indonesia kian melebar menjelang penutupan SEA Games 2025.

Sementara itu, tuan rumah Thailand masih terlalu tangguh untuk dikejar negara lain. Thailand kokoh di puncak klasemen dengan perolehan 186 medali emas, 199 perak, dan 79 perunggu, atau total 384 medali.

Di bawah tiga besar, Singapura tetap berada di posisi keempat dengan koleksi 46 emas, 42 perak, dan 63 perunggu. Malaysia membuntuti di peringkat kelima dengan raihan 40 emas, 46 perak, dan 106 perunggu.

Filipina menempati posisi keenam dengan 37 medali emas, 55 perak, dan 120 perunggu. Posisi Filipina relatif aman dari kejaran Myanmar yang berada di peringkat ketujuh dengan koleksi tiga emas, 19 perak, dan 34 perunggu.

Persaingan di papan bawah justru berlangsung ketat. Laos di posisi kedelapan masih membuka peluang menyalip Myanmar setelah mengoleksi dua medali emas, sembilan perak, dan 21 perunggu.

Sementara dua posisi terbawah klasemen sementara masih ditempati Brunei Darussalam dan Timor Leste. Brunei berada di peringkat kesembilan dengan satu emas, tiga perak, dan empat perunggu, sedangkan Timor Leste sejauh ini baru mengumpulkan tiga medali perunggu.
Share:

Aliran Sungai Cilemer Meluap Menggenang Ratusan Permukiman Warga Patia Pandeglang



 PANDEGLANG  KONTAK BANTEN Akibat diguyur hujan 2 hari 2 malam tak henti, wilayah pemukiman Desa Idaman, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, mulai direndam air dengan ketinggian 40 cm – 60 cm.

Akibatnya, aktivitas warga sekitar mulai terganggu. Terlebih, aktivitas harian seperti, berdagang, bekerja, bertani, bersekolah dan aktivitas lainnya.

Kepala Desa (Kades) Idaman, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Ilman mengatakan, pihaknya sudah mendapat laporan dari berbagai pihak, dan ia meninjau langsung ke lokasi, termasuk menelusuri jembatan di Kampung Tajur, Desa Idaman.

Katanya, dari jembatan di Kampung Tajur terlihat aliran air Sungai Cilemer meluap, sehingga anak Sungai Cipendeuy, Cibereum, Cimoyan, Cikadueun, dan Cisata juga turut meluap.

“Dari luapan air sungai itulah, akhirnya menggenang permukiman masyarakat,” kata Ilman, Rabu (17/12/2025).

Jembatan Gantung Kampung Tajur itu tambahnya, merupakan akses penghubung dua kecamatan yaitu Kecamatan Pagelaran dan Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang.

Atas luapan air sungai yang merendam permukiman masyarakat itu, ujarnya, ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan lebih berhati-hati. Khawatir luapan air terus naik, seiring dengan curah hujan tinggi yang terus mengguyur wilayah Desa Idaman, Kecamatan Patia.

“Warga diimbau untuk tidak keluar rumah terlebih dahulu, alias bertahan di rumahnya masing-masing,” tambahnya, seraya menyatakan luapan air mulai naik sekira pukul 02.00 WIB dini hari semalam.

Ditambahkannya, ia sudah melaporkan kondisi tersebut ke pihak kecamatan dan jajaran Muspika Patia, BPBD Kabupaten Pandeglang, Dinsos Kabupaten Pandeglang.

Yang pasti, masyarakat berharap hujan segera reda dan aliran sungai menyurut. Sehingga, genangan di permukiman warga juga secara otomatis akan surut dengan sendirinya.
Share:

Pembatasan truk sumbu tiga di Tol Tangerang-Merak mulai 19 Desember

 
KAB TANGERANG KONTAK BANTEN  Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang, Banten, akan mulai memberlakukan pembatasan waktu operasional terhadap kendaraan/truk bersumbu tiga atau lebih yang melintas di jalur Tol Tangerang-Merak, tepatnya di wilayah Kabupaten Tangerang selama masa angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Wakasatlantas Polresta Tangerang Iptu Kusmanto di Tangerang, Rabu mengatakan bahwa kebijakan pembatasan bagi truk sumbu tiga ini berlakukan mulai 19 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026.

"Pembatasan ini berlaku untuk kendaraan sumbu tiga muatan tambang. Yang diperbolehkan hanya muatan esensial seperti sembako, BBM, ternak, dan pakan ternak," jelasnya.Ia bilang, pembatasan aktivitas bagi kendaraan bermuatan barang ini akan berlaku disepanjang jalur Tol Tangerang-Merak khususnya mulai dari kilometer 31 sampai 45 antara jalur Jakarta-Merak menuju perlintasan Pulau Sumatera.

"Pembatasan kendaraan truk tambang dan sumbu tiga di jalan tol, dilakukan guna mengantisipasi terjadinya penumpukan di jalan bebas hambatan pada momen Nataru," jelasnya.

Ia menjelaskan, selama masa pembatasan tersebut, pihaknya menyiapkan pengalihan arus lalu lintas. Dimana, kendaraan muatan dialihkan ke lintas jalan arteri.Sementara, untuk jam operasionalnya, mengikuti Peraturan Bupati (Perbup) Tangerang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Pembatasan Waktu Operasional Mobil Barang.

"Diperbolehkan melintas hanya pada pukul 22.00 WIB hingga 05.00 WIB. Di luar jam itu tidak diizinkan beroperasi," tuturnya.

Dalam hal ini, Satlantas Polresta Tangerang juga mengantisipasi terjadinya penumpukan kendaraan yang terjadi di Jalan Raya Tangerang-Serang. Di sepanjang jalan arteri itu, terdapat lima titik rawan kemacetan.

"Kami akan antisipasi titik-titik yang biasanya padat kendaraan seperti di Bitung, Pasar Cikupa, Jayanti, Citra Raya, Cibadak dan Lampu merah Tigaraksa," kata dia.
Share:

Wabup Iing Pastikan Jembatan Ambruk Di Cimanggu Bakal Dibangun

 

Wabup Iing didampingi Camat Cimanggu, Kepala Desa dan jajaran lainnya, sedang meninjau jembatan ambruk, di wilayah Desa Kramatjaya, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, Selasa (16/12).

PANDEGLANG - KONTAK BANTEN Wakil Bupati (Wabup) Pandeglang Iing Andri Supriadi, tengah meninjau langsung kondisi jembatan Pasirnangka di wilayah Desa Kramatjaya, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, yang mengalami ambruk, Minggu (7/12) lalu.

