SERANG – Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu)
Golkar Provinsi Banten, Andika Hazrumy mengaku langsung mengevaluasi
kekalahan pasangan nomor urut satu yakni Vera Nurlaela-Nurhasan di
Pilkada Kota Serang 2018. Salah satu kajian evaluasi yang sedang
dilakukan oleh Golkar yakni tidak maksimalnya kinerja partai politik
(parpol) pengusung.
“Mesin politik kita evaluasi, tentunya nanti akan ada hasil kajian
baik itu dari Golkar Kota Serang, Golkar Provinsi Banten dan juga DPP
Golkar,” kata Andika Hazrumy ditemui usai melantik pengurus Persatuan
Drum Band Indonesia (PDBI) Provinsi Banten periode 2018-2022 di area
Museum Negeri Banten, Jalan Brigjen Syam’un, Kota Serang, Jumat
(29/6/2018) malam.
Kendati demikian, Andika mengaku akan menunggu perhitungan final
melalui real count di KPU Kota Serang. “Kita harus tunggu hasil
perhitungan real count di KPU. Kami mengevaluasi kekurangan pilkada
khususnya di Kota Serang, untuk di kabupaten dan kota lain Alhamdulillah
calon dari Golkar menang.”
Ditanya mengenai persiapan pengajuan gugatan di Mahkamah Konstitusi
(MK), Andika menilai terlalu dini untuk persiapan ke arah sana. “Kan
hitungan real count KPU belum, jadi kita sekarang menjaga iklim
kondusifitas Kota Serang itu sendiri. Kita hargai jaga proses demokrasi
yang berjalan baik. Yang penting itu tadi baik, tidak melanggar aturan
hukum, dan tentunya sebagai kader Golkar kami melihat dari hasil
keputusan perhitungan KPU beberapa hari kemudian.”
Pasangan ini diusung Partai Golkar, PDIP, Partai Demokrat, Partai Gerindra, PBB, PKB, PKPI, dan Partai Nasdem.
0 comments:
Post a Comment