
LEBAK, (KB).- Jalan kabupaten di Desa Cimandiri
hingga ke Pasir Kanyere Kecamatan Panggarangan sekitar 10 kilometer
kondisinya rusak parah. Bahkan karena banyak terdapat lubang yang cukup
dalam, maka jalan tersebut hanya mampu dilintasi sepeda motor serta
mobil jenis truk. Sedangkan mobil jenis sedan maupun minibus, tidak
mampu melintasinya karena sangat membahayakan.
Mudin, warga Cimandiri mengungkapkan, kondisi rusak parah yang
dialami badan jalan di desanya sudah cukup lama. Namun, meski sudah
tidak bisa dilalui kendaraan roda empat jenis sedan maupun minibus,
pihak Pemkab tidak juga melakukan perbaikannya.
“Jalan kabupaten di desa kami (Cimandiri), tingkat kerusakannya
sangat parah. Bahkan kini, mobil jenis sedan maupun minibus sudah tidak
bisa melintasi jalan tersebut. Agar jalan di desa kami bisa dilalui
semua jenis kendaraan lagi, maka kami minta segera dilakukan
perbaikannya,” ucap Mudin, Jumat (22/6/2018).
Sementara itu Elis, warga Pasir Kanyere menambahkan, kondisi jalan di
desanya akan semakin parah jika terus dibiarkan, apalagi jika hujan.
Karena airnya menggenangi lubang jalan, sehingga sering membahayakan
para pengguna kendaraan roda dua.
“Belum lama ini, di desa kami diguyur hujan, sehingga banyak
pengendara roda dua yang terjatuh akibat sepeda motornya terperosok ke
lubang di badan jalan. Selain itu juga akibat guyuran hujan, badan jalan
menjadi licin sehingga mengganggu kenyamanan berkendaraan,” ucap Elis.
Ketika hendak dikonfirmasi kepada Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan
dan Jembatan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Lebak,
Entoy Saepudin, telepon genggamnya sulit dihubungi.
0 comments:
Post a Comment