Pada saat berkunjung langsung, Selasa (16/12), Wabup Iing menyatakan bakal berjuang mewujudkan membangun jembatan yang ambruk tersebut, secara permanen. Namun, sebelum rencana itu terlaksana, Wabup Iing memastikan bakal membangun jembatan sementara terlebih dahulu.

 “Saya menyempatkan berkunjung ke jembatan yang roboh. Kedatangan saya kesini (Desa Kramatjaya,red) sebagai bentuk keprihatinan Pemerintah Daerah (Pemda) Pandeglang, terkait terjadinya jembatan yang ambruk dan hancur,” kata Wabup Iing, Selasa (16/12).

 Tak dipungkiri oleh Wabup Iing, bahwa jika mengandalkan dari APBD Pandeglang untuk menbangun jembatan permanen tersebut, sangatlah tidak mungkin. Karena keterbatasan anggaran. Namun dia mengaku, bakal memperjuangkan mengajukan ke pemerintah provinsi (Pemprov) dan pemerintah pusat.

 “Jujur saya kalau mengandalkan APBD Kabupaten Pandeglang, kita tidak mungkin membangun jalan dan jembatan. Harapan kita satu-satunya adalah mengusulkan ke Pemprov Banten dan pemerintah pusat,” katanya.

 Dipastikan mantan Anggota DPRD Pandeglang ini, terlebih dahulu pihaknya akan menbangunkan jembatan sementara, sambil menunggu realisasi membangunkan jembatan permanen, karena prosesnya membutuhkan waktu lama.

 “Karena kalau jembatan permanen itu prosesnya panjang, harus ada proses perencanaan. Kalau penanganan sementara ini yang penting bisa dilalui oleh masyarakat, dan kendaraan roda dua,” katanya.

 Ditegaskan Wabup Iing, pelaksanaan pembangunan jembatan sementara tersebut, akan dimulai besok (Rabu). “Hari ini (Selasa), mulai besok atau lusa sudah mulai ada progres pembangunan, minimal ada pengiriman material nanti kesini,” janjinya.

 Pasca diselesaikannya pembangunan sementara tersebut, Wabup meminta kepada masyarakat yang membawa kendaraan roda empat dengan tonase atau muatan banyak, untuk tidak melintas.

 “Tapi saya juga mohon nanti kepada seluruh masyarakat pengguna jalan, karena memang jembatan sementara ini kapasitasnya tidak terlalu besar, sehingga mohon kendaraan-kendaraan tonasenya terlalu tinggi tidak melintasi jembatan sementara yang nanti selesai dibangun,” pungkasnya.

 Wabup juga mengapresiasi masyarakat yang sudah sigap membuat jembatan sementara secara swadaya. “Saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah sukarela membuat jembatan sementara untuk dapat dilintasi kendaraan roda dua, dan aktivitas sehari-hari,” tandasnya.

 Sebelumnya diberitakan, saat truk pengangkut kayu gelondongan melintas di jembatan Pasirnangka dengan panjang 16 meter dan lebar 5 meter, tepatnya di wilayah Desa Kramatjaya, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Pandeglang, tengah mengalami mengalami ambruk, Minggu (7/12). 

 Jembatan itu akses yang menghubungkan empat desa, yakni Desa Desa Keamatjaya, Desa Cibadak, Desa Tugu dan Desa Rancapinang. Akibatnya, warga kini harus mencari jalur alternatif, karena jembatan tersebut mengalami ambruk total.

 Sekretaris Desa Kramatjaya, Apandi membenarkan, jembatan di wilayahnya mengalami ambruk total pada Minggu (7/12) lalu. Namun katanya, sebelum ambruk jembatan itu kondisinya sudah memprihatinkan.

 “Pada awalnya memang sudah ada kerusakan cukup parah, sudah bolong, kemudian pakai penopang balok kayu. Pada Minggu (7/12) truk pengangkut kayu gelondongan melintas, terus jembatan ambruk. Bentangan besi tengah jembatan patah,” ungkap Apandi, Senin (8/12).

Share:

Musda XI Golkar Kabupaten Tangerang, Intan Terpilih Secara Aklamasi

 


TANGERANG KONTAK BANTEN  Suasana khidmat menyelimuti Ballroom Hotel Aryaduta Lippo Karawaci, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Rabu (17/12/2025). Sejak pukul 09.00 WIB, kader dan tokoh lintas partai berkumpul dalam Musyawarah Daerah (Musda) Ke XI Partai Golkar Kabupaten Tangerang, agenda penting yang menentukan arah kepemimpinan partai lima tahun ke depan.

Musda dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan secara resmi dibuka oleh Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Banten, H. Andika Harzumi. Hadir dalam kesempatan itu Staf Ahli Bupati Tangerang Aji mewakili Bupati Tangerang yang berhalangan hadir, Ketua DPD Golkar DKI Jakarta DR H. Ahmed Zaki Iskandar, Ketua DPRD Golkar Provinsi Banten Fahmi Hakim, serta tokoh Golkar Kabupaten Tangerang di antaranya Ebi Jauhari, H. Topik, H Ahmad Jaini, H. Hermawan, Endang Sudjana, dan Ketua Plt DPD Golkar Kabupaten Tangerang H. Muhamad Faisal.

Sejumlah tokoh lintas partai juga tampak menghadiri Musda tersebut, di antaranya Ketua DPD Demokrat M. Nawa Said Dimyati, Sekretaris DPC Gerindra H Izul Muluk, Ketua DPC PPP H. Didin Tohirudin, Ketua DPC PAN Sri Panggung Lestari, Ketua DPD PKS, Ketua DPC PKB Nurholis, serta Ketua DPD NasDem Yakub Ikraman. Turut hadir pula Anggota DPR RI Fraksi Golkar H. Andi Ahmad Dara dan Muzakir Juhri.

Dalam sambutannya, Andika Harzumi menyebut Musda Golkar Kabupaten Tangerang sebagai Musda yang sangat kondusif. Ia berharap forum ini melahirkan pemimpin yang mampu merangkul seluruh elemen Partai Golkar.

“Saya mengucapkan selamat atas dilaksanakannya Musda Golkar ke XI. Semoga Golkar Kabupaten Tangerang dapat mempertahankan suara pada Pemilu 2029 mendatang,” ujarnya.Andika juga mengapresiasi kinerja Ketua Plt DPD II Golkar Kabupaten Tangerang Muhammad Faisal beserta jajaran panitia atas terselenggaranya Musda dengan lancar. Ia menegaskan bahwa Partai Golkar Kabupaten Tangerang terus mendapat kepercayaan masyarakat, terbukti dengan posisi strategis kader Golkar baik di eksekutif maupun legislatif.

