JAKARTA, (KB).- Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini
(PAUD) dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas), Harris Iskandar mengatakan,
butuh anggaran besar dalam memperbaiki dan meningkatkan kualitas PAUD.
Ia menyebut setidaknya butuh Rp 7 triliun untuk membenahi PAUD di 514
kabupaten/kota seluruh Indonesia.
Ia mengungkapkan, anggaran tersebut tidak hanya digunakan untuk
perbaikan sarana dan prasarana PAUD, tetapi juga memberi pelatihan pada
guru atau bunda PAUD. “Kemendikbud menambah alokasi anggaran untuk PAUD
pada 2017, dari Rp 2,3 triliun menjadi Rp 3,58 triliun,” di Jakarta,
seperti dikutip dari Republika.co.id, Jumat (1/9/2017).
Menteri Pendidikan dan Kebudyaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy
menuturkan, pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud)
akan menaikkan anggaran pendidikan anak usia dini (PAUD) pada 2018. Hal
tersebut merupakan komitmen pemerintah untuk berinvestasi pada
pendidikan anak usia dini di seluruh Indonesia. Menurut dia, pemerintah
harus mulai memprioritaskan PAUD dalam alokasi anggaran.
Saat ini, pemerintah masih memprioritaskan anggaran untuk Program
Indonesia Pintar (PIP). Namun, tahun depan pemerintah akan mulai
memprioritaskan alokasi anggaran untuk guru dan PAUD. Ia tidak
menyebutkan berapa besar penambahan alokasi anggaran untuk PAUD. (
0 comments:
Post a Comment