“Ketua DPRD Kabupaten Tangerang dijabat kader Golkar, Wakil Bupati juga dijabat Ibu Intan Nurul Hikmah yang merupakan kader Golkar,” tandasnya.

Ketua Panitia Musda, M. Amud, menjelaskan bahwa seluruh tahapan Musda telah dijalankan sesuai arahan DPD I Golkar Provinsi Banten. Meski hanya muncul satu nama calon ketua, mekanisme partai tetap dijalankan sesuai AD/ART dan membuka peluang bagi calon lain.

“Sampai pendaftaran ditutup, hanya Ibu Intan Nurul Hikmah yang maju dan mendapatkan dukungan 100 persen,” katanya.

Puncak Musda ditandai dengan rapat pleno yang dipimpin Sanusi Pane. Setelah tata tertib dibacakan, peserta rapat yang terdiri dari 29 Ketua PK Golkar kecamatan, organisasi sayap, dan organisasi pendiri, secara bulat menyepakati Hj. Intan Nurul Hikmah sebagai Ketua DPD Golkar Kabupaten Tangerang periode 2025–2030. Seruan “setuju” menggema di ruang sidang, menandai terpilihnya Intan secara aklamasi.

Sanusi Pane menegaskan, bahwa seluruh peserta Musda ke XI menerima hasil sidang pleno, termasuk laporan pertanggungjawaban (Lpj) ketua DPD Golkar sebelumnya.

“Alhamdulillah seluruh tahapan sidang pleno berjalan aman dan lancar,” ujarnya.

Usai ditetapkan sebagai Ketua DPD II Golkar Kabupaten Tangerang, Intan Nurul Hikmah, yang juga menjabat Wakil Bupati Tangerang, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan seluruh kader. Ia berkomitmen membesarkan Partai Golkar dan menargetkan penambahan kursi legislatif pada Pemilu 2029.

“Kita harus bersatu, karena tantangan ke depan sangat berat, sesuai arahan Ketua DPD Golkar Provinsi Banten,” tandas Intan.

Musda XI pun ditutup dengan optimisme baru, menandai awal kepemimpinan Intan Nurul Hikmah dalam menakhodai Partai Golkar Kabupaten Tangerang menuju kontestasi politik mendatang.
Share:

153 Ojol Dapat Bantuan Paket Bansos dari Pemkot Serang



KOTA  SERANG  KONTAK BANTEN Pemkot Serang menyalurkan bantuan Sosial (Bansos), kepada 153 Ojek Online (Ojol) yang tergabung dalam Serikat Pengemudi Angkutan Roda Dua (Serdadu).

Bantuan diserahkan langsung oleh Walikota Serang Budi Rustandi, di di halaman Puspemkot Serang, Rabu (17/12/2025).

Budi menilai, para pengemudi Ojol merupakan pejuang ekonomi keluarga yang bekerja keras setiap hari menghadapi berbagai tantangan, demi memenuhi kebutuhan hidup. Namun mereka, selama ini tidak tersentuh oleh bantuan dari pemerintah.

Oleh karena itu, melalui bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi dan menjadi penyemangat untuk terus bekerja secara profesional, tertib, dan bertanggung jawab.

“Mudah-mudahan, membawa manfaat dan keberkahan serta menjadi penguat semangat kebersamaan antara pemerintah kota dan masyarakat,” katanya.

Budi juga mengimbau kepada para Ojol, agar terus menjaga solidaritas, menjunjung tinggi etika berlalu lintas, mengutamakan keselamatan, serta menjadi duta-duta pelayanan yang ramah dan berintegritas.

“Dengan demikian, kehadiran pengemudi roda dua tidak hanya dirasakan manfaatnya secara ekonomi, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, jelasnya.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang M Ibra Gholibi mengatakan, Bansos yang diberikan dalam bentuk sembilan bahan pokok (sembako) diberikan bagi para kelompok Serdadu yang sebelumnya mereka mengeluhkan tidak pernah mendapat bantuan dari pemerintah.

“Hari inni merupakan tindaklanjut dari arahan pak Wali kemarin,” tandasnya.

Ibra juga menjelaskan, program kedepannya akan melangsungkan pendapatan ulang (pemutakhiran data), untuk diajukan kepada kementerian sosial (Kemensos).

“Nantinya bantuan lain bukan hanya Sembako, bisa PKH, dan pendidikan. Namun kita akan mutakhirkan dulu datanya, supaya by name by address nya tepat sasaran,” pungkasnya.

Ketua Serikat Pengemudi Angkutan Roda Dua (Serdadu) Dodi Munir, mengucapkan terima kasih atas Gerak cepat yang dilakukan oleh Pemkot Serang dalam merespon keluhan para Ojol.

Menurutnya, ada sekitar 5.000 Ojol di Kota Serang yang beroperasi. Namun, katanya hanya kurang dari 200 orang yang telah bergabung di Serdadu.

“Alhamdulillah, Pak Budi sangat merespons kami. Cepat sekali, instruksikan ke Dinas Sosial juga cepat sekali. Perlu diketahui bahwa driver ojol tidak semuanya masuk kategori mampu,” kata Dodi.

Selain itu, Dodi juga mengungkapkan permohonan dari pada anggota Serdadu, yaitu meminta bantuan kepada pemerintah kota untuk menyediakan tempat sekretariat bagi Serdadu sebagai basecamp.

“Kami berharap bahwa pemerintah kota dapat membantu kami dalam hal ini,” harapnya.
Share:

Balawista Siagakan Anggota Hadapi Nataru

 

Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Kabupaten Lebak melakukan pemantauan di sejumlah pesisir pantai untuk mempersiapkan anggota untuk pengamanan liburan Natal dan Tahun Baru 2025/2026.

LEBAK KONTAK BANTEN Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, siaga selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) untuk mengamankan dan menjaga kawasan wisata di pesisir pantai selatan.

Ketua Balawista Kabupaten Lebak Erwin Komarasukma saat dihubungi di Rangkasbitung Lebak, Selasa, mengatakan pihaknya menyiagakan pengamanan pantai selama libur Nataru dengan mengerahkan 100 anggota yang disebar di sejumlah objek wisata pesisir pantai selatan.

Kendati demikian, kata da, wisatawan diharapkan mematuhi arahan dari petugas penjaga pantai (Balawista) agar selamat saat menikmati liburan di pesisir pantai selatan.

Selain itu relawan Balawista juga selalu keliling patroli dan memberikan imbauan langsung kepada wisatawan.

"Kami minta wisatawan tidak berenang di sekitar pantai melewati bendera merah guna menghindari kecelakaan laut," kata Erwin.

Ia mengatakan 100 anggota Balawista ditempatkan di kolam renang, waterboom, curug, dan bendungan. Selain itu mereka juga ditempatkan di kawasan pesisir pantai selatan yang rawan kecelakaan laut antara lain Pantai Sawarna, Pantai Citarate, Pantauli Muara Cibareno, Pantai Pasput Cihara, Pantai Kelapa Warna, Pantai Kayakas Pulomanuk, Pantai Talanca, Pantai Karang Seke, dan Pantai Bagedur

Pengamanan tergantung kebutuhan dan minimal satu objek wisata dijaga oleh dua anggota, kecuali di Pantai Sawarna dan Pantai Bagedur yang masing-masing dijaga 20 relawan

Untuk anggota yang sudah memiliki Surat Keputusan (SK) dan bersertifikasi, kata dia, mereka mendapatkan honor dari para pengelola wisata, juga insentif dari pemerintah daerah.

"Saya sebagai ketua sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah telah memberikan perhatian kepada para anggota Balawista itu," katanya.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan wisatawan yang mengisi liburan akhir tahun di pesisir pantai selatan agar waspada gelombang tinggi guna menghindari kecelakaan laut.

Berdasarkan laporan BMKG bahwa sepanjang Desember 2025 berpeluang tinggi gelombang di perairan Lebak selatan berkisar 1,25 meter sampai 2,5 meter, sehingga bisa membahayakan bagi wisatawan jika berenang di sekitar pantai.

"Kami berharap semua wisatawan dapat mematuhi petugas di lapangan agar dapat menikmati wisata pesisir pantai juga tidak menimbulkan korban jiwa," katanya.

Share:

Tuesday, 16 December 2025

DPW PKS Banten, Mengirimkan Relawan Ke Padang Sumatera Utara (Sumut) dan Aceh




 SERANG  KONTAK BANTEN  DPW PKS Banten, mengirimkan relawan untuk membantu korban bencana alam di Sumatera Utara (Sumut) dan Aceh, Senin (15/12/2025). Mereka disana, akan bertugas untuk menyalurkan sembako dan membuat sumur bor.

Ketua DPW PKS Banten, M. Najib Hamas mengatakan, mengirim relawan ke lokasi bencana ini dilakukan secara bertahap sesuai dengan kebutuhan. Untuk kali ini, relawan dikirim ke Tapanuli, Sumatera dan Aceh Tamiang.

“Insya Allah nanti secara bertahap, akan kita berangkatkan kembali sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Hari ini, relawan berangkat menuju posko Tapanuli Tengah di Sumatera Utara dan Aceh Tamiang,” kata Najib, Senin (15/12/2025).

Najib mendokan, relawan yang berangkat menuju lokasi bencana diberikan kesehatan, kemudahan dan bisa kembali ke Banten dalam kondisi sehat.

Najib juga mengajak ke semua masyarakat Banten, untuk mendokan yang terbaik bagi korban bencana alam di Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Aceh, agar diberikan kesabaran.

Bidang Kepanduan dan Bela Negara DPW PKS Banten, Hafidz menambahkan, relawan akan berangkat ke lokasi bencana melalui jalur darat dan udara.

Adapun kegiatan yang akan dilakukan yaitu, mendistribusikan sembako dan membuat sumur bor.

“Insya Allah untuk kerja kami, ada beberapa gelombang. Gelombang pertama selama tujuh hari ini, kemudian akan dilanjutkan gelombang kedua, sampai nanti selesainya sumur bor di Tapanuli dan Tamiang,” tuturnya.

Hafidz pun memohon doa kepada seluruh masyarakat Banten, agar bisa menyampaikan amanah yang diberikan kepada PKS Banten untuk masyarakat di Sumatera dan Aceh.

“Mohon doanya juga, kami supaya bisa kembali ke Banten,” pungkasnya.
Share:

Gubernur Banten Isyaratkan Rotasi Pejabat Eselon II dan III



 SERANG  KONTAK BANTEN Gubernur Banten Andra Soni, mengisyaratkan kembali melakukan perubahan komposisi pegawai di semua instansi di lingkungan Pemprov Banten.

Kabar itu muncul, karena orang nomor satu di Provinsi Banten itu, secara tegas sudah melakukan penilaian dan mengantongi nama-nama pejabat eselon II dan III yang akan dirotasi.

Gubernur Banten Andra Soni, secara tegas mengakui pihaknya sedang dan sudah melakukan penilaian terhadap kemampuan dan kompetensi pegawai di lingkungan Pemprov Banten.

Tujuannya, untuk mengisi kekosongan jabatan eselon dua dan tiga, sekaligus menempatkan pejabat sesuai dengan kemampuan dan keilmuannya.

Saat ini, lanjutnya, pihaknya sudah mendapatkan laporan hasil penilaian kinerja para pegawai tersebut agar tidak salah dalam menempatkan. Dengan begitu, kata dia, roda Pemprov Banten bisa lebih optimal.

Andra menegaskan, dirinya dan Wakil Gubernur Banten Achmad Dimyati Natakusumah, sudah mengantongi sejumlah nama yang akan terkena rotasi. Nama-nama tersebut, didapat berdasarkan hasil penilaian manajemen talenta yang selama ini dilakukan Pemprov Banten.

“Semua proses sedang berjalan, dan nama-nama pejabat sudah ada ditangan saya dan pak Wagub (Wakil Gubernur Banten Achmad Dimyati Natakusumah-red). Intinya kita tunggu saja nanti,” ujarnya.

Ditanya terkait waktu pelantikan pejabat tersebut, Andra mengaku, belum bisa menyampaikan kepada publik.

Karena, saat ini pihaknya sedang fokus menyelesaikan program kerja tahun 2025 disemua Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Tindakan itu harus dilakukan, karena tahun anggaran berjalan akan segera habis dan harus dipertanggungjawabkan.Sekarang kan akhir tahun, kita sudah mempersiapkan untuk rotasi itu. Tetapi untuk sekarang, kita fokus menyelesaikan pekerjaan agar terselesaikan sesuai target,” tegasnya.

Diketahui sebelumnya, Gubernur Banten Andra Soni melantik sebanyak 23 Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, pada Senin 3 November 2025 lalu.

Daftar Pejabat dalam Keputusan Gubernur Banten Nomor 580 Tahun 2025 yakni, Budi Santoso sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang)

Kemudian, Kurnia Satriawan sebagai Staf Ahli Pembangunan Ekonomi dan Keuangan, Jamaludin.sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Nasir sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Beni Ismail sebagai Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian, Arief Agus Rahmat sebagai Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Gunawan Rusminto sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Selanjutnya, Furqon sebagai Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Ismail sebagai Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan, Muhammad Ali Hanafiah sebagai Kepala Biro Umum, Tubagus Rubal Faisal sebagai Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat, Eli Susianti sebagai Kepala Dinas Pariwisata, Agus Supriyadi sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan.

Kemudian Nana Suryana sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Lutfi Mujahidin sebagai Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Lukman sebagai Kepala Dinas Sosial, Ari James Faraddi sebagai Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral, Berly Rizki Natakusumah sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah, Novriadi Purwansa sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.

Kemudian, Subhan Setia Budi Ganda sebagai Sekretaris DPRD Banten, Mutaqin sebagai Staf Ahli Pemerintahan, Politik, dan Hukum, Nana Supriyana sebagai Staf Ahli Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, serta AI Dewi Susana sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Banten Ai Dewi Susana mengatakan, rotasi dan promosi merupakan kebutuhan organisasi dan sepenuhnya menjadi kewenangan Gubernur Banten. Rotasi dan mutasi itu, kata dia, dimaksudkan untuk mengoptimalkan roda pemerintahan agar program kerja pembangunan berjalan baik.

“Rotasi dan mutasi itu sepenuhnya hak prerogatif Pak Gubernur Banten. Karena hal itu merupakan kebutuhan organisasi dan untuk memaksimalkan roda pemerintahan, supaya program kerja yang ada bisa berjalan baik,” imbuhnya
Share:

Kasus Pungli Parkir Ilegal (PN) Serang menjatuhi hukuman Tiga Tahun Penjara

 

KOTA SERANG KONTAK BANTEN  Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Serang menjatuhi hukuman tiga tahun penjara kepada Direktur Utama PT Pancatama Putra Mandiri, Nanang Nasrulloh, dalam perkara pungutan liar parkir ilegal di Kawasan Industri Pancatama, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang.

Putusan dibacakan Ketua Majelis Hakim Diah Astuti dalam sidang pada Selasa (16/12/2025).

Dalam amar putusannya, majelis menyatakan Nanang terbukti secara sah bersalah dan meyakinkan melakukan pemerasan secara bersama-sama.

“Menjatuhkan pidana penjara selama tiga tahun kepada terdakwa Nanang Nasrulloh,” kata Diah.

Selain Nanang, majelis hakim juga menghukum delapan terdakwa lain yang merupakan anak buah Nanang. Mereka terlibat dalam praktik pungli tersebut, antara lain, Ismanto, Rohmatulloh, Tobri Jainudin, Regi Andyska Juniawan, Suherman Jemani, Saprudin Edi Suhaedi, Supandi dan Supriyadi masing-masing dijatuhi pidana dua tahun enam bulan penjara.

Vonis tersebut, kata Hakim, lebih ringan dibanding tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Serang yang sebelumnya menuntut seluruh terdakwa dengan pidana empat tahun penjara.

Dalam pertimbangan putusan, Hakim Anggota Bony Daniel menyebut praktik pungutan parkir ilegal dilakukan secara terorganisasi dengan pembagian peran yang jelas dan mengatasnamakan perusahaan.

Bony menguraikan, Regi Andyska berperan sebagai pelaksana pemungutan di lapangan. Uang hasil pungutan itu, kemudian diserahkan kepada Tobri Jainudin selaku koordinator, lalu diteruskan kepada Supriyadi sebagai pengawas.

Selanjutnya, dana hasil pungutan itu disetorkan kepada Dadang yang berstatus buron dan menjabat Direktur Operasional, sebelum akhirnya dilaporkan kepada Nanang selaku Direktur Utama.

Dari aktivitas tersebut, para terdakwa disebut meraup omzet antara Rp80 juta hingga Rp110 juta setiap bulan. Dana itu dibagi untuk kebutuhan karyawan, biaya operasional sekitar Rp3,8 juta hingga Rp4,8 juta per bulan, serta setoran kepada Nanang dan Dadang masing-masing sebesar Rp10 juta hingga Rp15 juta per bulan.

Menurut majelis hakim, pola pembagian tersebut menunjukkan adanya aliran keuntungan yang terstruktur.

“Fakta distribusi uang secara rutin menegaskan bahwa praktik ini dijalankan sebagai kegiatan bisnis,” sampainya.

Lebih jauh, Majelis pun menilai Nanang tidak dapat melepaskan tanggung jawab karena terbukti menjadi penerima manfaat dari pungutan tersebut.

Pertimbangan hakim diperkuat oleh keterangan saksi kepolisian, Suntanto dan Henry, mereka yang menyatakan pungutan dilakukan terhadap masyarakat pengguna jalan.

Meski nominal pungutan per orang relatif kecil, majelis menilai adanya target pendapatan bulanan membuktikan bahwa kegiatan itu tidak berkaitan dengan pelayanan publik.

“Jika untuk pelayanan, tidak akan ada target setoran hingga ratusan juta rupiah per bulan,” tuturnya.

Majelis menyimpulkan praktik tersebut telah mengalihfungsikan jalan umum sebagai sumber keuntungan secara ilegal.

Adapun barang bukti berupa uang tunai dan catatan setoran dinilai memperkuat kesimpulan bahwa pungutan parkir ilegal dijalankan sebagai usaha.

Atas perbuatannya, para terdakwa dinyatakan melanggar Pasal 368 ayat (1) KUHP juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP tentang pemerasan secara bersama-sama.

Usai putusan dibacakan, majelis hakim memberikan waktu kepada para terdakwa dan JPU untuk menentukan sikap, apakah menerima putusan atau mengajukan upaya hukum lanjutan.

Share:

Pemkab Lebak Siagakan Aparat Jelang Nataru 2025–2026

 

Pemkab Lebak menggelar rapat koordinasi kewaspadaan dini (wasdin) di Aula Multatuli Setda Lebak

LEBAK KONTAK BANTEN  Menjelang Perayaan Natal 2025 dan menyambut Tahun Baru 2026 (Nataru), Pemkab Lebak menggelar rapat koordinasi kewaspadaan dini (wasdin) di Aula Multatuli Setda Lebak, Rabu (10/12/2025).

Agenda ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat koordinasi, pemantauan, dan evaluasi terhadap situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Lebak.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Lebak, Amir Hamzah, dan dihadiri oleh Kapolres Lebak, Dandim 0603, Danyon TP/840 GS, perwakilan Brigif 14/MY, Danyon 318/Badak Hitam, perwakilan Kejaksaan Negeri, Pj. Sekda Lebak, para asisten daerah, kepala perangkat daerah, para camat, organisasi keagamaan, serta jajaran Tim Intelijen Wasdin.

Dalam arahannya, Wakil Bupati menekankan pentingnya sinergi lintas sektor untuk mengantisipasi potensi kerawanan selama masa libur Nataru. Ia menyampaikan bahwa surat tugas bagi personel pengamanan akan segera diterbitkan, serta meminta seluruh unsur terkait meningkatkan kesiapsiagaan.

“Kita harus memastikan masyarakat dapat merayakan Natal dan pergantian tahun dengan aman, tertib, dan nyaman. Untuk itu, penguatan koordinasi menjadi kunci,” ujarnya.

Rapat tersebut juga menghasilkan sejumlah rencana tindak lanjut dari masing-masing instansi. Langkah-langkah yang disepakati meliputi peningkatan pengawasan di titik-titik keramaian, penataan lalu lintas pada jalur rawan kemacetan, serta penguatan komunikasi antarpetugas di lapangan guna mempercepat respons terhadap situasi darurat.

Dengan terselenggaranya rakor ini, Pemkab Lebak berharap stabilitas keamanan selama Nataru 2025–2026 dapat terjaga dan masyarakat merasa terlindungi saat merayakan momentum akhir tahun.


Share:

Pesan Rasulullah untuk Pejabat dan Ganjaran Bagi Pemimpin Adil ?

Kepemimpinan dalam Islam adalah perkara serius karena di dalamnya ada tanggung jawab besar. Barangsiapa yang memimpin dengan adil dan menjaga manah yang dibebankan padanya maka ia akan mendapat naungan Allah Ta'ala.a

 Rasulullah  SAW pernah bersabda dalam satu hadits, "Tidak beriman orang yang tidak bisa menjaga amanah yang dibebankan padanya. Dan tidak beragama orang yang tidak bisa menepati janjinya. (HR Ahmad)

Hadits ini merupakan peringatan keras kepada manusia agar tidak sekali-kali mengingkari janji dan amanah. Apalagi saat ini ramai pemanggilan pejabat untuk mengisi kursi kementerian kabinet Presiden Dari Ibnu Umar RA berkata, saya telah mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Setiap orang adalah pemimpin dan akan diminta pertanggungjawaban atas kepemimpinannnya. Seorang kepala negara akan diminta pertanggungjawaban perihal rakyat yang dipimpinnya. Seorang suami akan ditanya perihal keluarga yang dipimpinnya. Seorang istri yang memelihara rumah tangga suaminya akan ditanya perihal tanggung jawab dan tugasnya. Bahkan seorang pembantu/pekerja rumah tangga yang bertugas memelihara barang milik majikannya juga akan ditanya dari hal yang dipimpinnya. Dan kamu sekalian pemimpin dan akan ditanya (diminta pertanggung jawaban) darihal hal yang dipimpinnya. (HR Al-Bukhari, Muslim) Larangan Meminta Jabatan
Dari Abu Musa Al-Asy'ari RA, ia berkata bersama dua orang saudara sepupu, saya mendatangi Nabi SAW kemudian salah satu di antara keduanya berkata: 'Wahai Rasulullah, berilah kami jabatan pada sebagian dari yang telah Allah kuasakan terhadapmu. Dan yang lain juga berkata begitu. Lalu beliau bersabda: "Demi Allah, aku tidak akan mengangkat pejabat karena memintanya, atau berambisi dengan jabatan itu."

Ma'qil bin Yasar RA ketika sakit dijenguk oleh Gubernur Ubaidillah bin Ziyad, maka Ma'qil berkata: Aku akan menyampaikan kepadamu suatu hadits yang telah aku dengar dari Rasulullah SAW, Beliau bersabda: "Siapa yang diamanati Allah untuk memimpin rakyat, lalu ia tidak memimpinnya dengan tuntunan yang baik, maka ia tidak akan dapat merasakan bau surga. (HR Al-Bukhari dan Muslim).

Dari Abdurrahman ibn Smurah RA, ia berkata Rasulullah bersabda kepada saya: "Wahai Abdurrahman Ibn sammurah, janganlah kamu meminta jabatan. Apabila kamu diberi dan tidak memintanya, kamu akan mendapat pertolongan Allah dalam melaksanakannya. Tapi jika kau diberi jabatan karena memintanya, maka akan diserahkan ke atas bahumu atau kebijaksanaanmu sendiri. Apabila kamu bersumpah terhadap satu perbuatan, kemudian kamu melihat ada perbuatan yang lebih baik, maka tebuslah sumpah itu dan kerjakanlah perbuatan yang lebih baik itu." (HR Bukhari-Muslim)

Dari Aisjah Ra berkata, saya telah mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Ya Allah siapa yang menguasai sesuatu dari urusan umatku, lalu mempersulit mereka, maka persulitlah baginya. Dan siapa yang mengurusi umatku lalu berlemah lembut pada mereka, maka permudahlah baginya. (HR Muslim)

Pemimpin Adil Akan Dinaungi Allah
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda: "Ada tujuh golongan yang akan mendapat naungan Allah pada hari yang tiada naungan kecuali naungan-Nya, yaitu: pemimpin yang adil, pemuda yang senantiasa beribadah kepada Allah Ta'ala, seseorang yang hatinya terpaut dengan masjid, dua orang saling mencintai karena Allah, laki-laki yang ketika diajak bermaksiat oleh seorang wanita bangsawan lalu ia menjawab: 'saya takut kepada Allah. Kemudian seorang yang mengeluarkan sedekah dan merahasiakannya dan seseorang yang mengingat Allah di tempat yang sepi sampai meneteskan air mata."

Dalam hadits ini diungkapkan keutamaan seorang pemimpin adil mendapat posisi pertama orang yang mendapatkan naungan dari Allah pada hari kiamat. Ini menunjukkan betapa beratnya mengemban amanah pemimpin untuk selalu bersikap adil dan menyelesaikan urusan rakyat.

Share:

Gubernur dan Bupati Serang Sidak Ke Pasar Ciruas, Temukan Harga Sembako Tinggi




 KAB SERANG KONTAK BANTEN  Gubernur Banten Andra Soni, bersama Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah, inspeksi mendadak (Sidak) sejumlah kebutuhan pokok (Sembako) di Pasar Ciruas, Selasa (16/12/2025). Dalam sidak tersebut, ditemukan beberapa komoditas yang masih cukup tinggi harganya.

“Ada beberapa komoditas, salah satunya Minyak Kita, kemudian harga ayam masih tinggi, nanti kita cari solusinya,” kata Andra Soni, saat ditemui usah sidak, Selasa (16/12/2025).

Namun disamping ada yang naik, kata Andra Soni, ada juga beberapa komoditas yang harganya stabil, seperti beras bahkan harga cabai yang sebelumnya sempat naik kini sudah turun.

Andra Soni mengatakan untuk harga harga yang mengalami kenaikan pihaknya segera berkoordinasi dengan Bulog dan Kabareskrim untuk ditindaklanjuti. Sehingga sesuai harapan masyarakat harga stabil dan daya beli masyarakat terjaga.

“Kita tadi sudah diskusi, nanti tindaklanjuti dari Bulog. Untuk pasokan insya Allah masih aman, untuk beras di gudang Serang saja ada 12.200, cadangan pangan pemerintah juga aman,” tambahnya.

Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah membenarkan, banyak harga komoditi yang baik. Dirinya pun berharap Bulog dan lainnya bisa menekan lagi harga tersebut agar daya beli masyarakat semakin meningkat.Tadi salah satunya cabe yang naik, itu karena cuaca, dan banyak gagal panen yang menyebabkan naik,” tuturnya.

Sementara, seorang pedagang sayuran, Gunyati mengatakan, saat ini harga cabe merah dijual Rp80.000 per kilogram sedangkan normalnya Rp60.000 per kilogram , kemudian rawit merah Rp85.000 sedangkan harga normalnya Rp30 sampai Rp40.000 per kilogram.

Akibat masih tingginya harga komoditas sembako, Gunyati mengaku harus mengeluarkan modal yang lebih banyak untuk belanja ke distributor. Barang barang tersebut diperoleh dari distributor di Tanah Tinggi.

“Yang beli, Alhamdulillah setiap hari ada, cuma kurang ramai,” pungkasnya.
Share:

Sampah Menumpuk, Pemkot Tangsel Diminta Ambil Langkah Darurat




 TANGSEL KONTAK BANTEN Penumpukan sampah di berbagai sudut Kota Tangerang Selatan dipandang sebagai persoalan serius yang membutuhkan perhatian ekstra. Pemerintah Kota Tangsel diminta mengambil tindakan darurat untuk menyelesaikan permasalahan dalam jangka pendek.

Permintaan itu disampaikan aktivis lingkungan sekaligus Founder Saba Alam Indonesia Hijau (SAIH) Foundation, Pahrul Roji. Dia menilai kondisi tersebut sudah masuk kategori darurat. Menurutnya, masalah sampah di Tangsel bukan persoalan baru dan sudah lama diprediksi akan terjadi jika pola penanganannya tidak berubah.

“Ini bukan cuma soal tempat pembuangan akhir Cipeucang. Sampah sekarang menumpuk di pinggir jalan, memang ada imbas dari TPA Cipeucang, tapi sebenarnya ini karena sistem pengelolaannya sejak awal bermasalah,” ujar Pahrul Roji saat dikonfirmasi, Senin (15/12).

Ia menilai pemerintah daerah terlalu bergantung pada solusi jangka pendek dan berharap pada daerah lain untuk menampung sampahnya. Padahal, menurutnya, setiap daerah juga memiliki persoalan yang sama. “Kalau hanya berharap buang ke daerah lain, itu nggak akan pernah selesai. Seharusnya dari dulu ada perencanaan jangka panjang. Bangun TPS3R atau TPST di setiap wilayah dan libatkan masyarakat secara masif,” tegasnya.

Pahrul juga mendorong Pemerintah Kota Tangerang Selatan untuk tidak berjalan sendiri, melainkan melibatkan DPRD, aparat penegak hukum, hingga TNI untuk duduk bersama merumuskan kebijakan penanganan sampah.Kalau sudah seperti ini, artinya pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Harus ada aturan jelas, bukan cuma bicara anggaran di atas meja, tapi eksekusi di lapangan,” katanya.

Menurut Pahrul, solusi harus dibagi menjadi dua skema, yakni jangka pendek dan jangka panjang. Dalam kondisi saat ini, langkah darurat harus segera dilakukan.

“Jangka pendeknya, gerakkan semua. Bank sampah dihidupkan lagi, edukasi masif ke masyarakat, pemilahan dari rumah, TPS3R diaktifkan. Ini harus serius, bukan sekadar sosialisasi,” katanya.

Ia juga mengkritik rencana PSEL (Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik) yang dinilai masih terlalu jauh untuk dijadikan andalan.

“PSEL itu bukan solusi hari ini. 2029 pun belum tentu jalan. Pertanyaannya, apa langkah konkret 2025? TPST ada nggak? Pengolahan sampah di pasar ada nggak? Di kecamatan ada nggak? Faktanya, tidak ada,” tegasnya

Terkait rencana penataan landfill dan pembangunan Material Recovery Facility (MRF), Pahrul menilai langkah tersebut terlambat dan tidak sebanding dengan timbulan sampah Tangsel yang mencapai sekitar 1.000 ton per hari.

“Penataan landfill itu kewajiban dari dulu. Kenapa baru sekarang setelah sampah sampai ke rumah warga? Kapasitas MRF juga terbatas. Kalau cuma 3.000–4.000 meter, itu tidak akan mampu menampung semua sampah,” jelasnya.

Ia mendorong Pemkot Tangsel membebaskan lahan di setiap kecamatan untuk fasilitas pengolahan sampah serta menerbitkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota terkait penanganan sampah darurat.

“Jadi Pemerintah Kota Tangerang Selatan itu tidak siap untuk menyelesaikan persoalan sampah. Mereka itu tidak aware persoalan besar di Kota Tangerang Selatan. Yang terkena dampaknya adalah masyarakat,” ucapnya.

Terpisah, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan mengatakan pihaknya belum menyebut kondisi Tangsel sebagai darurat sampah. Kata dia, status itu hanya bisa dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup (LH).

“Saya tidak tahu, belum sampai ke sana. Itu yang harus menyampaikannya dari Kementerian Lingkungan Hidup,” ujar Pilar.
Namun Pilar mengakui persoalan sampah harus ditangani bersama. Ia meminta masyarakat turut berperan aktif agar sampah tidak menimbulkan masalah sosial dan lingkungan.

Terkait pengangkutan sampah kembali efektif dirinya tidak bisa menjamin. Untuk penataan TPA Cipeucang, Pilar menyebut saat ini sedang dilakukan

“Segera mungkinlah, jangan tunggu tahun depan kalau bisa. Saat ini kan lagi pembangunan beronjong tuh, penahan dinding, supaya tidak longsor si tanah itu bahaya kalau masuk ke sungai. Lalu juga ada pembangunan jalan yang ke arah landfil 2 dan landfil 4. Segera mungkin,” paparnya.

Ia menambahkan, penataan TPA Cipeucang baru dilakukan saat ini karena sebelumnya Pemkot Tangsel sempat merencanakan kerja sama pengelolaan sampah dengan Kabupaten Pandeglang. Namun rencana tersebut batal karena kendala teknis.

“Dulu itu awalnya kita kan mau kerja sama dengan Pandeglang. Di perjalanannya kita sudah anggarkan. Taunya pada saat itu ada kendala, di Pandeglang lalu tidak jadi. Jadi di anggaran akhir tahun ini, di perubahan, kita anggarkan untuk infrastruktur di Cipeucang,” ungkapnya.

“Ya maka dari itu sekarang ini waktunya untuk penataan. Tapi ya itu, ternyata pas kemarin itu ada permasalahan terkait banjir dan longsoran yang rumah warga. Ini kita hindari dulu. Kan ini kepentingannya jangan sampai warga sekitar juga terdampak,” ungkap Pilar.

Diketahui, pemandangan tak sedap terlihat di Kota Tangerang Selatan akhir-akhir ini. Tumpukan kantong berisi sampah tampak dibuang di jalan-jalan arteri mulai dariSerpong hingga Ciputat. Sampah yang sudah hampir sepekan tidak diangkut itu menimbulkan bau menyengat dan mengganggu aktivitas masyarakat sekitar.

Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengungkapkan penumpukan sampah terjadi karena tempat pembuangan akhir (TPA) Cipeucang sedang dalam perbaikan. Hal itu menyebabkan sampah tidak dapat dipindahkan ke TPA tersebut.

“TPA Cipeucang sedang dalam tahap perbaikan dan penataan konstruksi dan timbunan sampahnya, sehingga memang dalam beberapa hari belakangan sampah tidak dapat masuk dulu,” ungkap Benyamin.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangsel, Bani Khosyatullah membeberkan ada sejumlah langkah cepat dan terukur yang dilakukan dalam menangani tumpukan sampah yang terjadi di sejumlah titik. Diantaranya, di bawah flyover Ciputat dan Puskesmas Serpong. Upaya yang dilakukan adalah menutup tumpukan sampah menggunakan terpal serta melakukan penyemprotan rutin guna meminimalisir bau tidak sedap dan menjaga kenyamanan masyarakat sekitar.

pembangunan beronjong penahan longsor dan infrastruktur jalan menuju landfill.

Share:

Pimpinan Anggota Beserta Sekretariat DPRD Kabupaten Serang

Pimpinan Anggota Beserta Sekretariat DPRD Kabupaten Serang

HARI ANTI KORUPSI MEMBUAT MASYARAKAT MISKIN

HARI ANTI KORUPSI MEMBUAT MASYARAKAT MISKIN

Selamat Hari Pahlawan Biro Umum Provinsi Banten

Selamat Hari Pahlawan Biro Umum Provinsi Banten

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI BANTEN

DINAS PENDIDIKAN PROVINSI BANTEN

Energi Untuk Masa Depan Bangsa

Energi Untuk Masa Depan Bangsa

SELAMAT HARI JADI KOTA TANGSEL

SELAMAT HARI JADI KOTA  TANGSEL

KEMENTRIAN DALAM NEGERI RI

KEMENTRIAN DALAM NEGERI RI

DPRD KAB TANGERANG HUT TANGERANG

DPRD KAB TANGERANG HUT TANGERANG

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

BERBUAT BAIKLAH SESUNGUHNYA UNTUK DIRI KITA

Silakan Klik Kerja sama Publikasi

MOTO KAMI


Cermat Cerdas Tepat Dalam Informasi Menjadi Media Inpendent Berita Tanpa Intervensi

Unsur Pimpinan DPR RI 2024 2029

PT KONTAK MEDIA PERSADA GROUP KLIK

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Aku Tahu Apa Yang Kau Suka ?

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

Hidup Untuk Saling Melindungi Bukan Saling Melukai

BUMN PEDULI BANGSA

BUMN PEDULI BANGSA

Penawaran Kerja Sama

TV KONTAK BANTEN

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

KEMENTRIAN SEKRETARIS NEGARA

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

Hari Amal Bhakti ke 78 Bakti Untuk Negeri

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI

FORUM UNIVERSITAS TRISAKTI
Media yang kuat butuh rakyat yang terlibat, mengelola kebebasan dengan bertanggung jawab._ Najwa Shihab

SILAKAN PASANG IKLAN KLIK

SELAMAT ULANG TAHUN KAB TANGERANG

SELAMAT ULANG TAHUN KAB TANGERANG

KONTAK MEDIA GROUP

BACA BERITA BIKIN PAS DI HATI YA DI SINI !!

INFO CPNS DAN PPPK 2025 KLIK

PESAN MAKANAN ENGAK RIBET

MOTO KAMI


BERBUAT BAIK TERHADAP SESAMA SESUNGGUHNYA UNTUK KEBAIKAN DIRI KITA

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

KEMENTRIAN HUKUM DAN HAM

INFO DEWAN PERWAKILAN RAKYAT (DPR) RI

KEMENTRIAN BUMN

KEMENTRIAN BUMN

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

SELAMAT HARI ADIYAKSA KE 62

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

Jadikan Kritik Masyarakat Sebagai INTROPEKSI

ENERGI KOLOBORASI

ENERGI KOLOBORASI

Bergerak TAK TERBATAS

Bergerak TAK TERBATAS

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

KELUARGA BESAR KEJAKSAAN RI

SENYUM ADALAH IBADAH

SENYUM ADALAH IBADAH

SELAMAT DAN SUKSES

SELAMAT DAN SUKSES

Bergerak Tumbuh Bersama

Bergerak Tumbuh Bersama

SELALU BERBUAT UNTUK BANGSA

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

AWAS BAHAYA LATEN KORUPSI

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Kata Motifasi Koran Kontak Banten

Mau Kirim Tulisan Artikel Klik aja

MOTO KAMI


Sekecil APAPUN Yang Anda Perbuat Akan Menjadikan Cermin Kami untuk Maju

BARCODE INFO KERJA KLIK

Silakan Pesan Buku Catatan Kehidupan Ali

Berita Populer

INFO KPK

INFO KEJAKSAAN RI

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

Bergerak Kita Bangkit untuk Indonesia

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BERIKAN SENYUM UNTUK MU INDONESIA

BANGKIT LEBIH KUAT

BANGKIT LEBIH KUAT

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

AYO SELAMATKAN BUMI KITA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

PRAJA MUDA JIWA MUDA

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

Hati Nurani Tidak Ada Dalam Buku Tapi Ada di Hati

BERGERAK DAN BERGERAK

Seputar Parlemen

INFO KPK JAKARTA

INFO ICW NASIONAL KLIK

Salam Damai Untuk Indonesia

Layanan Kota Tangerang Selatan BPHTB

Kementrian

Susunan Redaksi

Kementrian PU

Support